Lompat ke isi

Swarovski

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Swarovski
Swasta
IndustriMode, kristal, dan perhiasan
Didirikan1895; 128 tahun lalu (1895) (dengan nama A. Kosmann, D. Swarovski & Co.)
PendiriDaniel Swarovski
Armand Kosmann
Franz Weis
Kantor pusatWattens, Distrik Innsbruck-Land, Austria
Tokoh kunci
Markus Langes-Swarovski, Robert Buchbauer, Nadja Swarovski, Mathias Margreiter, Dr Christoph Swarovski, Andreas Buchbauer, Arno Pilcher
ProdukKristal, batu permata asli, batu buatan, aksesoris, dan pencahayaan
Pendapatan€3,5 milyar Euro
Karyawan
~34.500 (2018)
Situs webswarovski.com
Facebook: SWAROVSKI.NorthAmerica X: swarovski Instagram: swarovski Youtube: UC-npLjAK1V7KHBGXo5oCrMw Pinterest: swarovski Modifica els identificadors a Wikidata

Swarovski (/swɒˈrɒfski/, Jerman: [svaˈrɔfski] ) adalah sebuah produsen kaca yang berkantor pusat di Wattens, Austria, dan telah eksis sebagai sebuah perusahaan keluarga sejak didirikan pada tahun 1895 oleh Daniel Swarovski.

Perusahaan ini dibagi menjadi tiga area bisnis besar, yakni Swarovski Crystal Business, yang terutama memproduksi kaca kristal, perhiasan, dan aksesoris; Swarovski Optik, yang memproduksi instrumen optis seperti teleskop, bidikan teleskopik untuk senapan, dan teropong; serta Tyrolit, yang memproduksi peralatan untuk menggergaji, mengebor, dan membalut, serta pemasok peralatan dan mesin.

Saat ini, Swarovski Crystal Business merupakan salah satu unit bisnis dengan pendapatan terbesar di internal Swarovski, dengan sekitar 3.000 gerai tersebar di sekitar 170 negara, lebih dari 29.000 pegawai, dan pendapatan sekitar 2,7 milyar euro pada tahun 2018.[1]

Swarovski kini dijalankan oleh generasi kelima dari keluarga pendirinya.[1]

Daniel Swarovski (1862–1956), pendiri perusahaan ini

Daniel Swarovski lahir di Bohemia bagian utara (kini Republik Ceko), 20 km dari perbatasan dengan Polandia saat ini.[2][3] Ayahnya bekerja sebagai pemotong kaca dan memiliki sebuah pabrik kaca kecil. Daniel Swarovski pun magang di pabrik milik ayahnya tersebut, hingga akhirnya menjadi mahir dalam bidang pemotongan kaca. Pada tahun 1892, ia mematenkan sebuah mesin pemotong elektrik yang memungkinkan produksi kaca kristal.[4][5]

Iklan Kosmann, D. Swarovski & Co. pada tahun 1899, menampilkan bunga edelweiss pada logonya
Gerai Swarovski Kristallwelten

Pada tahun 1895, Swarovski, Armand Kosmann, dan Franz Weis resmi mendirikan A. Kosmann, D. Swarovski & Co. yang kemudian disingkat menjadi KS & Co.[5] Perusahaan inipun mendirikan sebuah pabrik pemotongan kristal di Wattens, Tyrol (Austria), dengan memanfaatkan PLTA lokal untuk menjalankan proses pengasahan yang sebelumnya telah dipatenkan oleh Daniel Swarovski. Visi Swarovski adalah untuk membuat "sebuah berlian untuk semua orang" dengan membuat harga kristal terjangkau.[5][4][6]

Pada tahun 1899, perusahaan ini pertama kali menggunakan bunga edelweiss pada logonya dan berekspansi ke Prancis, di mana perusahaan ini dikenal sebagai Pierres Taillées du Tyrol ("Batu Potong dari Tyrol"). Pada tahun 1919, Swarovski mendirikan Tyrolit, untuk membawa peralatan pengasahan dan pemolesan dari bisnis kristal ke pasar yang berbeda.[5]

Pada tahun 1935, anak Swarovski, Wilhelm menciptakan sepasang teropong, yang kemudian mengarah pada peluncuran Swarovski Optik empat belas tahun kemudian. Swarovski Optik memproduksi instrumen optis seperti teropong, bidikan senapan, dan teleskop.[5]

Pada tahun 1977, Swarovski berekspansi ke Amerika Serikat.

