Rumah Miskin Pungei
Rumah Miskin Pungei digunakan sebagai rumah pemeliharaan orang-orang tua dan orang-orang miskin di Negara Sumatera Timur. Rumah Miskin Pungei terletak di kebun tembakau Pungei, milik Deli Maatschappij.[1] Pada 24 Oktober 1948, Wali Negara Tengku Mansur meresmikan Rumah Miskin Pungei. Selain orang-orang tua dan orang-orang miskin, Rumah Miskin Pungei juga merawat penyandang tuna netra dan anak-anak yatim yang terlantar. Penghuni Rumah Miskin Pungei berasal dari berbagai wilayah di Negara Sumatera Timur.[1] Pada Rumah Miskin Pungei, terdapat sepuluh bangsal yang luasnya masing-masing 10 x 30 meter. Rumah Miskin Pungei dapat menampung 600 orang.[1] Pada Desember 1948, terdapat 101 laki-laki, 121 perempuan, dan 72 anak-anak yang tinggal di Rumah Miskin Pungei.[1]
Untuk memperbaiki bangsal-bangsal pada Rumah Miskin Pungei, Pemerintah Sumatera Timur mengeluarkan biaya sebesar ƒ 58.910. Kemudian Pemerintah Sumatera Timur juga menghabiskan ƒ 27.296 untuk membeli perabotan.[1]
Penghuni Rumah Miskin Pungei mendapat makan tiga kali sehari. Kemudian dua kali dalam seminggu, pakaian penghuni akan diganti dengan yang bersih.[1]