Nyala: Nyanyian yang Tak Lampus
Tampilan
Nyala: Nyanyian yang Tak Lampus adalah sebuah film dokumenter Indonesia tahun 2018 yang disutradarai oleh Fauzi Rahmadani. Film tersebut mengisahkan tentang Ruswanto dan Slamet AR, dua korban selamat dari Pembantaian Indonesia 1965–1966. Ruswanto muda aktif di berbagai organisasi sedang Slamet AR merupakan seniman tari. Tiga periode republik mereka lalui dengan semangat dan harapan besar meski bayang-bayang gelap kekerasan negara masih mengikuti.[1] Film tersebut berdurasi 85 menit.[2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ http://www.warningmagz.com/film-indonesia-terbaik-2018/
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-07-27. Diakses tanggal 2019-07-27.