Wibi Andrino Paloh
Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus. |
Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
Wibi Andrino lahir di, Aceh, 15 April 1986, adalah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta periode 2024-2029 dari Partai Nasdem mewakili dapil 7 yang meliputi Kec. Cilandak, Kec. Kebayoran Baru, Kec. Kebayoran Lama, Kec Pesanggrahan, dan Kec. Setiabudi. Saat ini wibi menjabat sebagai Ketua DPW Partai NasDem DKI Jakarta sekaligus juga Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta. Sebelumnya Wibi pernah menempati sejumlah posisi dalam Partai NasDem yaitu, Ketua Departemen Hukum, Advokasi, dan HAM Bendahara Badan Advokasi Hukum, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai NasDem, hingga menjadi ketua sayap organisasi partai Garda Pemuda NasDem. Sebelum terjun ke dalam dunia politik, Wibi menyelesaikan studi Ilmu Hukum di Universitas Trisakti pada tahun 2010 dan sempat menjadi pengacara untuk Law Office Paskalis Da Cunha & Partners sebelum kemudian memutuskan mendirikan firma hukumnya sendiri Vox Populi & Co pada tahun 2014, bertepatan dengan selesainya studi Master Hukum Litigasi di Universitas Gadjah Mada.[1]
Wibi Andrino dilahirkan dalam keluarga yang memiliki perhatian besar terhadap nilai-nilai nasionalisme dan kepemimpinan. Ia menempuh pendidikan formal hingga mencapai gelar Sarjana Hukum (SH) dan Magister Hukum (MH), yang menjadi dasar penting bagi perannya dalam dunia politik dan legislatif. Karier politiknya dimulai dari keaktifan di organisasi, hingga akhirnya terjun langsung ke dunia parlemen setelah terpilih sebagai anggota DPRD DKI Jakarta pada Pemilu 2019. Sebagai politisi muda, Wibi telah menunjukkan komitmennya terhadap pelayanan publik. Dalam masa jabatannya, ia sering terlibat dalam berbagai program sosial, seperti pencegahan penyakit demam berdarah di masyarakat dan pembagian bantuan kepada anak yatim. Ia juga menjadi fasilitator bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan atau aspirasi melalui kanal “Lapor Bang Wibi” yang ia kelola secara aktif.[2]
Selain menjadi legislator, Wibi menjabat sebagai Ketua DPW Partai NasDem DKI Jakarta. Dalam kepemimpinannya, ia membawa semangat muda ke dalam struktur partai dan berkontribusi dalam berbagai inisiatif politik di ibu kota. Nama Wibi juga sempat mencuat dalam wacana Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024 sebagai salah satu kandidat yang diusulkan oleh Partai NasDem. Wibi dikenal memiliki visi progresif yang menempatkan kesejahteraan rakyat sebagai prioritas utama. Ia kerap menyuarakan pentingnya pendidikan politik bagi generasi muda serta perlunya kebijakan yang inovatif untuk mengatasi berbagai permasalahan di Jakarta. Melalui kiprahnya, Wibi berharap dapat memberikan kontribusi nyata untuk pembangunan ibu kota, sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap peran legislatif.[3]
Latar Belakang Pendidikan
[sunting | sunting sumber]1. Sarjana Hukum (S.H.):
Universitas Trisakti, Jakarta (2010). Fokus pada hukum perdata dan litigasi.
2. Magister Hukum (M.H.):
Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta (2014). Spesialisasi dalam litigasi tingkat lanjut, dengan tesis berfokus pada reformasi hukum.
Keterlibatan dalam Organisasi
Selain perannya di politik, Wibi juga aktif di berbagai organisasi profesional dan sosial:
1.Ketua Umum ADKI DKI Jakarta (2021–2024): Berfokus pada pengembangan desa kreatif di wilayah Jakarta melalui kolaborasi dengan UMKM dan komunitas lokal.
2.Anggota HIPMI Jaya: Mendukung pengusaha muda di Jakarta melalui pelatihan dan program inovasi bisnis.
3.Wakil Sekjen Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia: Aktif dalam mempromosikan olahraga bela diri di kalangan pemuda.
4.Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Jakarta (2024): Berkontribusi dalam kebijakan ekonomi dan pengembangan sektor usaha mikro di Jakarta.
Karier
[sunting | sunting sumber]Karier di Bidang Hukum
[sunting | sunting sumber]• Awal Karier: Memulai perjalanan profesionalnya sebagai pengacara di Law Office Paskalis Da Cunha & Partners.
• Pendiri Firma Hukum: Pada 2014, mendirikan firma Vox Populi & Co, yang memberikan layanan hukum di bidang litigasi, konsultasi bisnis, dan advokasi hukum publik.