Pada tahun 2012, Nadja Swarovski, anak dari cicit pendiri perusahaan ini, menjadi wanita pertama yang menjadi anggota dewan direksi Swarovski.[7]

Periode Nazi

[sunting | sunting sumber]

Anggota keluarga Swarovski merupakan simpatisan Nazi, dan setidaknya ada enam anggota keluarga Swarovski yang menjadi anggota partai tersebut sebelum aneksasi Austria ke Jerman Nazi pada tanggal 12 Maret 1938.[8] Tiga minggu sebelumnya, 500 orang di Wattens, Tyrol mengadakan sebuah pawai obor yang diakhiri dengan teriakan "Sieg Heil" dan "Heil Hitler." Menurut kepolisian, mayoritas peserta prosesi tersebut adalah pegawai pabrik Swarovski, serta anggota keluarga Swarovski, seperti Alfred, Wilhelm, dan Friedrich.[9]

Pada laporannya ke kepolisian pada tanggal 14 Februari 1947, administrator distrik Innsbruck menyebut Alfred Swarovski sebagai “seorang anggota aktif dari NSDAP."[10] Alfred Swarovski pun memuji Hitler dalam rapat dan mengambil tindakan sebagai seorang pimpinan bisnis regional untuk memastikan bahwa “industri di Tyrol dapat diintegrasikan sehalus mungkin ke ekonomi Jerman Raya dan ke kebijakan ekonomi Nazi." Alfred pun mengirim "salam loyal" ke Adolf Hitler pada ulang tahunnya yang ke-49 dan memberi donasi sebesar 100.000 shilling agar Hitler dapat membangun sebuah rumah liburan di Tyrol.[11]

Perusahaan ini mengeksploitasi koneksi politis dan kepemimpinannya di asosiasi bisnis regional agar dapat keluar dengan lebih kuat dari era Nazi. Selama perang, perusahaan ini mendiversifikasi produksi dan mengembangkan lini bisnisnya, dengan memproduksi pengasah, peralatan optis, teleskop, teropong, dan lain sebagainya selama perang dan jumlah pegawainya pun tumbuh dari hanya 500 orang menjadi hampir 1.200 orang antara Anschluss hingga bulan Maret 1944.

Pasca perang, Alfred Swarovski menyatakan pada Pengadilan Innsbruck bahwa "Dari afiliasi partai, saya hanya memanfaatkan fakta bahwa memungkinkan bagi saya sebagai seorang anggota partai untuk memulai negosiasi yang diperlukan untuk menjaga perusahaan dan membawa negosiasi tersebut ke kesimpulan yang menggembirakan dengan instansi terkait di Reich."

Pada 1994, sejarawan Horst Schreiber menulis tentang masa lalu Swarovski, namun tidak mendapat akses ke arsip perusahaan ini.[12]

Pada tahun 2018, Swarovski pun mempekerjakan sejarawan Dieter Stiefel dalam apa yang disebut oleh juru bicara dewan direksi, Markus Langes-Swarovski sebagai “langkah maju untuk berurusan dengan sejarah Swarovski dengan cara yang serius dan sangat proaktif". Namun, hasil studi dari Stiefel tidak dipublikasikan, dan Langes-Swarovski pun menyatakan bahwa “Swarovski adalah sebuah perusahaan yang secara umum berupaya untuk menjauhkan cerita pribadi pemiliknya dari masyarakat umum, karena tidak berhubungan dengan bisnisnya.”[13]

Situs web Swarovski Group pun tidak mencantumkan periode Nazi di bagian “Sejarah Kami”, dengan meloncati tahun 1931 hingga 1949 di linimasanya.[14]

Kumbang yang dirancang sebagai pembuka botol, Swarovski, sekitar tahun 1978. Terbuat dari rodium dan kaca kristal
Kemasan dengan "tutup", Swarovski. Terbuat dari kristal dan kaca buram
Pegangan lilin, kaca kristal, Swarovski
Mawi x Atelier Swarovski

Swarovski memproduksi produk seperti pahatan kaca, miniatur, perhiasan, berlian buatan, dekorasi rumah, dan tempat lilin.

