Syirali Farzali Muslimov
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Desember 2023. |
Syirali Farzali Muslimov | |
---|---|
Lahir | Syirali Muslimov 26 Maret 1805 (masih dugaan dan diperselisihkan) ![]() |
Meninggal | 2 September 1973 (berumur 168 tahun, 160 hari) ![]() |
Sebab meninggal | Peradangan paru-paru |
Kebangsaan | ![]() |
Pekerjaan | Penggembala |
Dikenal atas | Orang paling tua yang pernah ada (masih dugaan dan diperselisihkan) |
Anak | satu anak perempuan |
![]() ![]() |
Syirali Farzali Muslimov (diduga 26 Maret 1805 – 2 September 1973) adalah seorang warga berkebangsaan Azerbaijan, asli berasal dari suku bangsa Talisyi dan mata pencahariannya adalah sebagai seorang penggembala di kesehariannya.[1] Dia menghabiskan waktunya dengan bertempat tinggal di daerah pegunungan yang tak jauh berbatasan dengan negara Iran, tepatnya di sebuah lingkungan perkampungan di daerah pemerintahan kota Barzavu, Lerik, Azerbaijan. Dia didakwai sebagai manusia yang paling berumur yakni 168 tahun sebagaimana dugaan kuat dari orang-orang sewaktu hari akhir hayatnya pada 2 September 1973. Umurnya ini mengungguli umur seorang wanita berkebangsaan Prancis bernama Jeanne Calment yang wafat pada umur 122 tahun, umur mereka berdua terpaut jauh hingga 46 tahun.
Acuan
[sunting | sunting sumber]- ^ Советский комитет солидарности стран Азии и Африки, Институт востоковедения (Академия наук СССР), Институт Африки (Академия наук СССР). Asia and Africa today. — Asia and Africa Today, 1990.:Seorang pekerja pertanian berkebangsaan Azerbaijan yang termasuk beberapa orang di antara orang-orang Soviet yang berumur 110 tahun lebih bernama Syirali Mislimov mengembuskan napas terakhir pada tahun 1973 pada umur 212 tahun. Jandanya yang masih hidup sudah berumur 120 tahun pada saat itu.