Siti Umniyah
Tampilan
Siti Umniyah (lahir di Kauman, Yogyakarta, 29 Agustus 1905 - meninggal tidak diketahui)[1][2] adalah tokoh Aisyiyah, guru, dan pendiri Frobelschool, taman kanak-kanak pertama di Indonesia. Ia merupakan salah satu putri Muhammad Sangidu dari pernikahan keduanya.[3][4][5] Umniyah, termasuk murid perempuan yang langsung mendapat didikan dari Kiai Ahmad Dahlan.[6]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Muhammad Sangidu
- Nyai Ahmad Dahlan
- Siti Aisyah Hilal
- Siti Badilah
- Siti Bariyah
- Siti Baroroh Baried
- Siti Hayinah Mawardi
- Siti Munjiyah
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Nur'aini, Dyah Siti (2015). Corak Pemikiran Dan Gerakan Dakwah Aisyiyah Pada Periode Awal (1917-1945). Naskah publikasi tesis, Universitas Muhammadiyah Surakarta.
- ^ https://suaraaisyiyah.id/mengenal-siti-umniyah-sosok-pendiri-tk-aba/
- ^ Pimpinan Pusat Aisyiyah (tanpa tanggal). "Siti Umniyah". Pimpinan Pusat Aisyiyah. Diakses tanggal 11 Agustus 2019.
- ^ Mu’arif (15 Juli 2019). "Kamaluddiningrat: Penghulu Reformis dari Kauman". Suara Muhammadiyah. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-08-11. Diakses tanggal 11 Agustus 2019.
- ^ Mu’arif (25 April 2019). "Mengenal Sosok K.H. Muhammad Kamaluddiningrat (Anggota Muhammadiyah Pertama)". Sang Pencerah. Diakses tanggal 11 Agustus 2019.
- ^ https://alif.id/read/muarif/siti-umniyah-perintis-taman-kanak-kanak-muhammadiyah-b209719p/
Daftar pustaka
[sunting | sunting sumber]Buku
- Anshoriy, Muhammad Nasruddin (2010). Matahari Pembaruan: Rekam Jejak K.H. Ahmad Dahlan. Yogyakarta: Jogja Bangkit Publisher.
- Arifin, MT (1990). Muhammadiyah Potret yang Berubah. Yogyakarta: Suara Muhammadiyah.
- Baha'uddin, dkk (2010). Aisyiyah dan Sejarah Pergerakan Perempuan Indonesia: Sebuah Tinjauan Awal. Yogyakarta: Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada.
- Benda, Harry J. (1985). Bulan Sabit dan Matahari Terbit: Islam Indonesia Pada Masa Pendudukan Jepang. Jakarta: Pustaka Jaya.
- Butar-Butar, Arwin Juli Rakhmadi (2017). Mengenal Karya-Karya Ilmu Falak Nusantara: Transmisi, Anotasi, Biografi. Yogyakarta: LKIS.
- Darban, Ahmad Adaby (2000). Sejarah Kauman: Menguak Identitas Kampung Muhammadiyah. Yogyakarta: Tarawang.
- Dzuhayatin, Siti Ruhaini (2015). Rezim Gender Muhammadiyah: Kontestasi Gender, Identitas, dan Eksistensi. Yogyakarta: Suka Press UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
- Hamzah, Slamet, dkk (2007). Masjid Bersejarah Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta: Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
- Hidayat, Irin, dkk (2013). Belajar dari Abah: Mengenang Seorang Bapak, Guru, Dai, dan Sejarawan Muslim Ahmad Adaby Darban. Yogyakarta: Pro-U Media.
- Ismail, Ibnu Qoyim (1997). Kiai Penghulu Jawa; Peranannya di Masa Kolonial. Jakarta: Gema Insani Press.
- Lembaga Pustaka dan Informasi PP. Muhammadiyah (2010). 1 Abad Muhammadiyah: Gagasan Pembaruan Sosial-Keagamaan. Jakarta: Penerbit Kompas.
- Mulkhan, Abdul Munir (1990). Warisan Intelektual K.H. Ahmad Dahlan dan Amal Muhammadiyah. Yogyakarta: Percetakan Persatuan.
- Nakamura, Mitsuo (1983). Bulan Sabit Muncul dari Balik Pohon Beringin: Studi Tentang Pergerakan Muhammadiyah di Kotagede Yogyakarta. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
- Noer, Deliar (1988). Gerakan Modern Islam di Indonesia 1900-1942. Jakarta: LP3ES.
- Pijper, Guillaume Frédéric (1984). Beberapa Studi Tentang Sejarah Islam di Indonesia 1900-1950. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
- Ramdhon, Akhmad (2011). Pudarnya Kauman: Studi Perubahan Sosial Masyarakat Islam-Tradisional. Yogyakarta: Elmatera.
- Ricklefs, Merle Calvin (2006). Mystic Synthesis in Java: A History of Islamization from the Fourteenth to the Early Nineteenth Centuries (Signature Books Series). Cambridge: Norwalk East Bridge Books.
- Setyowati, Hajar Nur; Mu'arif (2014). Srikandi-Srikandi Aisyiyah. Yogyakarta: Suara Muhammadiyah.
- Soeratno, Siti Chamamah, dkk (2009). Muhammadiyah Sebagai Gerakan Seni dan Budaya: Suatu Warisan Intelektual yang Terlupakan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
- Sudja (1989). Muhammadiyah dan Pendirinya. Yogyakarta: PP. Muhammadiyah Majelis Pustaka.
- Suratmin (1990). Nyai Ahmad Dahlan Pahlawan Nasional: Amal dan Perjuangannya. Yogyakarta: PP. Aisyiyah Seksi Khusus Penerbitan dan Publikasi.
- Widyastuti (2010). Sisi Lain Seorang Ahmad Dahlan. Yogyakarta: Yayasan K.H. Ahmad Dahlan.
Jurnal ilmiah
- Rohman, Fandy Aprianto (Agustus 2019). "K.H. Sangidu, Penghulu Penemu Nama Muhammadiyah". Jurnal Patra Widya. 20 (2). ISSN 2598-4209. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-13. Diakses tanggal 2020-04-02.
- Seniwati; Lestari, Tuti Dwi (Desember 2019). "Sikap Hidup Wanita Muslim Kauman: Kajian Peranan Aisyiyah dalam Kebangkitan Wanita di Yogyakarta pada Tahun 1914-1928". Jurnal Walasuji. 10 (2). ISSN 2502-2229. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-16. Diakses tanggal 2020-04-02.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]