Pashtunisasi
Tampilan
Pashtunisasi (bahasa Pashtun: پښتون جوړونه), juga disebut Pathanisasi,[1][2][3] adalah proses perubahan kultural atau linguistik di mana sesuatu non-Pashtun berakulturasi dengan pengaruh budaya Pashtun. Pashtun merupakan kelompok etnis terbesar di Afganistan dan terbesar kedua di Pakistan.
Pengaruh modern
[sunting | sunting sumber]Beberapa upaya Pashtunisasi pernah dilakukan oleh Musahiban pada awal abad ke-20.[4][5] Banyak orang non-Pashtun yang telah di-Pashtunisasi oleh kelompok Pashtun yang ada disekitarnya.[6] Contohnya, di Provinsi Ghor tengah, beberapa kelompok Aimaq selatan telah mengadopsi dan menggunakan bahasa Pashto.[7] Di Provinsi Laghman timur dan Provinsi Nangarhar, banyak Pashayi yang bilingual dan menuturkan bahasa Pashto.[8][9]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Catatan
[sunting | sunting sumber]- ^ Nayak, Pandav (1984). Pakistan, society and politics. University of Michigan: South Asian Publishers. hlm. 189.
- ^ Ahmed, Akbar S. (1997). Pakistan Society: Islam, Ethnicity, and Leadership in South Asia. Oxford University Press. hlm. 108. ISBN 978-0195778373.
- ^ Institute of Objective Studies (New Delhi, India) (1989). Journal of Objective Studies, Volume 1. Institute of Objective Studies. hlm. 39.
- ^ Rubin, Barnett R. (2002). The fragmentation of Afghanistan: state formation and collapse in the international system. Yale University Press. hlm. 66. ISBN 0-300-09519-8. Diakses tanggal 27 Agustus 2010.
- ^ Atabaki, Touraj; John O'Kane (1998). Post-Soviet Central Asia. Tauris Academic Studies in association with the International Institute of Asian Studies. hlm. 208. ISBN 1-86064-327-2. Diakses tanggal 27 Agustus 2010.
- ^ Banting, Erinn (2003). Afghanistan the People. Crabtree Publishing Company. hlm. 14. ISBN 0-7787-9336-2. Diakses tanggal 27 Agustus 2010.
- ^ Vogelsang, Willem (2002). The Afghans. Wiley-Blackwell. hlm. 18. ISBN 0631198415. Diakses tanggal 23 Januari 2012.
- ^ Pashai, Ethnic identity in Afghanistan, on nps.edu
- ^ "Palaso" (PDF).