Lompat ke isi

Story:Operasi Militer butuh Air Support!

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Dukungan udara dekat
Dukungan udara dekat (yang dalam bahasa Inggris disebut sebagai Close Air Support) adalah salah satu taktik dalam dunia militer dimana aset udara (bisa berupa helikopter, pesawat terbang) memberikan serangan terhadap target musuh yang berada di darat,
LCPL ANDREW P. ROUFS, USMC
guna mendukung berjalannya operasi militer di pihaknya ataupun melindungi kekuatan tempur sekutunya yang berada di darat.
Official USMC Photograph A421953
Dalam sejarah konflik umat manusia, pertempuran militer yang mengandalkan operasi dukungan udara dekat secara signifikan adalah perang dunia 1.
Tech. Sgt. Michael Holzworth
Secara historis juga penggunaan alutsista udara mulai pertama kali digunakan secara masif pada perang ini.
Staff Sgt. Gregory Brook
Pesawat serang darat Jerman yang terkenal dalam perang ini seperti Junkers JI yang sepenuhnya badan pesawat dilapisi armor yang dibuat dari logam dapat menghujani posisi pasukan sekutu (infanteri dan artileri Inggris) dengan granat dan senapan mesin.
Staff Sgt. Gregory Brook
Di Pertempuran Iwo Jima, beberapa skuadron pesawat tempur Vought F4U Corsairs melakukan serangan bantuan udara kepada pasukan Angkatan Darat Kekaisaran Jepang dan Angkatan Laut Kekaisaran Jepang demi mendukung operasi yang dilakukan pasukan marinir Amerika Serikat.
Staff Sgt. Gregory Brook
Royal Air Force atau Angkatan Udara Britania Raya memiliki pengalaman tempur dalam misi dukungan udara melalui pertempuran-pertempuran di Afrika Utara selama perang dunia 2 dan D-day.
Staff Sgt. Gregory Brook
Dalam perang teluk, penggunaan kendaraan lapis baja dan tank dengan jumlah yang masif oleh pasukan Irak semakin memperbesar peran penting dukungan udara dekat oleh pasukan koalisi.
Staff Sgt. Gregory Brook