Semut api
Artikel ini perlu dikembangkan dari artikel terkait di Wikipedia bahasa Inggris. (Januari 2024)
klik [tampil] untuk melihat petunjuk sebelum menerjemahkan.
|
Semut api | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Domain: | Eukaryota |
Kerajaan: | Animalia |
Filum: | Arthropoda |
Kelas: | Insecta |
Ordo: | Hymenoptera |
Famili: | Formicidae |
Subfamili: | Myrmicinae |
Tribus: | Solenopsidini |
Genus: | Solenopsis Westwood, 1840 |
Spesies | |
... |
Semut api adalah salah satu genus semut yaitu genus Solenopsis.[1] Panjang semut pekerjanya mencapai 3 mm dan panjang ratu semut mencapai 6 mm . Jenis semut ini berwarna cokelat agak kemerahan. Serangga ini biasanya hidup dalam koloni dengan jumlah koloni bisa mencapai hingga 100.000 ekor semut. Tiap koloni semut api dipimpin oleh ratu semut yang menghasilkan telur antara 150 dan 200 telur setiap hari. Semut api membuat gundukan tanah yang tingginya dapat mencapai hingga 2 kaki. Gundukan tinggi tersebut biasanya dibuat di tempat yang terbuka dan terkena sinar matahari. Semut api mampu menyengat binatang dan juga manusia. Sengatan dari semut api tersebut terasa menyakitkan. Spesies dari genus ini dapat diidentifikasi menggunakan mikroskop untuk mengetahui ciri-cirinya.[1] Ciri serangga tersebut adalah pertama pinggang antara perut dan dada dapat dilihat dengan jelas.[1] Kedua, masing-masing antena memiliki 10 segmen.[1] Jenis semut ini tidak memiliki gigi atau propodeal.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]