Portal:Biologi/Tokoh pilihan
Halaman ini memuat tokoh pilihan yang ditampilkan di halaman utama Portal Biologi. Saat ini, artikel tokoh tersebut dijadwalkan untuk berganti setiap bulan.
Jadwal
[sunting sumber]Bulan | Isi |
---|---|
Januari |
Alfred Russel Wallace (8 Januari 1823 – 7 November 1913) dikenal sebagai seorang naturalis, penjelajah, geografer, antropolog, dan ahli biologi dari Britania Raya. Ia paling dikenal karena pemahamannya akan teori evolusi melalui seleksi alam; makalahnya tentang subjek tersebut diterbitkan bersama-sama dengan beberapa tulisan Charles Darwin pada tahun 1858. Hal ini mendorong Darwin untuk mempublikasikan gagasannya sendiri dalam Asal Usul Spesies. Wallace banyak melakukan penelitian lapangan, pertama-tama di basin Sungai Amazon dan kemudian di Kepulauan Melayu (Nusantara), tempat ia mengidentifikasi pembagian fauna yang sekarang dikenal dengan istilah Garis Wallace. Garis tersebut membagi kepulauan Indonesia menjadi dua bagian yang berbeda: bagian barat yang sebagian besar faunanya berasal dari Asia, dan bagian timur yang faunanya mencerminkan Australasia. (Selengkapnya...) |
Februari |
Charles Robert Darwin, FRS FRGS FLS FZS(/ˈdɑːrwɪn/; 12 Februari 1809 – 19 April 1882) adalah seorang naturalis dan ahli geologi Inggris, yang paling dikenal untuk kontribusinya kepada teori evolusi. Dia mengemukakan bahwa semua spesies berasal dari nenek moyang bersama dan berkembang dari waktu ke waktu. Dalam publikasi bersama dengan Alfred Russel Wallace, dia memperkenalkan teori ilmiah yang menyatakan pola percabangan evolusi dihasilkan dari sebuah proses yang dia sebut seleksi alam, ketika perjuangan untuk eksistensi memiliki efek yang sama dengan seleksi buatan yang terlibat dalam seleksi buatan. (Selengkapnya...) |
Maret |
Jean-Baptiste Pierre Antoine de Monet, Chevalier de Lamarck (1 Agustus 1744 – 18 Desember 1829) adalah biologiwan Prancis yang dikenal karena pendapatnya dalam teori tentang evolusi kehidupan. Dalam kariernya ia telah menulis buku di bidang yang cukup luas, mulai dari zoologi, botani, meteorologi, dan kimia, namun sebetulnya minat utamanya adalah hubungan antara makhluk hidup dan lingkungannya (ekologi). Ia memberi dasar klasifikasi baru bagi hewan, dengan pertama-tama memisahkan dalam dua kelompok besar: hewan bertulang belakang (Vertebrata) dan tak bertulang belakang (Avertebrata). Hal ini dikemukakannya dalam buku karangannya "Filsafat Zoologi" (1809). (Selengkapnya...) |
April |
James Dewey Watson (lahir di Chicago, 6 April 1928) ialah seorang ilmuwan biologi molekul berkebangsaan Amerika Serikat yang dikenal terutama sebagai salah satu penemu struktur molekul DNA. Ia menerima Hadiah Nobel Kedokteran bersama Francis Crick dan Maurice Wilkins pada tahun 1962 atas penemuan struktur molekul asam nukleat dan artinya untuk perpindahan informasi. Watson menerima gelar B.A. dari Universitas Chicago dan terus menerima Ph.D. di Universitas Indiana pada 1950. Watson bertemu Francis Crick saat mereka berdua bekerja di Laboratorium Cavendish di Universitas Cambridge, Inggris. Tertarik pada struktur ADN, mereka membuat model yang berhasil atas asam nukleat pada 1953. (Selengkapnya...) |
