Sekretariat Presiden Filipina

Sekretariat Presiden Filipina

Tanggapan ng Pangulo ng Pilipinas
Seal
Informasi
Didirikan	De jure : 22 Maret 1897; 125 tahun yang lalu Tanggal pengesahan yang dikeluarkan oleh pemerintah  : 1997; 26 years ago
Pemimpin	Lucas Bersamin, Sekretaris Eksekutif Cheloy Garafil, OIC-Sekretaris Pers Zenaida Angping, Ketua Staf Manajemen Kepresidenan Filipina Juan Ponce Enrile, Penasihat Hukum Utama Presiden Antonio Lagdameo Jr., Asisten Khusus Presiden
Ditetapkan oleh	Presiden Filipina
Bagian badan	Kabinet
Bertanggung jawab untuk	Presiden Filipina
Kantor pusat	Istana Malacañang, San Miguel, Manila
Situs web	op-proper.gov.ph

Sekretariat Presiden Filipina (Filipina: Tanggapan ng Pangulo ng Pilipinas) adalah sebuah satuan organisasi yang bersifat administratif dan konsultatif yang bertujuan untuk memberikan bantuan kepada Presiden Filipina dalam menjalan tugasnya sebagai Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan di Republik Filipina.

Sekretariat Presiden Filipina berkantor di Istana Malacañang, Manila

Sejarah

Sekretariat Presiden Filipina dibentuk berdasarkan Perintah Administratif No. 322 Tahun 1997. Perintah tersebut dikeluarkan mengikuti penyerahan draf jabatan yang diserahkan oleh Bidang Sejarah Universitas Filipina dan Badan Institut Sejarah Nasional yang melakukan musyawarah dan konsultasi dalam empat kali pertemuan yang diselenggarakan di Istana Malacañang pada tanggal 5 Mei sampai 25 Juni 1997.

Perintah Administratif tersebut menyatakan pembentukan Sekretariat yang secara efektif berlaku sejak Pelaksanaan Konvensi Tejeros.

Sekretariat Presiden sempat dihapus setelah penangkapan Emilio Aguinaldo pada tahun 1901 oleh tentara Amerika dan kembali dipulihkan pada saat proklamasi Persemakmuran Filipina pada tahun 1935.

Peran dan fungsi

Sekretariat Presiden Filipina berperan dalam memberikan pelayanan yang bersifat administratif, konsultif, dan dukungan lainnya kepada Presiden Filipina dalam menjalan tugas dan wewenang sebagai Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan di Filipina.

Kewenangan eksekutif Presiden dibawah Konstitusi 1987 dari mana mandat Sekretariat Presiden berasal, termasuk antara lain kekuasaan Presiden untuk mengendalikan semua departemen eksekutif, biro dan kantor, dan kepala departemen eksekutif, biro dan kantor, dan tugas Konstitusional Kepala Eksekutif untuk memastikan bahwa undang-undang setia dieksekusi. Berdasarkan kekuasaan eksekutif Presiden tersebut, Sekretariat Presiden melaksanakan fungsi inti berikut:

1. Memberikan respon terhadap apa yang dibutuhkan dan diminta oleh Presiden untuk mencapai tujuan dan misi dari Sekretariat dan badan-badan lain yang berada di bawah Sekretariat termasuk badan yang diketuai langsung oleh presiden, badan yang berada dibawah pengawasan dan kendali langsung Presiden, badan yang beraada dibawah pengawasan dan kendali administratif dari Sekretariat, badan yang melekat dengan kebijakan dan koordinasi program dan badan yang ditempatkan oleh Undang Undang atau peraturan/keputusan untuk menjadikan badan tersebut di bawah bidang/departemen khusus.
2. Memberikan nasihat atau konsultasi kepada Presiden dalam perkara atau kondisi tertentu yang hanya Presiden yang bisa memutuskan.
3. Memberikan dukungan teknis dan administratif atas permasalahan yang berkaitan dengan pengembangan dan manajemen, administrasi pemerintahan umum dan administrasi internal
4. Memberikan dukungan langsung untuk Presiden dan tujuannya, mengisi fungsi dan permasalahan pribadi dan keluarga kepresidenan

Stuktur Utama

Struktur Sekretariat Presiden Filipina
Lucas Bersamin Sekretaris Eksekutif
Cheloy Garafil Sekretaris Pers	Zenaida Angping Ketua Staff Manajemen Kepresidenan	Juan Ponce Enrille Penasihat Hukum Utama Presiden	Antonio Lagdameo Jr. Asisten Khusus Presiden