Lompat ke isi

Stasiun Kuala Bingai

Koordinat: 3°42′28.717″N 98°25′44.321″E / 3.70797694°N 98.42897806°E / 3.70797694; 98.42897806
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Stasiun Kuala Bingai
Kereta Api Indonesia#Kereta api bandara
S07

Kereta api Sri Lelawangsa di Stasiun Kuala Bingai.
Lokasi
Koordinat3°42′28.717″N 98°25′44.321″E / 3.70797694°N 98.42897806°E / 3.70797694; 98.42897806
Ketinggian+20 m
Operator
Letak
km 14+926 lintas BinjaiPangkalan Brandan[1]
Jumlah peronSatu peron sisi yang tinggi
Jumlah jalur3 (jalur 2: sepur lurus)
LayananKereta bandara & Komuter: Sri Lelawangsa
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Akses difabelYa
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII/kecil[2]
Sejarah
Dibuka20 Juni 1903; 121 tahun lalu (1903-06-20)
Ditutup2008; 16 tahun lalu (2008)
Nama sebelumnya
  • Kuala Bingei
  • Kwala Bingei
Tanggal penting
Dibuka kembali5 Januari 2022; 2 tahun lalu (2022-01-05)
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Stasiun berikutnya
Terminus Sri Lelawangsa Binjai
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Jalur difabel Ruang menyusui Ruang/area tunggu Pemesanan langsung di loket Toilet Layanan pelanggan Musala Pos kesehatan Wastafel 
Tipe persinyalan
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Kuala Bingai (KBG), disebut juga sebagai Stasiun Kuala Bingei atau Stasiun Kwala Bingei, adalah stasiun kereta api yang terletak di Banyumas, Stabat, Langkat; pada ketinggian +20 m, termasuk ke dalam Divisi Regional I Sumatera Utara dan Aceh, berada dalam pengelolaan KAI Bandara. Stasiun ini untuk sementara waktu merupakan satu-satunya stasiun kereta api yang aktif di wilayah reaktivasi jalur kereta api Besitang–Binjai dan Kabupaten Langkat.

Stasiun ini sebenarnya tidak terletak di Kelurahan Kwala Bingai, tetapi terletak di tengah-tengah dua wilayah dari Kelurahan Kwala Bingai itu sendiri dan berbatasan langsung dengan kelurahan tersebut.

Sejarah Stasiun Kuala Bingai tidak dipisahkan dari pembangunan jalur kereta api BinjaiPangkalan Brandan. Kala itu, konstruksi pada jalur kereta api ini dimulai pada tahun 1900. Stasiun ini dibuka bersamaan dengan segmen menuju Stabat pada tanggal 20 Juni 1903.[3]

Stasiun ini sempat ditutup bersama dengan penutupan jalur kereta api BinjaiBesitang mulai tahun 2008. Kondisi bangunan stasiun sangat mengenaskan karena tak pernah dirawat.

Jalur ini kemudian direaktivasi mulai tahun 2022 oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian sebagai bagian dari proyek jalur kereta api Trans-Sumatra. Direncanakan semua stasiun di jalur ini akan menggunakan bangunan baru dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian.[4]

Stasiun ini dibuka kembali sejak 5 Januari 2022. Hanya satu layanan kereta api yang mengawali dan mengakhiri perjalanannya di stasiun ini, yaitu kereta api Sri Lelawangsa.[5]

Bangunan dan tata letak

[sunting | sunting sumber]

Stasiun ini memliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.

Jalur 3 Sepur belok
Jalur 2 Sepur lurus sekaligus jalur langsiran lokomotif
Jalur 1 (Binjai) S Lin Srilelawangsa, dari dan tujuan MedanBandara Kualanamu
Peron sisi
G Bangunan utama stasiun

Layanan kereta api

[sunting | sunting sumber]

Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023.[6]

Kereta bandara & Komuter

[sunting | sunting sumber]
Nama kereta api Relasi perjalanan
SA Sri Lelawangsa Kuala Bingai Bandara Kualanamu


Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Archiv Für Eisenbahnwesen. 58. 1935. 
  4. ^ Sutianto, Feby Dwi. "Kemenhub Aktifkan Jalur Kereta Eks Belanda Besitang-Binjai 80 Km". detikcom. Diakses tanggal 2018-10-03. 
  5. ^ Widyawati, Ratna (2022). "Tarif dan Rute Baru KA Sri Lelawangsa, KA Komuter Lintas Medan-Kuala Bingei". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-07-01. 
  6. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Sumatra Bagian Utara Tahun 2023 (PDF). Bandung: PT Kereta Api Indonesia (Persero). 14 April 2023. hlm. 16. Diakses tanggal 12 Mei 2023 – via Direktorat Jenderal Perkeretaapian. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Stabat
menuju Besitang
Besitang–Medan Kuala Begumit
menuju Medan