Mei |
Carolus Linnaeus atau Carl von Linné (23 Mei 1707 – 10 Januari 1778) adalah seorang ilmuwan Swedia yang meletakkan dasar tatanama biologi. Ia dikenal sebagai "bapak taksonomi modern" dan juga merupakan salah satu bapak ekologi modern. Linnaeus ialah ahli botani yang paling dihormati pada masanya, dan ia juga terkenal dengan kemampuan bahasanya. Selain menjadi ahli botani, Linnaeus juga ahli dalam zoologi dan adalah seorang dokter. (Selengkapnya...) |
Juni |
Robert Heinrich Herman Koch (/ˈkɔːx/; Jerman: [ˈkɔχ];11 Desember 1843 – 27 Mei 1910), dianggap sebagai pendiri modern bakteriologi, dikenal karena perannya dalam mengidentifikasi agen penyebab spesifik TB, kolera, dan antraks dan untuk memberikan dukungan eksperimental untuk konsep penyakit menular. Selain studi rintisannya pada penyakit ini, Koch yang diciptakan dan ditingkatkan teknologi laboratorium yang signifikan dan teknik di bidang mikrobiologi, dan membuat sejumlah penemuan kunci yang berkaitan dengan kesehatan masyarakat. Penelitiannya menyebabkan penciptaan postulat Koch, serangkaian empat prinsip umum menghubungkan mikroorganisme spesifik untuk penyakit tertentu yang tetap hari ini "standar emas" dalam medis mikrobiologi. Sebagai hasil dari terobosan penelitian pada TB, Koch menerima Penghargaan Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran pada tahun 1905. (Selengkapnya...) |
Juli |
Gregor Johann Mendel (bahasa Ceko: Řehoř Jan Mendel; 20 Juli 1822 – 6 Januari 1884) adalah ilmuwan dan biarawan Augustinian berbahasa Jerman Silesian yang meraih ketenaran anumerta sebagai pendiri baru ilmu dari genetika. Mendel menunjukkan bahwa warisan biologis gen tertentu darisifat dalam tanaman kacang ercis mengikuti pola-pola tertentu, sekarang disebut sebagai Hukum Mendel. Makna mendalam dari karya Mendel tidak diakui sampai pergantian abad ke-20, ketika ditemukan kembali hukum-hukum Mendel memprakarsai ilmu genetika modern. (Selengkapnya...) |
Agustus |
Sir Alexander Fleming FRS FRSE FRCS (6 Agustus 1881 – 11 Maret 1955) adalah ilmuwan Skotlandia yang berhasil menemukan penisilin, yaitu sejenis antibiotik yang dihasilkan oleh jamur Penicillium notatum. Zat temuannya ini dapat digunakan untuk membunuh banyak jenis bakteri yang berbahaya bagi tubuh manusia. Bersama dengan Ernst Chain dan Howard Florey, Baron Florey menerima Hadiah Nobel Fisiologi atau Kedokteran 1945. (Selengkapnya...) |
September |
Ivan Petrovich Pavlov (bahasa Rusia: Иван Петрович Павлов) (14 September 1849 – 27 Februari 1936) adalah seorang fisiolog dan dokter dari Rusia. Ia dilahirkan di sebuah desa kecil di Rusia tengah. Keluarganya mengharapkannya menjadi pendeta, sehingga ia bersekolah di Seminari Teologi. Setelah membaca Charles Darwin, ia menyadari bahwa ia lebih banyak peduli untuk pencarian ilmiah sehingga ia meninggalkan seminari ke Universitas St. Petersburg. Di sana ia belajar kimia dan fisiologi, dan menerima gelar doktor pada 1879. Ia melanjutkan studinya dan memulai risetnya sendiri dalam topik yang menarik baginya: sistem pencernaan dan peredaran darah. Karyanya pun terkenal, dan diangkat sebagai profesor fisiologi di Akademi Kedokteran Kekaisaran Rusia. (Selengkapnya...) |
