Numazu, Shizuoka
Numazu
沼津市 | |
|---|---|
 | |
 Bendera  Lambang | |
 Lokasi Numazu di Prefektur Shizuoka | |
| Negara |  Jepang |
| Wilayah | Chūbu |
| Prefektur |  Shizuoka |
| Pemerintahan | |
| • Wali kota | Shūichi Yorishige |
| Luas | |
| • Total | 187 km2 (72 sq mi) |
| Populasi (Oktober 1, 2015) | |
| • Total | 195.633 |
| • Kepadatan | 1,046/km2 (2,71/sq mi) |
| Zona waktu | UTC+9 (JST) |
| Kode pos | 410-8601 |
| Simbol | |
| • Pohon | Pinus |
| • Bunga | Crinum asiaticum |
| • Burung | Larus canus |
| Nomor telepon | 055-931-2500 |
| Alamat | 16-1 Miyukichō, Numazu-shi, Shizuoka-ken |
| Situs web | Situs web resmi |
Numazu (沼津市, Numazu-shi) adalah sebuah kota yang terletak di timur Prefektur Shizuoka, Jepang.
Pada Juni 2012, kota tersebut memiliki penduduk berjumlah 198,924 orang dan kepadatan penduduk 1,060 orang per km². Wilayahnya seluas 187.11 km².
Geografi
[sunting | sunting sumber]Numazu berada di ujung utara Semenanjung Izu, yang dikenal karena sejumlah permandian air panas. Gunung Fuji, gunung tertinggi di Jepang, juga dapat dilihat dari Numazu pada hari-hari cerah. Numazu berjarak 130 kilometer (81 mi) dari selatan Tokyo dan berada di Jalur Utama Tōkaido, jalur kereta api utama dari Osaka ke Tokyo.
Wilayah tetangga
[sunting | sunting sumber]Sejarah
[sunting | sunting sumber]Numazu adalah sebuah pemukiman kuno, yang disebutkan dalam catatan zaman Nara sebagai ibukota provinsial asli dari Provinsi Suruga sebelum pemisahan Provinsi Izu dari Suruga pada 680, dan kemudian pemindahan ibukota provinsial ke tepi Sungai Abe di tempat yang sekarang menjadi kota Shizuoka. Pada awal masa keshogunan Tokugawa, Numazu diperintah sebagai bagian dari Domain Odawara, namun dengan pembuatan Kastil Numazu pada 1777, kota tersebut menjadi Domain Numazu yang terpisah.
Setelah Restorasi Meiji, Stasiun Numazu dibuka di Jalur Utama Tōkaidō pada 1 Februari 1889.
Pada 1955, desa Ashitaka, Oohira, Uchiura, dan Nishiura digabung dengan Numazu, dan pada 1968 Kota Hara juga digabung dengan Numazu. Pada tahun 2000, Numazu dijadikan sebagai Kota Istimewa (特例市, Tokurei-shi) oleh pemerintah pusat. Pada April 2005, desa Heda (dari Distrik Tagata) digabung ke Numazu. Pada 2007, Numazu menjadi tuan rumah Kejuaraan Internasional World Skills ke-29.
Transportasi
[sunting | sunting sumber]
Jalan tol
[sunting | sunting sumber]Kereta api
[sunting | sunting sumber]Pariwisata
[sunting | sunting sumber]
Numazu adalah gerbang menuju Gunung Fuji, Hakone, dan Semenanjung Izu, yang merupakan tontonan wisatawan utama. Wilayah pelabuhannya terdapat restoran makanan laut
Hubungan kota bersaudara
[sunting | sunting sumber]
- Kalamazoo, Michigan, AS (sejak 1963)
- Yueyang, Hunan, China (sejak 1985)
- Ueda, Nagano, Jepang
Penduduk terkenal
[sunting | sunting sumber]- Tsunejiro Tomita (1865 – 1937) - murid judo terawal
- Yasushi Inoue - novelis
- Nobutaka Machimura- politikus
- Shinji Ono - pemain sepak bola profesional
- Masakuni Yamamoto - pemain sepak bola profesional
- Kento Sugiyama - pemain bisbol profesional
- Kyoko Iwasaki - perenang peraih medali Olimpiade
- Koji Murofushi - peraih medali Olimpiade dalam lempar martil
- Yamada Nagamasa - pedagang-petualang zaman Sengoku
- Norio Ohga - mantan CEO Sony
- Tomoyoshi Murayama - artis dan pembuat drama
- Masato Harada - sutradara film
- Hayato Isomura - Aktor dan Model
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]
- Situs web resmi Kota Numazu (Jepang)
- Situs web resmi Kota Numazu Diarsipkan 2012-02-17 di Wayback Machine. (Inggris)
- Travel guide to Numazu for tourists and foreign residents
