Pembicaraan:Benteng Rendah, Mersam, Batanghari
Bagian baruIni adalah halaman pembicaraan untuk diskusi terkait perbaikan pada artikel Benteng Rendah, Mersam, Batanghari. Halaman ini bukanlah sebuah forum untuk diskusi umum tentang subjek artikel. |
|||
| Kebijakan artikel
|
||
Cari sumber: "Benteng Rendah, Mersam, Batanghari" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · HighBeam · JSTOR · gambar bebas · sumber berita bebas · The Wikipedia Library · Referensi WP |
Artikel ini merupakan bagian dari ProyekWiki berikut ini: | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2.1 Kondisi Desa 2.1.1 Sejarah Desa Sebelum menjadi desa devinitif, desa Benteng Rendah masih berstatus Margo Kembang Paseban yang dipimpin oleh Pesirah Abdul Majid yang bergelar Majid Batu, dan berkedudukan di bawah kepemimpinan Depati Ismail Batu. Pada awalnya desa ini dibagi menjadi dua wilayah dusun, yaitu : Dusun Ulu, dan Dusun Ilir. Kedua dusun tersebut dibawah satu wilayah bernama BENTENG, nama BENTENG yang berati pertahanan. Pucuk kepemimpinan Desa Benteng Rendah silih berganti, adapun tokoh-tokoh yang pernah memimpin Desa Benteng Rendah adalah sebagai berikut : Pada awal berdirinya Benteng dipimpin oleh Mangku H.Jusu yang menjadi mangku selama dua Periode memimpin Desa Benteng Rendah yaitu dari tahun 1957 sampai dengan tahun 1973, atau setara denga 2 Periode pada saat itu, dan sebagai wakil mangku yaitu A.Kadir. Setelah Mangku H. Jusu sudah tidak dapat melaksanakan tugas sebagai mangku di karenakan Faktor usia, maka diganti kepemimpinannya oleh Saman Sumar dari tahun 1973 sampai dengan 1981, dan sebagai wakilnya M.Zaini H. Majid. Pada tahun 1981 Desa Benteng Rendah dari Mangku berubah nama menjadi Kepala Desa, dan pada saat itu juga masih dibawah kepemimpinan Saman Sumar dan Sekdes M.Zaini H. Majid sampai dengan tahun 1989, di karenakan Sekdes M. Zaini H.Majid sakit pada tahun 1988 sampai dengan 1989 di peltukan kepada Dahdi Fi’i. Pada tahun 1989, diadakan pemilihan kepala desa yang ikuti oleh dua calon yaitu : A.Bakar Ali dan Dahdi Fi’i , yang dimenangkan oleh A. Bakar Ali yang memimpin selama satu periode yaitu delapn tahun , dan yang menjabat Sekdes adalah Amir, setelah itu pada tahun 1998 diadakan lagi pemilihan Kepala Desa, dan yang terpilih adalah Zakaria Ismail, dan sebagai Sekdes adalah Abdullah HM. Sumber : A.Kadir Menurut sejarahnya, pada awalnya desa Benteng Rendah nama BENTENG di ambil dari sejarah; bahwa dahulunya pada zaman perang kemerdekaan daerah ini menjadi basis pertahan Pejuang Kemerdekaan; dan sebagai bukti, hingga saat ini masih sering warga menjumpai tengkorak atau tulang belulang manusia di bawah bukit dekat rumah bapak Turmudi.dan kata RENDAH kerena dataran pemukiman masyarakat saat itu hingga sekarang sering dilanda banjir. Benteng Rendah diakui sebagai Desa Definitif adalah pada zaman Mangku Saman Sumar, mungkin karena pada saat itu ada anggapan bahwa seorang pemimpin dapat menjabat seumur hidup, maka Saman Sumar secara otomatis langsung menjabat sebagai kepala Desa; dan tepatnya pada tahun 1981 nama Mangku diganti menjadi Kepala Desa, secara otomatis Desa Benteng Rendah dijadikan desa devenitif oleh Pemerintah Kabupaten Batang Hari.
