Octol
Octol adalah bahan peledak campuran yang dapat meleleh dan mudah meledak yang terdiri dari HMX dan TNT dalam proporsi berat yang berbeda.[1][2][3] Octol juga disebut sebagai Oktol, khususnya di Eropa Timur.
Komposisi
[sunting | sunting sumber]Dua formulasi yang umum digunakan:
- 70% HMX & 30% TNT
- 75% HMX & 25% TNT
Mengingat bahwa HMX memiliki kecepatan detonasi yang jauh lebih tinggi daripada TNT (lebih cepat lebih dari 2.000 meter per detik) dan merupakan bagian utama dari campuran bahan peledak ini, karakteristik brisance dari Octol dapat disimpulkan.
Aplikasi
[sunting | sunting sumber]Penerapan Octol umumnya bersifat militer; misalnya, muatan berbentuk dan hulu ledak yang digunakan dalam peluru kendali dan submunisi. Octol agak lebih mahal dibandingkan bahan peledak berbasis RDX, seperti Komposisi B dan Cyclotol. Keuntungan Octol adalah secara signifikan mengurangi ukuran dan berat bahan peledak yang diperlukan. Ini adalah pertimbangan penting terkait senjata pintar seperti peluru kendali. Hulu ledak yang ringan (tapi efektif) berarti rasio kekuatan terhadap berat yang unggul. Hal ini pada gilirannya menghasilkan rudal berkecepatan lebih tinggi dengan jangkauan lebih jauh dan waktu terbang lebih pendek. Akibatnya, target mempunyai lebih sedikit peluang untuk mengenali dan menghindari serangan.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Bahan peledak
- TNT
- ANFO
- HMX
- RDX
- PETN
- Bubuk aluminium
- Amonium pikrat
- Nitrogliserin
- Dinamit
- Hulu ledak
- Detonator
- Murang proksimitas
- Ranjau darat
- Ranjau laut
- Termit
- Mesiu
- Bahan energetik
- Granat tangan
- Bom
- Peledak biner
- Peluru artileri
- Amunisi berpandu presisi
- Peluru penembus zirah
- Hulu ledak anti-tank berdaya ledak tinggi, high-explosive anti-tank (HEAT)
- Daftar bahan peledak yang digunakan selama Perang Dunia II
- Tabel kecepatan ledakan bahan peledak
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Eintrag in "Recht & Praxis Gefahrgut" bei Google Books.
- ^ C. L. Meader: Numerical Modeling of Explosives and Propellants. CRC Press, 1998, ISBN 0-8493-3149-8.
- ^ R. P. Carlisle: Powder and Propellants: Energetic Materials at Indian Head. University of North Texas Press, 2002, ISBN 9781574411492.