Rempeyek yutuk
Tampilan
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Februari 2023. |
Rempeyek yutuk merupakan rempeyek khas dari Kabupaten Cilacap.
Asal nama
[sunting | sunting sumber]Nama yutuk merupakan nama lokal di Kabupaten Cilacap untuk menyebut undur-undur laut. Dalam taksonomi, undur-undur laut merupakan spesies dalam famili Hippidae. Beberapa spesies undur-undur laut di pesisie pantai selatan Pulau Jawa yang dapat dimakan ialah Emerita emeritus, Hippa adactyla, dan Albunea symmysta. Undur-undur laut menghasilkan kitin yang berfungsi untuk membantu menjaga metabolisme tubuh dan menurunkan kolesterol[1].
Kandungan gizi
[sunting | sunting sumber]Kandungan yang terdapat pada Yutuk meliputi mineral besi sebesar 2,44 mg,[2] tembaga sebesar 0,348 mg dalam setiap 100 g (berat kering), protein (30-40% berat bahan), dan asam lemak omega-3 (0,29-0,32%).[butuh rujukan]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Pradana, Muhammad Sungging; Suryanto, Imam (2017-08-08). "Terapi Hiperkolesterol pada Mencit (Mus musculus) strain Balb/C Betina Umur 2 Bulan Menggunakan Sari Bawang Putih". Biota. 3 (2): 71. doi:10.19109/biota.v3i2.1313. ISSN 2460-7746.
- ^ http://www.sarihusada.co.id/Nutrisi-Untuk-Bangsa/Aktivitas/Jelajah-Gizi/Yutuk-Si-kecil-renyah-yang-kaya-Gizi