Profil Pemimpin Desa Benteng Rendah Dimasa kepemimpinan Mangku Saman Sumar masyarakat merasakan pembagunan yang sangat pesat, pembangunan-pembangunan tersebut seperti : Renovasi masjid lama yang berdinding papan direnovasi menjadi masjid setengah permanen, masjid ini bernama Roudhatul Jannah. Pemabangunan terus berlanjut seperti pembangunan Sekolah Dasar, Tali air persawahan secara gotong royong, pembangunan Kantor Kepala Desa, pembelian tanah kas desa, pembuatan lapangan bola kaki. Walaupun belum memadai pembangunan sarana dan prasana, pelayanan publik juga diprioritaskan. Kepala Desa Saman Sumar menjabat Mangku dan Kepala Desa masing-masing satu periode dari tahun 1973 sampai dengan 1989, dan diadakannya lagi pemilihan kepala desa yang baru. Pada pemilihan ini terpilih sebagai kepala Benteng Rendah desa adalah A.Bakar Ali Pada zaman kepemimpinan kepala desa A.Bakar Ali, gerakan pembagunan dilanjutkan lagi dan mengalami banyak perubahan-perubahan antara lain pemugaran Masjid Dari Papan menjadi permanen. A.Bakar ali memimpin Desa Benteng Rendah hingga 1988 dan di gantikan oleh Zakaria Ismail, dan sebagai Sekdes adalah Abdullah.HM. Sebagaimana A.Bakar Ali, beliaupun meneruskan pembangunan desa, pada masanya dibangun Madrasah Nurussaadah di Dusun I Setelah Periode Kepemimpinan Zakaria Ismail berahir, Desa Benteng Rendah kembali melaksanakan pemilihan kepala desa lagi yaitu pada tahun 2007 dan terpilih pada masa tersebut adalah JAILANI.NZ, Beliau adalah putra asli Benteng Rendah yang lahir di Benteng Rendah pada tanggal 09 November 1974. Yang menjadi Sekdes adalah Abdullah.HM, namun dikarenakan adanya Peraturan Pemerintah tentang Faktor umur, maka beliau harus mengahiri masa baktinya, hingga tahun 2008, dan digantikan oleh Ahmad Mudhofir sebagai PELTU Sekdes sampai saat sekarang. Dan pada Tahun 2013 Bpk JAILANI Mencalon kan diri kembali untuk Periode Ke Dua dan dapat memenangkan kembali Pilihan tersebut. Jailani NZ adalah anak ke-2 dari M.ZAINI H MAJID yang pernah menjabat sebagai Sekdes Benteng Rendah; JAILANI.NZ bersama seluruh kelembagaan yang ada di Desa Benteng ( BPD, LPM, Pegawai Syara’ Lembaga Adat, Pemuda serta seluruh perangkat desa dan jajarannya dan lain-lainnya) siap membawa Desa Benteng Rendah pada kemajuan dalam berbagai bidang dengan kerja sama yang baik bersama dengan masyarakat, dan dengan sportipatas masyarakat kepala desa lebih termotipasi dalam membangun desa benteng rendah untuk maju ke depan, dan syukur Alhamdulilah pada masa Kepemimpinannya Desa Benteng Rendah diakui kemajuannya dalam berbagai bidang pembangunan, prasarana Pemerintahan Desa ,Pendidikan, Pertanian, Perkebunan, yang antara Lain : Pembangunan Kantor Kepala Desa dalam rangka untuk lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, baik dibidang administrasi pemerintahan dan inprastruktur, Pembangunan Madrasah Miftahul Jannah,penimbunan halaman Madrsah Nurussaadah , Pembuatan irigasi Persawahan Sei pedak, Pembangunan Posyandu 3 Unit, jalan rabat Beton disetiap RT, dan jalan Lingkungan Aspal di Dusun Tiga,selain itu juga Desa Benteng Rendah pernah dua kali ditunjuk untuk menjadi peserta lomba desa tingkat kabupaten dan Provinsi, serta masih banyak lagi yang lainnya. Kami selaku Pemerintah dan masyarakat akan