• Keterlibatan di LBH: Aktif dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat kurang mampu melalui LBH Ansor DKI Jakarta, di mana ia menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina sejak 2019.
Karir di Bidang Politik
[sunting | sunting sumber]Awal Bergabung dengan Partai NasDem
1.Tahun 2012: Wibi memulai perjalanan politiknya dengan bergabung ke Partai NasDem, langsung aktif di struktur nasional partai, yaitu Badan Advokasi Hukum Partai NasDem, dengan jabatan sebagai Bendahara.
2.Tahun 2013–2019: Menjabat sebagai Ketua Departemen Hukum, Advokasi, dan HAM di DPP Partai NasDem. Pada posisi ini, ia berkontribusi dalam menyusun kebijakan hukum partai dan advokasi bagi masyarakat.
Karier di DPRD DKI Jakarta
1.Pemilu 2019: Wibi terpilih menjadi anggota DPRD DKI Jakarta mewakili Dapil 7, yang mencakup wilayah Cilandak, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Pesanggrahan, dan Setiabudi. Dalam periode ini, ia dipercaya sebagai Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta. Peran ini ia jalankan dengan fokus pada peningkatan pelayanan publik, pemberdayaan ekonomi lokal, dan penguatan legislasi di tingkat provinsi.
2.Pemilu 2024: Wibi kembali terpilih sebagai anggota DPRD untuk periode 2024–2029, mewakili dapil yang sama. Ia kini menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, posisi strategis yang membawanya lebih aktif dalam pengambilan kebijakan di tingkat provinsi.
Jabatan Strategis di Partai NasDem
1.Sekretaris DPW NasDem DKI Jakarta (2014–2024): Dalam kapasitas ini, Wibi bertanggung jawab mengelola aktivitas partai di tingkat wilayah, termasuk memimpin kaderisasi dan kampanye politik di ibu kota.
2.Ketua DPW NasDem DKI Jakarta (2024–2029): Pada periode terbaru, ia dipercaya memimpin NasDem di DKI Jakarta, memperkuat struktur partai di tingkat provinsi, dan memperluas basis dukungan masyarakat.
Fokus Kebijakan dan Advokasi
1.Reformasi Pelayanan Publik: Wibi aktif mendorong digitalisasi layanan pemerintah provinsi untuk mempermudah akses masyarakat terhadap layanan kesehatan, pendidikan, dan administrasi publik.
2.Pemberdayaan Ekonomi: Melalui berbagai program, termasuk perannya sebagai Ketua Asosiasi Desa Kreatif Indonesia (ADKI) Jakarta, Wibi menginisiasi kolaborasi antara UMKM, pemerintah, dan komunitas lokal untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi berbasis budaya.
3.Lingkungan Hidup dan Infrastruktur: Ia konsisten memperjuangkan kebijakan penanggulangan banjir, pembangunan ruang hijau, dan peningkatan infrastruktur di wilayah Jakarta.
Penghargaan dan Pengakuan
1.Penggerak Bantuan Hukum: Melalui LBH Ansor DKI Jakarta, di mana ia menjadi Ketua Dewan Pembina, Wibi menyediakan layanan hukum gratis untuk masyarakat kurang mampu.
2.Kepemimpinan di Garda Pemuda NasDem: Sebagai Ketua organisasi sayap pemuda Partai NasDem, ia memobilisasi anak muda untuk terlibat aktif dalam gerakan sosial-politik di Indonesia. Wibi Andrino terus dikenal sebagai figur muda yang berdedikasi dalam politik dan advokasi masyarakat, membawa semangat pembaruan di Jakarta melalui perannya di Partai NasDem dan DPRD DKI Jakarta.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Sosok Wibi Andrino yang Dipercaya Surya Paloh jadi Pimpinan di DPRD Jakarta" (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ "Dari Anak Band Jadi Wakil Rakyat, Sosok Keponakan Surya Paloh Jabat Ketua NasDem DKI Jelang Pilkada". Tribunjakarta.com. Diakses tanggal 2024-12-16.
- ^ Liputan6.com (2024-03-17). "Surya Paloh Angkat Wibi Andrino Jabat Ketua DPW NasDem DKI Jakarta". liputan6.com. Diakses tanggal 2024-12-16.
Artikel ini tidak memiliki kategori atau memiliki terlalu sedikit kategori. Bantulah dengan menambahi kategori yang sesuai. Lihat artikel yang sejenis untuk menentukan apa kategori yang sesuai. Tolong bantu Wikipedia untuk menambahkan kategori. Tag ini diberikan pada Desember 2024. |