Sidney Rittenberg
| Sidney Rittenberg | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
|
| |||||||||
| Sidney Rittenberg pada 2012 | |||||||||
| Hanzi: | 李敦白 | ||||||||
| |||||||||
Sidney Rittenberg (Hanzi: 李敦白; Pinyin: Lǐ Dūnbái; 14 Agustus 1921 – 24 Agustus 2019) adalah seorang jurnalis, cendekiawan dan linguis berbahasa Tionghoa asal Amerika Serikat yang menetap di Tiongkok dari 1944 sampai 1980. Ia berhubungan dekat dengan Mao Zedong, Zhu De, Zhou Enlai, dan pemimpin Partai Komunis Tiongkok (PKT) lainnya pada Revolusi Komunis Tiongkok, dan dengan para pemimpin komunis pusat di Yan'an. Ia menjadi warga Amerika Serikat pertama yang bergabung dengan PKT.[1]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ MARK MCDONALD (2012-07-10). "The Man Who Stayed Behind in China Comes Into Focus". New York Times. Diakses tanggal 2012-07-10.
Sumber umum
[sunting | sunting sumber]- Bringing Chinese History to life: Professor Sidney Rittenberg honored for commitment to building peace
- Rittenberg @Asia Society
- "China's Cultural Revolution, A Turning Point in History"
- 文章内容
- Strategic News Service - Future in Review 2004
Bacaan tambahan
[sunting | sunting sumber]- Sidney Rittenberg (1993). The Man Who Stayed Behind
. New York: Simon & Schuster. (2001 edition: ISBN 978-0-8223-2667-0)
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Video interview with Sidney Rittenberg
- Website for feature documentary on Sidney Rittenberg's life in China
- Interview from 2015
| Umum | |
|---|---|
| Perpustakaan nasional | |
| Basis data ilmiah | |
| Lain-lain | |
