Suku Muong
Jumlah populasi | |
---|---|
ca 1.4 juta (2016) | |
Daerah dengan populasi signifikan | |
Vietnam | 1,260.000 (2009)[1] |
Bahasa | |
Muong | |
Agama | |
Animisme, Kristen, Tidak beragama |
Suku Mường atau Muong (Viet: người Mường) adalah sebuah suku asli di Vietnam dengan populasi sekitar 1,3 juta jiwa dan merupakan kelompok suku terbesar ketiga di Vietnam. Mereka umumnya bertempat tinggal di bagian Utara Vietnam khususnya di Provinsi Hòa Bình dan di kawasan pegunungan Provinsi Thanh Hóa.[2] Dan suku terdekat mereka adalah etnis Kinh yang ada di Vietnam.[2] Pengertian "Muong" sendiri adalah "komunitas" dari bahasa Thailand.
Wilayah Penyebaran
[sunting | sunting sumber]Tempat permukiman suku Muong berkonsentrasi di wilayah Vietnam Utara yakni daerah pegunungan Hoa Binh dan Provinsi Thanh Hoa. Disekitar kota Hoa Binh, terdapat komunitas suku Muong yang cukup banyak, mereka ada di Muonguang, Muongbi, Muongthang dan Muongdong.
Suku Muong yang menganut Patrilineal sehingga hanya laki-laki yang akan mendapatkan warisan, khususnya tanah dan berbagai properti keluarga.[3] Suku Muong juga dahulunya mengenal 2 kasta, yakni kaum bangsawan dan kaum petani. Namun, lambat laun, proses kepemilikan tanah oleh kaum bangsawan, termasuk perangkat desa, kepala desa, membagikan tanah kepada warga lain.[3]
Bahasa
[sunting | sunting sumber]Orang Muong memakai bahasa sendiri yakni bahasa Muong, cabang Vietic Mon-Khmer, bahasa yang cukup dekat dengan bahasa Vietnam. Bahasa Muong masih tergolong sebagai bahasa bahasa Austroasiatik.[3] Saat ini, mereka juga sudah cukup familiar dengan bahasa Vietnam, dan juga bahasa Tiongkok.
Agama
[sunting | sunting sumber]Mayoritas orang Muong memeluk agama Animisme, yang masih percaya pada kekuatan-kekuatan arwah orang meninggal, sehingga menyembah arwah leluhur, yang pada umumnya masih banyak dipraktikkan di Vietnam. Ada pula sebagian yang sudah memeluk agama Kristen (khususnya Katolik) dan banyak pula yang tidak beragama.[4]
Pekerjaan
[sunting | sunting sumber]Pekerjaan utama orang Muong adalah sebagai petani dan peternak. Permukiman mereka yang dekat dengan perbukitan dan sungai, membuat mereka lihai dalam bercocok tanam.[2] Tanaman padi banyak dijumpai di kawasan pegunungan Vietnam Utara, jenis padi basah dan padi kering tersusun rapi diperbukitan, yang menandakan mereka sangat menguasai pekerjaan ini.[3]
Selain menanam padi, mereka juga membudidayakan madu, mengambil rotan (dijadikan sebagai bahan untuk membuat kerajinan tangan berbahan rotan).[2] Selain bercocok tanam, banyak pula diantara mereka yang beternak babi, sapi, kerbau dan ayam.[3]
Rumah mereka banyak berbentuk panggung. Tujuan perumahan yang berbentuk panggung sebagai upaya pencegahan agar terhindar dari binatang, seperti ular, babi liar, dan sebagainya, dan hasil panen dapat terjaga lebih baik dengan posisi diatas.[2]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "The 2009 Vietnam Population and Housing Census: Completed Results". General Statistics Office of Vietnam: Central Population and Housing Census Steering Committee. June 2010. hlm. 134. Diakses tanggal 16 November 2019.
- ^ a b c d e "Muong Ethnic Group". www.vietvisiontravel.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 18 November 2019.
- ^ a b c d e "Muong People". www.britannica.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 18 November 2019.
- ^ "Muong in Vietnam". www.joshuaproject.net (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 18 November 2019.