Rumah tradisional Terengganu
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Februari 2023. |
Rumah tradisional Terengganu merupakan rumah tradisional masyarakat Terengganu. Ruangan dibagi menjadi beranda, ruang anjung, ruang tengah dan dapur. Bentuk rumah tradisional terengganu ada yang persegi panjang dan ada yang segi empat. Bentuknya antara lain adalah rumah perabung lima, rumah bujang, dan rumah tiang 12. Ada pula rumah berbentuk limas yaitu rumah limas potongan Belanda dan rumah limas bungkus. Perbedaan jenis-jenis rumah ini hanya pada bentuk bumbungnya. Bumbung rumah limas bungkus seperti perabung lurus yang bersambung ke empat buah perabung. Bumbungannya turun ke turunan atap. Rumah tradisional Terengganu dihiasi dengan ukiran-ukiran kayu kerawang. Bahan pembuatan rumah tradisional terengganu adalah pohon Cengal, meranti dan kapur. Bagian atap dapat terbuat dari tanah atau genteng singgora.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Jabatan Warisan Negara (2013). Bangunan Warisan Malaysia. Jabatan Warisan Negara. hlm. 14.