Pemerintah Provinsi Banten
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Februari 2023. |
Pemerintah Provinsi Banten | |
---|---|
Dasar hukum | |
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2000 | |
Kepala daerah | |
Gubernur | Al Muktabar (Penjabat) |
Dewan perwakilan rakyat daerah | |
Ketua | Andra Soni |
Perangkat daerah | |
Sekretariat daerah | Mochammad Tranggono (Penjabat) (Sekretaris Daerah) |
Sekretariat DPRD | Deden Apriandhi Hartawan (Sekretaris DPRD) |
Pembagian administratif | |
Jumlah kabupaten | 4 |
Jumlah kota | 4 |
Jumlah kecamatan | 155 |
Aparatur sipil negara | |
Jumlah PNS | 68.729[1] |
Situs resmi | |
http://www.bantenprov.go.id/ |
Pemerintah Provinsi Banten (bahasa Sunda: Pamaréntah Propinsi Banten, Pegon: ڤامارٰينتاهان ڤرَوڤينسي بانتٓن; Akronim: Pemprov Banten) atau dengan nama lain Pemerintah Daerah Provinsi Banten adalah suatu kelembagaan yang berwenang dan mengatur tatanan penyelenggaraan pemerintahan di Banten, Indonesia. Pemprov Banten bagian dari sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah di Indonesia, yang menganut sistem desentralisasi, tugas pembantuan, dan dekonsentrasi sesuai dengan asas otonomi yang berlaku. Pemerintahan daerah di Banten dikoordinasikan oleh Gubernur Banten dengan dibantu oleh wakilnya.
Gedung-gedung pemerintahan di Banten umumnya dipusatkan di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten, Sukajaya, Curug, Serang.
Perangkat daerah
[sunting | sunting sumber]Sekretaris Daerah
[sunting | sunting sumber]Berikut ini adalah daftar Sekretaris Daerah Provinsi Banten dari masa ke masa.[2]
Nomor urut | Potret | Sekretaris Daerah | Mulai menjabat | Akhir menjabat | Referensi | |
---|---|---|---|---|---|---|
Ayip Muflich (lahir 1952) |
||||||
Chaeron Mukson | ||||||
Achmad Hilman Nitiamidjaja | [3] | |||||
Muhadi (Pelaksana Tugas) (lahir 1954) |
[4] | |||||
Muhadi (lahir 1954) |
||||||
Kurdi Matin | [5][6][7] | |||||
Ranta Soeharta | ||||||
Ino Sutisno Rawita (Penjabat) |
[8] | |||||
Al Muktabar (lahir 1965) |
||||||
Mochammad Tranggono (Penjabat) |
[9] |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Jumlah Pegawai Negeri Sipil Menurut Pendidikan Tertinggi yang Ditamatkan dan Jenis Kelamin di Provinsi Banten (Jiwa), 2019-2021". Badan Pusat Statistik Provinsi Banten. Diakses tanggal 2023-01-23.
- ^ Jayasantika, Yadi (2021-08-26). "Sekda Banten dari Masa ke Masa, Ini Pejabat Terlama dan Tersingkat". Kabar Banten. Diakses tanggal 2023-01-23.
- ^ "Sekda Banten Resmi Mengundurkan Diri". Kompas.com. Serang. 2008-04-01. Diakses tanggal 2023-01-23.
- ^ "Gubernur Tunjuk Muhadi sebagai Plt Sekda Banten". Kompas.com. Serang. 2008-04-03. Diakses tanggal 2023-01-23.
- ^ "Presiden Tetapkan Kurdi Matin Jabat Sekda Banten". JPNN. Serang. 2014-12-16. Diakses tanggal 2023-01-23.
- ^ "Rano Karno Lantik Kurdi Matin Jadi Sekda Banten". Republika. Serang. 2015-01-09. Diakses tanggal 2023-01-23.
- ^ Dami, Laurens (2015-09-03). "Sekda Banten Kurdi Matin Resmi Diberhentikan". Berita Satu. Serang. Diakses tanggal 2023-01-23.
- ^ "Ino S Rawita Jabat Plt Sekda Banten". Kabar Banten. Serang. 2018-07-17. Diakses tanggal 2023-01-23.
- ^ Alwan, Hairul (2022-05-23). "Nonjob di Era Wahidin Halim, Al Muktabar Tunjuk Tranggono Jadi Pj Sekda Banten". Suara Banten. Diakses tanggal 2023-01-23.