Semua pahatan buatan Swarovski ditandai dengan logo. Logo Swarovski berupa bunga edelweiss telah digantikan dengan logo S.A.L., yang kemudian juga digantikan dengan logo angsa pada tahun 1988.[15]

Kaca Swarovski diproduksi dengan mencairkan campuran pasir kuarsa, soda, potas, dan bahan-bahan lain pada suhu tinggi.[16] Timbal, yang biasanya digunakan dalam bentuk timbal tetroksida, tidak lagi digunakan dan semua kaca kristal yang diproduksi oleh Swarovski sejak tahun 2012 telah bebas timbal.[17][18] Untuk membuat kaca kristal yang memungkinkan cahaya untuk terbias dalam spektrum pelangi, Swarovski melapisi sejumlah produknya dengan lapisan kimia metalik khusus. Contohnya, lapisan Aurora Borealis, atau "AB", yang memberi permukaan kaca buatan Swarovski penampakan pelangi.[19] Lapisan lain juga diberi nama oleh perusahaan ini, termasuk Crystal Transmission, Volcano, Aurum, Shimmer, dan Dorado. Lapisan tersebut dapat diaplikasikan pada sebagian objek, atau bahkan diaplikasikan sebanyak dua kali, sehingga disebut AB 2X, Dorado 2X, dsb.

Pada tahun 2004, Swarovski meluncurkan Xilion, sebuah potongan yang telah didaftarkan hak ciptanya. Potongan tersebut dirancang untuk mengoptimalkan kilau Roses (komponen dengan bagian belakang datar) dan Chatons (potongan berlian).

Swarovski Group meliputi Tyrolit (produsen peralatan pengasah dan pemotongan); Swareflex (marka jalan reflektif dan berpendar); Swarovski Gemstones (batu permata alami dan sintetis); serta Swarovski Optik (instrumen optis seperti teropong dan bidikan senapan).

Sejak tahun 2006, Royal Canadian Mint telah meluncurkan koin kolektor dengan komponen kristal Swarovski. Koin salju kristal tahun 2006 merupakan emas (nominal $300), dengan bagian belakangnya memiliki enam kristal warna-warni berbentuk lensa pada sebuah kepingan salju. Pada tahun-tahun berikutnya, koin salju kristal berupa koin perak dengan nominal $20 yang dilengkapi dengan kristal berwarna berbeda. Pada tahun 2018, Canadian Mint meluncurkan dua belas koin batu lahir berbeda, dengan masing-masing dilengkapi kristal Swarovski yang berbeda.[20] Seri koin zodiak sejumlah 12 koin yang diluncurkan oleh Canadian Mint pada tahun 2019 dilengkapi dengan 20 kristal Swarovski pada tiap koinnya.[21]

Pada tahun 2014, Tristan da Cunha meluncurkan lima koin natal yang mana sebuah kristal Swarovski kecil dipasang sebagai bintang pemandu di belakang foto berwarna dari salah satu magi.[22]

Pada tahun 2018, Guinea Ekuatorial meluncurkan koin perak dengan kristal Swarovski hitam.[23]

Swarovski juga membuat serangkaian produk parfum cair dan padat.[24]

Pameran dan museum

[sunting | sunting sumber]

Perusahaan ini menjalankan sebuah museum bertema kristal, yakni "Swarovski Kristallwelten (Crystal Worlds)" di pabriknya di Wattens (dekat Innsbruck, Austria). Pada bagian depan Crystal Worlds Center terdapat sebuah bentuk kepala yang tertutup dengan rumput, dan mulut dari kepala tersebut berfungsi sebagai air mancur.

