Pierre Billotte
Pierre Armand Gaston Billotte (8 Maret 1906 - 29 Juni 1992) adalah seorang perwira dan politisi Angkatan Darat Prancis. Dia adalah putra Jenderal Gaston Billotte, yang memimpin Tentara Prancis pada awal Perang Dunia II. Pierre Billotte sendiri terkenal karena aksinya selama Pertempuran Prancis.
16 Mei 1940
[sunting | sunting sumber]Billotte dikenal karena aksinya yang luar biasa sebagai Komandan Tank Prancis pada 16 Mei 1940 selama pertempuran di desa Prancis Stonne. Billotte bertugas dikompi satu Batalyon Tank ke-41, yang dilengkapi dengan tank berat Char B1. Kemudian-Kapten Billotte, komandan tank Char B1 Bis yang dijuluki "Eure", berperan dalam merebut kembali desa Stonne, yang dipertahankan oleh unsur-unsur Resimen Panzer ke-8 Jerman.[butuh rujukan] Desa tersebut langsung menjadi tempat pertempuran sengit, setelah berpindah posisi beberapa kali. Pada 16 Mei, ketika tanknya dirundung tembakan membabi buta dari tank Jerman, Billotte dan B1 Bis-nya berhasil menembus pertahanan Jerman dan menghancurkan dua tank PzKpfw IV, sebelas tank PzKpfw III dan dua meriam Jerman. Tank Char B1-Bis milik Billotte mendapat 140 goresan peluru dari tank dan meriam musuh, tetapi tidak ada yang menembus lapisan pelindung tank tersebut.[butuh rujukan]
Karier selanjutnya
[sunting | sunting sumber]Setelah kematian ayahnya dan kemenangan Jerman atas Pertempuran Prancis, Billotte dipenjara oleh tentara Jerman. Dia berhasil melarikan diri pada tahun berikutnya, dan ditunjuk menjadi kepala tentara Pasukan Kemerdekaan Prancis (negara darurat) dan diberi misi ke Moskow. Dari 1942 sampai 1943, dia menjadi kepala staf Charles de Gaulle. Setelah penyerangan Sekutu terhadap Prancis, dia dimasukkan ke Divisi Lapis Baja ke-2. Nantinya pada tahun 1944, dia mengomandoi Divisi ke-10. Lalu setelah membebaskan Prancis, dia menjadi asisten Kepala Staf Tentara Prancis. Dari 1946 sampai 1950, melaksanakan Misi Militer Prancis ke Perserikatan Bangsa-Bangsa. Setelah ia pensiun dari garis depan, dia menjadi Menteri Pertahanan Nasional (1955–1956) dibawah kepemimpinan Edgar Faure dan sebagai Menteri Wilayah dan Departemen Luar Negeri (1966–1968) dibawah kepemimpinan Georges Pompidou.[butuh rujukan]