bangga apa bila Desa Kami Dapat Maju Seperti Desa –Desa lain yang ada di Kabupaten Batang Hari. 2.1.2 Letak Geografis Secara geografis Desa Benteng Rendah teletak di bagian Timur Kabupatan Batang Hari dengan luas wilayah + 36.000 KM2 dan berada pada posisi ….. Lintang Selatan sampai dengan ……., Lintang Selatan dan di antara …….., Bujur Timur Sampai dengan ……. Bujur Timur.dengan batas wilayah sebagai berikut : -Sebelah Timur dengan : Kecamatan Muara Tembesi -Sebelah Utara dengan : Kabupaten Tanjung JabungBarat -Sebelah Selatan dengan : Kecamatan Muara Tembesi -Sebelah Barat dengan : Kelurahan Kembang Paseban Luas Wilayah Desa Benteng Rendah adalah 36.000 Ha , yang terdiri dari : a) Tanah Sawah : ± 1.800 Ha. b) Tanah Pekarangan : ± 7.200 Ha. c) Perkebunan Karet dan Sawit : ± 11.000 Ha. d) Hutan : ± 16.000 Ha Keadaan Topografi Desa Benteng Rendah dilihat secara umum keadaan merupakan daerah yang di aliri sungai Batanghari. Yang beriklim sebagaimana desa-desa lain di Kabupaten Batang Hari mempunyai iklim kemarau, panca robah dan penghujan, hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap pola tanam pertanian yang ada di Desa Benteng Rendah 1. Orbitas/Jarak Antar Ibu Kota Jarak(KM) Desa Benteng Rendah Ibu Kota Kec. Ibu Kota Kab. Ibu Kota Prov. Desa Benteng Rendah 0 2 38 96 Ibu Kota Kec. 2 0 36 101 Ibu Kota Kab. 34 36 0 65 Ibu Kota Prov. 96 101 65 0 2. Prasarana Umum Yang Ada Jenis Prasarana Volume Kondisi Jalan Kabupaten 5.000 Meter Sedang Jalan Desa 10.000 Meter Rusak Jalan Aspal Desa 2200 Meter Mulai Rusak Jalan Lingkungan/Rabat Beton 2.700 Meter Baik Jalan Produksi/Tanah 31.000 Meter Rusak Gedung SD 1 Unit Baik Gedung Madrasah 2 Unit Baik PAUD 1 Unit Baik Puskesdes 1 Unit Baik Posyandu 3 Unit Baik Sumur Gali Umum 23 Unit Sedang MCK 9 Unit Baik Balai Desa/Kantor Desa 1 Unit Bagus Masjid 2 Unit Baik Musholla/Surau 2 Unit Baik 3. Aset Desa/Kekayaan Desa Jenis Aset Volume Kondisi Tanah TKD Karet 6 Hectar Tidak Produktif Tanah Perkarangan Masjid-2 0.85 Hectare Digunakan Tanah Perkarangan Masjid-3 0.85 Ha Dimanfaatkan Tanah Lokasi Perkantoran 0.03 Ha Dimanfaatkan Tanah Lokasi TPU 0,5 Ha Dimanfaatkan Tanah Lapangan Bola Kaki 1.00 Hecter Dimanfaatkan Tenda Pesta 6 Unit Dimanfaatkan Hand Tractor 1 Unit Dimanfaatkan 2.1.3 Demografi a. Kependudukan Jumlah penduduk yang besar biasa menjadi modal dasar pembangunan sekaligus bisa menjadi beban pembangunan, jumlah penduduk desa Benteng Rendah adalah 1230 Jiwa dengan jumlah Kepala Keluarga 354 KK. Agar dapat menjadi dasar pembangunan maka jumlah penduduk yang besar harus disertai kualitas SDM yang tinggi. Penanganan kependudukan sangat penting sehingga potensi yang dimiliki mampu menjadi pendorong dalam pembangunan, khususnya pembanguna Desa Benteng Rendah. Berkaitan dengan kependudukan, aspek yang penting antara lain perkembangan jumlah penduduk, kepadatan dan persebaran serta strukturnya. DUSUN KK PENDUDUK L P L+P L P L+P 1 106 15 121 174 136 310 2 95 11 106 270 186 456 3 127 4 131 252 212 464 JUMLAH 328 30 358 696 534 1230 b. Pertumbuhan Jumlah Penduduk Jumlah penduduk Desa Benteng Rendah cenderung meningkat karena tingkat kelahiran lebih besar daripada kematian serta penduduk yang masuk lebih besar dari penduduk yang keluar. Untuk kelahiran