Rancangan pekerjaan
Rancangan pekerjaan (bahasa Inggris: Job design) ialah fungsi inti dari manajemen sumber daya manusia dan hal yang berkaitan dengan perincian akan pokok, metode dan hubungan dari pekerjaan dalam rangka memenuhi kebutuhan teknologi dan organisasi sebagaimana keperluan sosial dan perorangan dari pemilik pekerjaan atau karyawan.[1] Prinsip ini diarahkan pada bagaimana sifat dasar dari pekerjaan seseorang memengaruhi sikap dan perilaku mereka atas pekerjaan, terutama berhubungan dengan karakteristik seperti variasi keahlian dan otonomi.[2] Tujuan dari sebuah rancangan pekerjaan ialah kepada meningkatkan kepuasan kerja, untuk memperbaiki pergerakan produksi, meningkatkan kualitas dan mengurangi permasalahan karyawan (misal: keluhan, absenteisme).
Teori karakteristik pekerjaan
[sunting | sunting sumber]Teori karakteristik pekerjaan diusulkan oleh Hackman & Oldham (1976)[3] menyatakan bahwa pekerjaan perlu dirancang dengan memiliki lima inti karakteristik pekerjaan yang menimbulkan tiga keadaan psikologis kritis dalam individu yang mengalami maksud, merasa bertanggung jawab atas hasil dan memahami hasil dari usaha mereka. Keadaan psikologis ini diusulkan untuk meningkatkan motivasi mendasar karyawan, kepuasan kerja, kualitas pekerjaan dan kinerja, selagi mengurangi pergantian karyawan.[4]
Catatan Kaki
[sunting | sunting sumber]- ^ Rush, Harold F. M. (1971). Job Design for Motivation. New York: The Conference Board. hlm. 5.
- ^ Wall, T. D.; S. Parker (2001). Neil J. Smelser and Paul B. Baltes, ed. International encyclopedia of the social & behavioral sciences (Encyclopedia) (edisi ke-2). Amsterdam, Netherlands: Elsevier. hlm. 7980–7983. ISBN 978-0-08-054805-0.
- ^ Hackman, J.Richard; Oldham, Greg R. (Agustus 1976). "Motivation through the design of work: test of a theory". Organizational Behavior and Human Performance. 16 (2): 250–279. doi:10.1016/0030-5073(76)90016-7.
- ^ Parker, Sharon K. (3 Januari 2014). "Beyond Motivation: Job and Work Design for Development, Health, Ambidexterity, and More". Annual Review of Psychology. 65 (1): 661–691. doi:10.1146/annurev-psych-010213-115208. PMID 24016276.