Mutiara (film)
Mutiara | |
---|---|
Sutradara | Frank Rorimpandey |
Produser | Iskandar Zulkarnaen |
Ditulis oleh | Tim Obor Cipta Film |
Pemeran |
|
Penata musik | Paul August Lie |
Perusahaan produksi | PT. Obor Cipta Film |
Tanggal rilis | 1977 |
Durasi | 91 menit |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Indonesia |
Mutiara merupakan film Indonesia yang dirilis pada tahun 1977 dan disutradarai oleh Frank Rorimpandey. Dibintangi oleh Marina Gardena dan Yoseano Waas .
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Rumah tangga Gunadi (Yoseano Waas) dan Mira (Debbie Cynthia Dewi) pecah dikarenakan Mira serong, menyebabkan putri mereka, Mutiara (Pricilla Santoso) tumbuh menjadi anak yang nakal dan susah diatur. Sampai-sampai gurunya, Hanna (Marina Gardena) harus mengadakan pendekatan terhadap ayahnya. Tak disangka, Hanna dan Gunadi justru menjadi akrab. Padahal ada pemuda lain yang diam-diam mencintai Hanna.
Sementara itu, Mira dikecewakan pacarnya yang serong di hadapan matanya, dan ingin menemui anak yang ditinggalkannya sejak bayi. Ketika Mira celaka berkelahi dengan pacarnya dan dirawat di rumah sakit, Hanna berhasil mempertemukan ibu dan anak.[1]
Pemeran
[sunting | sunting sumber]- Marina Gardena sebagai Hanna
- Yoseano Waas sebagai Gunadi
- Debbie Cynthia Dewi sebagai Mira
- Pricillia Santoso sebagai Mutiara
- Eva Rosdiana Dewi sebagai Suster Mimi
- Rendra Karno sebagai Pak Kusumah
- Rina Hassim sebagai Bu Kusumah
- Frank Rorimpandey sebagai Sidharta
- Netty Hade sebagai Hesti
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Sinopsis di filmindonesia.or,d, diakses pada 10 Juli 2021