berkisar ± 11 kelahiran pertahun (Sumber Pustu Benteng Rendah Tahun 2014) c. Kepadatan dan Persebaran Penduduk Persebaran penduduk di Desa Benteng Rendah relatif merata, secara absolut jumlah penduduk pada tiap-tiap Rukun Tetangga (RT) terlihat relatif berimbang, namun karena luas wilayah masing-masing RT berbeda maka tingkat kepadatan penduduknya terlihat beda pada tahun 2014. RT 04 merupakan wilayah dengan tingkat kepadatan penduduk yang tertinggi di wilyah Desa Benteng Rendah yaitu 192 Jiwa per Km2. Sementara itu RT 05 merupakan tingkat kepadatan terendah yaitu dengan tingkat kepadatan 26 jiwa per km2. (Sumber Data : Profil Desa tahun 2013) Tabel : Jumlah Kepadatan dan Persebaran Penduduk Desa Benteng Rendah Tahun 2014 No RT Luas Jumlah Penduduk (Orang) Kepadatan (Orang/ Km2) Persebaran % (Km2) 1 Dusun 1 2710 310 96,12 25,2 2 Dusun 2 2560 456 133,6 37,07 3 Dusun 3 3470 464 184,22 37,73 Jumlah 8740 1230 527 100
Tabel Struktur Penduduk Menurut Kelompok Umur Desa Benteng Rendah tahun 2014 Profil Desa tahun 2013 Umur Jumlah Umur Jumlah Umur Jumlah 0 – 1 26 25 39 49 14 2 31 26 21 50 12 3 24 27 24 51 13 4 29 28 21 52 17 5 26 29 21 53 8 6 23 30 23 54 8 7 33 31 19 55 7 8 25 32 22 56 8 9 22 33 21 57 8 10 21 34 19 58 5 11 22 35 19 59 1 12 23 36 22 60 7 13 26 37 19 61 4 14 28 38 18 62 4 15 25 39 20 63 3 16 21 40 27 64 4 17 27 41 18 65 4 18 15 42 18 66 4 19 22 43 16 67 4 20 29 44 11 68 6 21 22 45 17 69 3 22 30 46 12 70 4 23 26 47 13 24 20 48 11 Diatas 70 Tahun 15
Tabel : Jumlah Penduduk Bedasarkan Tingkat Pendidikan Desa Benteng Rendah Tahun 2014 c. Kesehatan Peningkatan derajat kesehatan masyarakat di Desa Benteng Rendah antara lain dapat dilihat dari status kesehatan, serta pola penyakit. Status kesehatan masyarakat antara lain dapat dinilai melalui berbagai indikator kesehatan seperti meningkatnya usia harapan hidup, menurunnya angka kematian bayi, dan tidak di jumpainya angka gizi buruk Tahun Baik Kurang Buruk 2013 122 Org. - - 2014 61 Org. - - Sumber Data : Pustu Desa Benteng Rendah d. Kehidupan Beragama Penduduk Desa Benteng Rendah 99,9 % memeluk agama islam. Dalam kehidupan beragama kesadaran melaksanakan ibadah keagamaan khususnya agama islam sangat berkembang dengan baik. e. Pemberdayaan Perempuan dan Anak Wanita dan anak merupakan hal yang penting dalam pelaksanaan pembangunan dan keberhasilan pembangunan Desa Benteng Rendah Wanita dan anak dari komposisi penduduk Desa Benteng Rendah, pada tahun 2014 jumlah penduduk wanita mencapai 518 jiwa atau sekitar 42,14 % dari total penduduk berjumlah 1.230 jiwa, sedangkan jumlah penduduk 0-20 tahun mencapai 50,253 %. Masih tertinggalnya peran perempuan dan kualitas hidup perempuan dan anak di berbagai bidang pembangunan antara lain ditandai belum optimalnya partisipasi kaum perempuan dan pemuda dalam pembangunan, hal itu terlihat dari prestasi pemuda dalam bidang seni budaya dan olah raga masih sangat rendah. f. Budaya Pada bidang budaya ini masyarakat Desa Benteng Rendah menjaga dan menjunjung tinggi buadaya dan adat istiadat yang diwarisi oleh para leluhur, hal ini terbukti masi berlakunya tatanan budaya serta kearifan lokal pada setaiap prosesi pernikahan, khitanan, panen raya serta prosesi cuci kampung jika salah seorang dari warga masyarakat melanggar