Pasar Mandiraja
Pasar Mandiraja | |
|---|---|
Pasar Tradisional | |
| - | |
 Suasana Pasar Mandiraja | |
| Negara |  Indonesia |
| Provinsi | Jawa Tengah |
| Kabupaten | Banjarnegara |
| Kecamatan | Mandiraja |
| Di bangun | 1931 |
| RT | 2 |
| RW | 5 |
Pasar Mandiraja (bahasa Jawa: ꦥꦱꦂ ꦩꦤ꧀ꦢꦶꦫꦗ) Adalah Pasar tradisional di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia. Pasar Mandiraja terletak di wilayah desa Mandirajakulon RT 02/RW 3. Pasar ini dibangun dan didirikan oleh pemerintah belanda pada tahun 1931 dan sekarang pasar ini dikelola oleh pemerintah kabupaten banjarnegara, Pasar Mandiraja memiliki luas area 4.715 m² , luas kios 1.044 m² dan memiliki satu lantai.
Sarana Transportasi untuk menjangkau pasar mandiraja terbilang mudah, karena Pasar ini terletak di jalan Raya penghubung antara kabupaten banyumas menuju kabupaten banjarnegara, serta jalan raya penghubung untuk menuju ke ibukota Jawa Tengah, yaitu Semarang, sehingga banyak tesedia kendaraan umum yang melawati pasar ini , di area pasar ini juga tersedia sarana transportasi umum, seperti becak dan ojek, sehingga Para pedagang dan pembeli mudah untuk menuju pasar mandiraja.
Fasilitas yang tersedia di pasar Mandiraja cukup memadai seperti masjid, toilet umum dan tempat parkir, pasar Mandiraja juga berdekatan dengan sarana umum lainnya seperti Terminal Mandiraja, Kantor Pos Mandiraja, Polsek Mandiraja, Koramil, Dan Kantor Camat Mandiraja.
Pedagang Yang berjualan di pasar tradisional Mandiraja tidak hanya yang berasal dari wilayah desa Mandirajakulon maupun kecamatan Mandiraja saja, akan tetapi mereka juga berasal Dari daerah-daerah di luar Mandiraja seperti Kecamatan Purwanegara, bahkan dari Kota Purwokerto dan dari Kabupaten Pekalongan.
Adanya pedagang yang berasal dari luar Mandiraja memunculkan cara berdagang yang berbeda, adat istiadat yang berbeda, dan adanya interaksi sosial dari para pedagang yang berasal dari dalam daerah Mandiraja dan pedagang dari luar Mandiraja, sehingga pasar tersebut selain mempunyai fungsi ekonomi tetapi juga mempunyai fungsi sosial yaitu sebagai sarana sosialisasi antara pedagang dengan pedagang maupun pembeli dengan pedagang.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Pasar tradisional Mandiraja didirikan pemerintah kabupaten Banjarnegara[pranala nonaktif permanen] kapokmas.banjarnegarakab.go.id, Diakses Tanggal 12 Februari 2020.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Website Resmi Kabupaten Banjarnegara
- (Indonesia) Prodeskel Binapemdes Kemendagri[pranala nonaktif permanen]
 | Artikel bertopik mal, toserba, atau pusat perbelanjaan ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |