Lompat ke isi

Pelabuhan Tanjung Priok (perusahaan)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
PT Pelabuhan Tanjung Priok
Perseroan terbatas
IndustriKepelabuhanan
Didirikan10 Juli 2013; 11 tahun lalu (2013-07-10)
Kantor pusatJakarta Utara, DKI Jakarta
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh kunci
Indra Hidayat Sani[1]
(Direktur Utama)
Prakosa Hadi Takariyanto[1]
(Komisaris Utama)
ProdukPergudangan
Jasa
  • Bongkar muat kapal
  • Pengangkutan barang
PendapatanPenurunan Rp 1,836 triliun (2023)[2]
Penurunan Rp 203,283 miliar (2023)[2]
Penurunan Rp 158,059 miliar (2023)[2]
Total asetPenurunan Rp 1,054 triliun (2023)[2]
Total ekuitasKenaikan Rp 551,433 miliar (2023)[2]
PemilikPT Pelindo Multi Terminal
Karyawan
Penurunan 317 (2023)[2]
Anak usahaPT Pelindo 3 Terminal Peti Kemas
Situs webwww.ptp.co.id

PT Pelabuhan Tanjung Priok adalah anak usaha dari Pelindo Multi Terminal yang bergerak di bidang pengelolaan terminal non-peti kemas. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2023, perusahaan ini memiliki 11 kantor cabang yang tersebar di Indonesia bagian barat.[2][3]

Perusahaan ini didirikan oleh Pelindo II pada bulan Juli 2013 untuk mengelola Pelabuhan Tanjung Priok. Pada tahun 2018, Pelindo II mengubah bisnis perusahaan ini menjadi pengelolaan terminal non-peti kemas, dengan kantor cabang di Pelabuhan Tanjung Priok, Pelabuhan Banten, Pelabuhan Panjang, Pelabuhan Jambi, dan Pelabuhan Bengkulu. Pada tahun 2019, perusahaan ini membuka kantor cabang baru di Pelabuhan Boom Baru, Pelabuhan Teluk Bayur, Pelabuhan Cirebon, Pelabuhan Pangkal Balam, dan Pelabuhan Tanjung Pandan.[4]

Pada tahun 2021, perusahaan ini membuka kantor cabang baru di Pelabuhan Sunda Kelapa dan Pelabuhan Dwikora. Pada tahun 2022, Pelindo menyerahkan mayoritas saham perusahaan ini ke Pelindo Multi Terminal sebagai bagian dari upaya untuk membentuk subholding di internal Pelindo yang bergerak di bidang pengelolaan terminal non-peti kemas.[5] Perusahaan ini kemudian juga menutup kantor cabangnya di Pelabuhan Sunda Kelapa. Pada tahun 2023, perusahaan ini mengambil alih mayoritas saham PT Pelindo 3 Terminal Peti Kemas yang dipegang oleh PT Terminal Petikemas Surabaya.[2][3]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "Komisaris & Direksi". PT Pelabuhan Tanjung Priok. Diakses tanggal 30 Juni 2024. 
  2. ^ a b c d e f g h "Laporan Tahunan 2023" (PDF). PT Pelabuhan Tanjung Priok. Diakses tanggal 30 Juni 2024. 
  3. ^ a b "Sekilas Perusahaan". PT Pelabuhan Tanjung Priok. Diakses tanggal 30 Juni 2024. 
  4. ^ Sugianto, Danang (3 Mei 2019). "PTP Tanjung Priok Fokus Jadi Terminal Operator Multipurpose". Detikcom. Diakses tanggal 13 September 2024. 
  5. ^ "Pelindo Inbreng Saham, 20 Anak Perusahaan Gabung Ke Sub Holding". Bisnis Indonesia. Diakses tanggal 4 Januari 2022.