ketentuan hukum adat. Lembaga yang paling berperan dalam melestarikan dan menjaga tatanan adat istiadat dan budaya lokal ini adalah Lembaga Adat Desa Benteng Rendah (LAD), lembaga ini masi tetap aktif, baik dalam kepengurusan maupun dalam melaksanakan tugas-tugasnya. g. Politik Proses reformasi yang bergulir sejak tahun 1997 telah memberikan peluang untuk membangun demokrasi secara lebih nyata menuju arah proses konsolidasi demokrasi. Lebih lanjut format politik ini terumuskan juga berdasarkan UU Nomor 31 tahun 2002 tentang Partai Politik. UU Nomor 12 Tahun 2003 tentang Pemilihan Umum, UU Nomor 22 Tahun 2003 tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD dan DPRD, serta UU Nomor 23 Tahun 2003 tentang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden. Kemajuan demokrasi telah dimamfaatkan oleh masyarakat untuk menggunakan hak demokrasinya antara lain dibuktikan dengan adanya peningkatan partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dalam proses pemilihan umum, hal tersebut dapat dilihat angka partisipasi masyarakat pada pemilihan umum, pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, Pemilihan Kepala Daerah dari tahun 2009 hingga 2011 yang mencapai ± 89 %. Sedangkan konstituen dan pengurus partai politik peserta pemilu tahun 2014 yang ada di desa Benteng Rendah adalah sebagai berikut : No PARTAI POLITIK PENGURUSAN RANTING/KONSTITUEN AKTIF TIDAK 1 GERINDRA √ 2 PKB √ 3 GOLKAR √ 4 DEMOKRAT √ 5 PPP √ 6 PDI-P √ 7 PAN √ 2.1.5 Keadaan Ekonomi a. Pertumbuhan Ekonomi Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat Desa Benteng Rendah secara umum juga mengalami peningkatan, hal ini dinilai dari bertambahnya jumlah penduduk yang memiliki usaha atau pekerjaan walaupun jenis pekerjaan tersebut pada umumnya belum dapat dipastikan bersumber dari hasil usaha yang dilakukan bisa juga diperoleh dari pinjaman modal usaha dari pemerintah. Yang menarik perhatian penduduk Desa Benteng Rendah masih banyak yang tidak memiliki usaha atau mata pencaharian tetap, hal ini dapat di indikasikan bahwa masyarakat Desa Benteng Rendah belum terbebas dari kemiskinan. Berikut ini tabel mata pencarian penduduk Desa Benteng Rendah dari tahun 2014. No Mata Pencaharian Jumlah (Orang) Persentase dari Jumlah Penduduk 1 Petani 329 26,747967 % 2 Pedagang 34 2,7642276 % 3 Peternak 31 2,5203252 % 4 Serabutan 89 7,3170732 % 5 Perabot 2 0,0813008 % 6 PNS/TNI/POLRI 17 1,3821138 % 7 Ibu Rumah Tangga 319 25,934959 % 8 Sopir 22 1,7886179 % 9 Buruh Bangunan 32 2,601626 % 10 Nelayan 2 0,1626016 % 11 Pertambangan 4 0,3252033 % 12 Bengkel 2 0,1626016 % 13 belum bekerja 267 21,707317 % 14 Tidak bekerja 80 6,504065 % Jumlah 1230 100 % 2.2 Kondisi Pemerintahan Desa 2.2.1 Pembagian wilayah desa Desa Benteng Rendah terdiri dari III Dusun dengan perincian sebagai berikut : 1. Dusun I, terdiri dari 2 RT yaitu RT 01 dan RT 02 2. Dusun II, terdiri dari 2 RT yaitu RT 03 dan RT 04 3. Dusun III, terdiri dari 2 RT yaitu RT 05 dan RT 06
|
Mulai diskusi tentang Benteng Rendah, Mersam, Batanghari
Halaman pembicaraan merupakan tempat berdiskusi supaya konten di Wikipedia menjadi lebih baik. Anda dapat menggunakan halaman ini untuk berdiskusi dengan orang lain mengenai pengembangan halaman Benteng Rendah, Mersam, Batanghari.