Pengolahan sinyal digital
Pengolahan sinyal digital (bahasa Inggris: Digital signal processing) adalah pengolahan digital yang dilakukan oleh komputer atau pengolah sinyal digital khusus untuk melakukan berbagai operasi pengolahan sinyal. Sinyal yang diproses dengan cara ini adalah urutan angka yang mewakili cuplikan dari variabel kontinu dalam suatu domain seperti waktu, ruang, atau frekuensi.
Pengolahan sinyal digital dan pengolahan sinyal analog adalah bagian dari pengolahan sinyal. Penggunaan pengolahan sinyal digital meliputi pengolahan sinyal audio dan wicara, sonar, radar dan pengolahan susunan sensor lainnya, perkiraan spektral, pengolahan sinyal, pengolahan citra digital, pengolahan sinyal untuk telekomunikasi, sistem kontrol, teknik biomedis, pengolahan data seismik, serta lainnya.
Pengolahan sinyal digital meliputi operasi linear dan nonlinear. Sinyal nonlinear berhubungan erat dengan identifikasi sistem nonlinear[1] dan bisa diimplementasikan di domain waktu, frekuensi, dan spasio-temporal.
Penerapan perhitungan digital terhadap pengolahan sinyal memungkinkan banyak keuntungan dibandingkan pengolahan analog dalam banyak aplikasi, seperti deteksi dan koreksi kesalahan dalam transmisi dan juga kompresi data.[2] Pengolahan sinyal digital berlaku untuk data mengalir dan data statis (tersimpan).
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Billings, Stephen A. (Sep 2013). Nonlinear System Identification: NARMAX Methods in the Time, Frequency, and Spatio-Temporal Domains. UK: Wiley. ISBN 978-1-119-94359-4.
- ^ Broesch, James D.; Stranneby, Dag; Walker, William (20 Oktober 2008). Digital Signal Processing: Instant access (edisi ke-1). Butterworth-Heinemann - Newnes. hlm. 3. ISBN 9780750689762.