Oktober |
Dmitri Iosifovich Ivanovsky (pelafalan alternatif: Dmitrii atau Dmitry Iwanowski; bahasa Rusia: Дми́трий Ио́сифович Ивано́вский; 28 Oktober 1864 – 20 Juni 1920) adalah seorang botanikus Rusia, penemu virus (1892), dan salah satu pendiri virologi. Ivanovsky menuntut ilmu di Universitas Negeri Sankt-Peterburg di bawah bimbingan Andrei Famintsyn pada tahun 1887, ketika ia dikirim ke Ukraina dan Bessarabia untuk menginvestigasi penyakit tembakau yang menyebabkan kerusakan besar pada perkebunan saat itu di wilayah tersebut. Tiga tahun kemudian, ia ditunjuk untuk melihat kejadian penyakit tanaman tembakau yang serupa, kali ini terjadi di wilayah Krimea. Ia menemukan bahwa kedua insiden penyakit ini disebabkan oleh agen penginfeksi sangat kecil, mampu menembus filter Chamberland porselen, sesuatu yang tidak pernah dilakukan bakteri. (Selengkapnya...) |
November |
Sir Hans Adolf Krebs (25 Agustus 1900 – 22 November 1981) adalah dokter dan biokimiawan berkewarganegaraan Jerman dan Inggris penerima Penghargaan Nobel bidang Fisiologi dan Kedokteran untuk karyanya dalam menjelaskan proses metabolisme (khususnya dalam menemukan siklus urea, siklus asam sitrat, dan siklus gluoksilat). Ia dilahirkan dari pasangan Georg Krebs (juga seorang dokter) dan Alma. Ia wafat di Oxford, Inggris pada tanggal 22 November 1981. (Selengkapnya...) |
Desember |
Louis Pasteur (27 Desember 1822 – 28 September 1895) adalah ilmuwan kelahiran Prancis. Sebagai ilmuwan, ia berhasil menemukan cara mencegah pembusukan makanan hingga beberapa waktu lamanya dengan proses pemanasan yang biasa disebut pasteurisasi. Louis Pasteur memulai kariernya sebagai ahli fisika di sebuah sekolah lanjutan atas. Pada usia 26 tahun ia sudah menjadi profesor di Universitas Strasbourg, kemudian ia pindah ke Universitas Lille dan di sana pada tahun 1856 ia melakukan penemuan yang berarti sangat besar bagi bidang kedokteran. Penemuan awalnya adalah pasteurisasi yaitu mematikan bakteri yang ada di susu dengan pemanasan. Louis Pasteur ilmuwan pendukung teori Biogenesis terkenal dengan teori "Omne ovum ex vivo omne vivum ex ovo". (Selengkapnya...) |
Arsip
[sunting sumber]Artikel-artikel yang telah atau sedang muncul :
- 2015
- 2016
- 2 - Robert Koch
- 4 - Neil A. Campbell
- 5 - Thomas Hunt Morgan
- 6 - Hans Adolf Krebs
- 7 - Hermann Joseph Muller
- 8 - Alexander Fleming
- 9 - Ivan Pavlov
- 10 - Christiaan Eijkman
- 2017
- 1 - Gregor Mendel
- 2 - Eugenie Clark
- 7 - James Dewey Watson
- 8 - Earl Sutherland, Jr.
- 9 - Camillo Golgi
- 10 - Joseph Leonard Goldstein
- 11 - Rosalind Franklin
- 12 - Santiago Ramón y Cajal
- 2018
- 1 - Stanley Norman Cohen
- 2 - Herbert Boyer
- 3 - Richard Doll
- 4 - Michael Berridge
- 5 - Ian Wilmut
- 6 - Peter Courtland Agre
- 7 - Jeffrey M. Friedman
- 8 - Mary-Claire King
- 9 - Martinus Beijerinck
- 12 - Dmitri Ivanovsky
- 2019
- 1 - Ronald Vale
- 2 - Adolf Mayer
- 3 - Ian R. Gibbons
- 4 - Emmanuelle Charpentier
- 5 - Linda B. Buck