Produk buatan Swarovski dipamerkan di Asia's "Fashion Jewelry & Accessories Fair" berdasarkan konsep seberkas cahaya terfragmentasi yang terus menerus berjalan menembus kristal.[25]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "Swarovski Fact Sheet 2019". factsheet.swarovskigroup.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 August 2019. Diakses tanggal 7 August 2019. 
  2. ^ Pederson, Jay. (1988). International directory of company histories, St. James Press, p. 422.
  3. ^ "Kryształy Swarovskiego". Arande (dalam bahasa Polski). Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 July 2017. Diakses tanggal 17 June 2017. 
  4. ^ a b Callan, Georgina O'Hara; Glover, Cat (2008). The Thames & Hudson Dictionary of Fashion and Fashion Designers, Thames & Hudson, p. 248.
  5. ^ a b c d e "Our Company: Our History". Swarovski. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 July 2017. Diakses tanggal 7 July 2017. 
  6. ^ Campbell, Gordon (2006). The Grove encyclopedia of decorative arts, Volume 2, Oxford University Press US, p. 407.
  7. ^ Szmydke, Paulina (28 February 2014). "Viktor & Rolf to Design for Atelier Swarovski". WWD. Diarsipkan dari versi asli tanggal 9 April 2014. Diakses tanggal 28 February 2014. 
  8. ^ Schreiber, Horst (1994). Wirtschafts- und Sozialgeschichte der Nazizeit in Tirol. Innsbruck: Geschichte und Ökonomie. ISBN 9783901160356. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 December 2019. Diakses tanggal 26 December 2019. 
  9. ^ Szigetvari, András (23 December 201). "Swarovskis Kampf mit seiner NS-Vergangenheit". DerStandard.at. STANDARD Verlagsgesellschaft m.b.H. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 December 2019. Diakses tanggal 25 December 2019. 
  10. ^ "Swarovski in der NS-Zeit". erinnern.at. Institute for Holocaust Education of the Federal Ministry of Education, Science and Research, Vienna, Austria. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 December 2019. Diakses tanggal 25 December 2019. 
  11. ^ Schreiber, Horst. "IM EINKLANG MIT DER NSDAP – Das Unternehmen Swarovski in der NS-Zeit" (PDF). erinnern.at. Institute for Holocaust Education of the Federal Ministry of Education, Science and Research, Vienna, Austria. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 26 December 2019. Diakses tanggal 25 December 2019. 
  12. ^ Zirm, Jakob (10 January 2011). "NS-Regime: Das reiche Erbe einer dunklen Zeit". DiePresse.com. Die Presse. Diakses tanggal 25 December 2019. 
  13. ^ Szigetvari, András (23 December 2018). "Langes-Swarovski: "Gab Anpassung an die Nationalsozialisten"". DerStandard.at. STANDARD Verlagsgesellschaft m.b.H. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 December 2019. Diakses tanggal 25 December 2019. 
  14. ^ "History - Swarovski Group". swarovskigroup.com. Swarovski Group. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 June 2020. Diakses tanggal 22 June 2020. 
  15. ^ Swarovski Crystal Worlds Diarsipkan 1 January 2009 di Wayback Machine.. Ninemsn. 25 October 2007.
  16. ^ "How Are Preciosa and Swarovski Crystals Made? | Crystal Parade Blog". www.crystalparade.co.uk (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 December 2017. Diakses tanggal 6 December 2017. 
  17. ^ "Advanced Crystal Lead Free Crystals | HARMAN". www.harmanbeads.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 March 2020. Diakses tanggal 7 April 2020. 
  18. ^ swarovskigroup.com, Swarovski Group-. "Advanced Crystal - Swarovski Group". www.swarovskigroup.com (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 7 April 2020. Diakses tanggal 7 April 2020. 
  19. ^ Dodds, Jo-Ann (20 November 2004). "A real gem off the beaten path." Toronto Star.
  20. ^ "Canadian Coins | Circulation, Collecting Coins & Coin Sets | the Royal Canadian Mint". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-02-06. Diakses tanggal 2021-02-27. 
  21. ^ "2019 12 Coin Zodiac Pure Silver Coins made with Swarovski Crystals". mint.ca. 2019. 
  22. ^ Coincraft catalog P473 of 2016
  23. ^ "2018 Equatorial Guinea 1 oz Silver Crystal Skull (Vanidad)". Diarsipkan dari versi asli tanggal 27 October 2019. Diakses tanggal 27 October 2019. 
  24. ^ "Free Swarovski Gift - Special Offers ↓". Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 December 2013. 
  25. ^ "Swarovski Crystallized Paris". Marmalade London. Diakses tanggal 23 July 2014. [pranala nonaktif permanen]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]