Rencana bergabungnya Islandia dengan Uni Eropa
|
Rencana bergabungnya Islandia dengan Uni Eropa adalah isu politik yang kontroversial di Islandia. Islandia mendaftar untuk bergabung dengan Uni Eropa pada tanggal 16 Juli 2009 dan negosiasi resmi dimulai pada tanggal 27 Juli 2010.[1] Namun, pada tanggal 13 September 2013, pemerintah Islandia menunda negosiasi keanggotaan Uni Eropa dan membubarkan tim yang mengurus hal tersebut. Pada tanggal 12 Maret 2015, Menteri Luar Negeri Islandia Gunnar Bragi Sveinsson menyatakan bahwa ia telah mengirim surat kepada Uni Eropa yang menyatakan bahwa Islandia mencabut pendaftaran keanggotaannya, tetapi tindakan ini dilakukan tanpa persetujuan Althing (Parlemen Islandia) dan Uni Eropa menyatakan bahwa Islandia belum membatalkan pendaftaran secara resmi.[2]
Jika negosiasi diteruskan, isu yang menyulitkan proses negosiasi adalah isu perikanan (walaupun sudah menjadi anggota Kawasan Ekonomi Eropa, yang tidak termasuk isu perikanan).[3] Apabila Islandia dan Uni Eropa berhasil menyusun kesepakatan, perjanjian yang mengatur keanggotaan Islandia harus disetujui oleh rakyat Islandia dan juga diratifikasi oleh negara-negara Uni Eropa lainnya.[4]
Pada tahun 2017, pemerintah yang baru terpilih mengumumkan bahwa mereka akan mengadakan pemungutan suara di parlemen untuk memutuskan apakah mereka akan mengadakan referendum terkait dengan kelanjutan negosiasi keanggotaan Uni Eropa.[5][6] Namun, pemerintahan ini kemudian bubar akibat skandal yang melibatkan ayah Perdana Menteri Bjarni Benediktsson karena ia menulis surat yang menyarankan untuk "mengembalikan kehormatan" seorang tervonis pedofil.[7]
Catatan kaki
[sunting | sunting sumber]- ^ Timeline of events – Iceland's application for membership of the EU, Icelandic Ministry for Foreign Affairs Diarsipkan 2011-09-03 di Wayback Machine.
- ^ RÚV, Application not formally withdrawn
- ^ Willis, Andrew (27 June 2011). "Iceland: membership depends on EU fishery 'superpowers'". Euobserver.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 July 2011. Diakses tanggal 18 April 2013.
- ^ National Referendum – Iceland's application for membership of the EU, Icelandic Ministry for Foreign Affairs Diarsipkan 2011-09-04 di Wayback Machine.
- ^ Lawless, Jill (2017-03-07). "Iceland gets new govt, could restart talks on entering EU". Associated Press. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-01-12. Diakses tanggal 2017-03-19.
- ^ "New Icelandic center-right coalition to give parliament vote on EU referendum". Reuters. 2017-01-11. Diakses tanggal 2017-03-28.
- ^ Milne, Richard (15 September 2017). "Paedophile rehabilitation scandal brings down Iceland's coalition". Financial Times. Diakses tanggal 15 September 2017.