Lompat ke isi

Pembicaraan:Gereja Santo Fransiskus Asisi, Sukasari

Konten halaman tidak didukung dalam bahasa lain.
Bagian baru
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Komentar terbaru: 14 hari yang lalu oleh InternetArchiveBot pada topik External links found that need fixing (Desember 2024)

Keberatan atas penghapusan

[sunting sumber]
Komentar terbaru: 7 bulan yang lalu1 komentar1 orang dalam diskusi

Saya keberatan atas penghapusan ini karena secara historis Gereja ini awalnya adalah peninggalan almarhum Bp. Hoo Tian Hoei. Peninggalannya berupa tanah seluas 11.231 meter persegi. Di atas tanah tersebut telah berdidir bangunan sekolah yang bernama Cheng Chung/Chinese Methodis School, yang di kelola oleh Badan Pengurus Hua Chiua Yoen. Kemudian sekolah ini berganti nama menjadi Sekolah Nasional yang berada di bawah Badan Pengurus Nasional. Di atas tanah tersebut terdapat dua buah bangunan gedung tua yang berukuaran besar dan kecil dengan gaya Arsitektur Belanda. Gedung itu dahulu kosongdan hanya di pergunakan untuk tempat pertemuan dan tempat menyimpan karet mentah, karena di belakang gedung tersebut terdapat perkebunan karet. Pada tanggal 27 Oktober 1958, Pastor Rd. Mas C.S. Tjiptokusumo Pr, yang bertindak sebagai kuasa dari Yayasan Bakti mengajukan permohonan kepada Menteri Agraria di Bandung melalui Kepala Inspeksi Agraria Bandung untuk pemindahan hak atas lahan tersebut, dari almarhum Bp. Hoo Tian Hoei kepada Pastor Rd. Mas C.S Tjiptokusumo Pr yang bertindak untuk dan atas nama Misi Katolik Bogor. Setelah mendapat persetujuan dari Badan Pengurus Hua Chiua Yuen She (Tjoa Koen Tian ), Badan Pengurus Sekolah Nasional (Oey Tjin Bie), Kepala Kantor Inspeksi Sekolah Rakyat Kabupaten/Kotapraja Bogor (RE. Hidajat), dan Kepala Kantor Urusan Perumahan Daerah Swatantra Tingkat I Jawa Barat (R. Sjarief Soerjanatamihardja), maka pada tanggal 13 Oktober 1959 di tanda tanganilah Surat Perjanjian Jual Beli antara pihak penjual Ny. Thung Liong Oen-Hoo Goat Hiang dengan pihak pembeli atas nama Mgr. Dr. N. Geise OFM.

Sumber Artikel: https://keuskupanbogor.org/mengenai-gereja/paroki-paroki/paroki-sukasari/ . Catur Putralaksana (bicara) 30 April 2024 04.05 (UTC)Balas

[sunting sumber]
Komentar terbaru: 6 bulan yang lalu1 komentar1 orang dalam diskusi

Hello fellow editors,

I have found one or more external links on Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi, Sukasari Bogor that are in need of attention. Please take a moment to review the links I found and correct them on the article if necessary. I found the following problems:

When you have finished making the appropriate changes, please visit this simple FaQ for additional information to fix any issues with the URLs mentioned above.

This notice will only be made once for these URLs.

Cheers.—InternetArchiveBot (Melaporkan kesalahan) 4 Juni 2024 06.08 (UTC)Balas

[sunting sumber]
Komentar terbaru: 14 hari yang lalu1 komentar1 orang dalam diskusi

Hello fellow editors,

I have found one or more external links on Gereja Santo Fransiskus Asisi, Sukasari that are in need of attention. Please take a moment to review the links I found and correct them on the article if necessary. I found the following problems:

When you have finished making the appropriate changes, please visit this simple FaQ for additional information to fix any issues with the URLs mentioned above.

This notice will only be made once for these URLs.

Cheers.—InternetArchiveBot (Melaporkan kesalahan) 15 Desember 2024 03.49 (UTC)Balas

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Pembicaraan:Gereja_Santo_Fransiskus_Asisi,_Sukasari&oldid=26645809"