Pemberontakan masyarakat di Eropa abad pertengahan akhir
Tampilan
Pemberontakan masyarakat di Eropa abad pertengahan akhir adalah kebangkitan dan pemberontakan oleh (biasanya) kaum petani di pinggiran negara, atau kaum burjois di kota-kota, melawan kaum bangsawan, biarawan dan raja pada kebangkitan abad ke-14 sampai awal abad ke-16, bagian dari "Krisis Abad Pertengahan Akhir". Meskipun terkadang dikenal sebagai Pemberontakan Petani, fenomena kebangkitan masyarakat tersebut memiliki cangkupan yang lebih besar dan tak sebatas kaum petani. Di Eropa Tengah dan kawasan Balkan, pemberontakan dilakukan, dan disebabkan ketidaksatuan sosial dan politik yang memberikan laju bagi ekspansi Kekaisaran Utsmaniyah.
Further reading
[sunting | sunting sumber]- Mollat and Wolff, The Popular Revolutions of the Late Middle Ages, 1973 ISBN 0-04-940041-X
- Fourquin, The Anatomy of Popular Rebellion, 1978 ISBN 0-444-85006-6
- Samuel K. Cohn, Jr., ed. and trans., Popular Protest in Late Medieval Europe: Italy, France and Flanders, Selected Sources Translated and Annotated, Manchester University Press, 2004.