Pulau Moyo
Geografi | |
---|---|
Lokasi | Asia Tenggara |
Koordinat | 8°15′S 117°34′E / 8.250°S 117.567°E |
Kepulauan | Kepulauan Nusa Tenggara |
Luas | 350 km2 |
Titik tertinggi | 671 m |
Pemerintahan | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Nusa Tenggara Barat |
Kependudukan | |
Penduduk | 4.289 jiwa (31 Desember 2023[2]) |
Kepadatan | 12 jiwa/km2 |
Kelompok etnik | Suku Mbojo, Bugis, Makassar[1] |
Moyo adalah sebuah pulau yang terdapat 2,5 km di sebelah utara Pulau Sumbawa. Pulau ini memiliki luas 350 km2, ketinggian maksimum 671 meter, dan garis pantai 88 km. Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Pulau Moyo terbagi menjadi dua desa, yaitu desa Labuan Aji dan Sebotok.
Saat kunjungan yang terbaik pada musim kemarau yakni bulan Juni sampai dengan Agustus akan tetapi waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada bulan Juni dan Juli meskipun gelombang air laut mulai tenang dari April. Pulau Moyo yang terletak di Teluk Saleh memiliki cagar alam taman nasional Pulau Moyo yang berada beberapa kilometer dari pantai utara dan pulau ini dikelilingi oleh terumbu karang yang indah dan habitat untuk babi hutan, biawak berikut 21 jenis kelelawar, rusa liar dan terdapat juga kelompok kera pemakan kepiting, sapi liar, rusa, babi hutan dan berbagai macam spesies burung, ikan hiu dan kura-kura.
-
Pantai di Pulau Moyo
-
Air terjun di Pulau Moyo
- ^ "Pulau Moyo: Destinasi Wisata Sunyi Kelas Dunia di Provinsi NTB". Diakses tanggal 2024-06-01.
- ^ "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2023". Diakses tanggal 2024-05-27.