Westernisme
Westernisme (/ˈzɑːpɑːdnɪk/; bahasa Rusia: западничество, tr. zapadnichestvo; IPA: [ˈzapədʲnʲɪk]) adalah sekumpulan intelektual abad ke-19 yang percaya bahwa pembangunan Rusia bergantung kepada teknologi Eropa Barat dan pemerintahan liberal. Menurut mereka, gagasan-gagasan barat seperti industrialisasi perlu diterapkan di seluruh Rusia supaya negara ini lebih makmur. Dalam bahasa Rusia, istilah ini disebut zapadnichestvo (зáпадничество; westernisme), dan penganutnya disebut zapadniki (westernis).[1]
Dalam konteks sejarah Rusia, zapadnichestvo berlawanan dengan Slavofilia. Para Slavofil berpendapat bahwa Barat harus menerapkan nilai-nilai budaya Rusia, bukan sebaliknya.
Di era modern, khususnya di negara-negara berkembang, istilah ini mengacu kepada pendukung pembangunan ekonomi ala Barat.
Vissarion Belinsky dan Alexander Herzen adalah westernis ternama.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Pochvennichestvo, gerakan anti-Westernisasi
- Slavofil
- Westernisasi