Shenzhou (wahana antariksa)
 Diagram wahana antariksa setelah Shenzhou 7 | |
| Negara asal | Tiongkok |
|---|---|
| Operator | CNSA |
| Aplikasi | Wahana antariksa berawak |
| Spesifikasi | |
| Usia pakai | 20 hari [butuh rujukan] |
| Massa luncur | 7840 kg |
| Dimensi | 9.25 x 2.8 m |
| Volume | 14.00 m3 |
| Regime | Bumi rendah |
| Dimensions | |
| Produksi | |
| Status | Beroperasi |
| Selesai dibuat | 13 |
| Diluncurkan | 13 |
| Operasional | 0 |
| Pensiun | 13 |
| Gagal | 0 |
| Peluncuran pertama | Shenzhou 1, 19 November 1999 |
| Peluncuran terkini | Shenzhou 13, 15 Oktober 2021 |
| Wahana antariksa terkait | |
| Pendahulu | Soyuz |
Shenzhou (/ˈʃɛnˈdʒoʊ/;[1] atau /ʃɛnˈzuː/; Mandarin: 神舟; pinyin: Shénzhōu) adalah wahana antariksa yang dikembangkan dan dioperasikan oleh Tiongkok menggunakan teknologi Soyuz untuk mendukung program luar angkasa berawaknya. Desainnya menyerupai wahana antariksa Soyuz, tetapi dengan ukuran yang lebih besar. Shenzhou pertama kali diluncurkan pada 19 November 1999 dan peluncuran berawak pertama pada 15 Oktober 2003. Pada Maret 2005, sebuah asteroid dinamai 8256 Shenzhou untuk menghormati wahana antariksa ini.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Usaha Tiongkok untuk meluncurkan wahana antariksa berawak dimulai pada 1968 dengan proyeksi peluncuran pada 1973.[2] Meskipun Tiongkok berhasil meluncurkan satelit pada 1970, program wahana antariksa berawak dibatalkan pada 1980 karena kekurangan dana.[3]
Program wahana antariksa berawak Tiongkok kembali diluncurkan pada 1992 dengan nama Proyek 921. Perancangan wahana antariksa mengikuti desain umum wahana Soyuz, dengan tiga modul yang berpisah saat akan memasuki atmosfer. Tiongkok menandatangani kesepakatan dengan Rusia untuk transfer teknologi Soyuz, termasuk sistem berlabuh dan penunjang kehidupan. Perancangan wahana dimodifikasi dengan teknologi Rusia.[3]
Penerbangan nirawak pertama kali diluncurkan pada 19 November 1999. Penerbangan berawak pertama kali diluncurkan pada 15 Oktober 2003 pada misi Shenzhou 5 dengan taikonaut Yang Liwei sebagai kru.
Desain
[sunting | sunting sumber]Shenzhou terdiri dari tiga modul: modul orbital, modul reentry, dan service module. Pembagian ini duginakan untuk meminimalisir muatan yang dibawa ke Bumi. Barang yang ditempatkan di modul orbital atau service adalah barang yang tidak memerlukan perlindungan terhadap panas saat wahana memasuki atmosfer. Modul yang akan mendarat hanyalah modul reentry. Sementara itu, kedua modul lainnya akan terbakar di atmosfer.
Perbandingan dengan Soyuz
[sunting | sunting sumber]Meskipun Shenzhou mengikuti desain yang sama dengan Soyuz, wahana ini mempunyai ukuran yang lebih besar. Ada ruang yang cukup dalam wahana untuk membawa perahu karet jika wahana mendarat di air.[4]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Shenzhou pronunciation". Dictionary.com. Diakses tanggal 25 April 2015.
- ^ Mark Wade (2009). "Shuguang 1". Encyclopedia Astronautica. Diarsipkan dari versi asli tanggal July 14, 2007.
- ^ a b Futron Corp. (2003). "China and the Second Space Age" (PDF). Futron Corporation. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal April 19, 2012. Diakses tanggal October 6, 2011.
- ^ Hollingham, Richard (27 June 2018). "Why Europe's astronauts are learning Chinese". BBC Future (dalam bahasa Inggris).
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Flickr: Foto yang memiliki tag shenzhou, Foto yang mungkin terkait dengan wahana antariksa Shenzhou
- Subsistem and manajemen proyek Shenzhou 7
 | Artikel bertopik wahana antariksa atau satelit ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |