Wikipedia:Jabatan bukan penentu kelayakan
Menulis artikel biografi tokoh, baik yang masih hidup maupun yang sudah meninggal sangat berbeda dengan menulis artikel bertopik perusahaan atau tempat-tempat lokal yang diulas di kalangan masyarakat/komunitas tertentu tetapi belum dikenal luas. Menentukan kelayakan artikel biografi tokoh merupakan tantangan bagi setiap penulis Wikipedia yang mempunyai spesialisasi penulisan biografi tokoh. Sebagaimana kebijakan mengenai kelayakan, suatu subjek orang dapat layak memiliki artikel apabila subjek tersebut memiliki rekam jejak baik maupun buruk, yang diulas dalam sumber-sumber tepercaya yang independen terhadap subjek.
Mungkin Anda berkeinginan agar subjek dikenal luas dengan membuat biografi di sini. Kami sangat memerlukan pertanggungjawaban atas penggunaan sumber-sumber yang Anda gunakan. Setiap sumber yang digunakan haruslah sumber tepercaya: sumber-sumber tersebut harus lebih dari satu, pihak ketiga, bukan buatan sendiri, memiliki editorial dan cek fakta, serta netral dan independen terhadap subjek. Sumber-sumber partisan (maksudnya: yang memihak pada golongan tertentu) tidak dapat digunakan untuk menentukan kelayakan. Jika kelayakan sudah terbangun, sumber-sumber primer dapat digunakan sebatas untuk memperkaya sumber artikel.
Namun banyak orang di sini yang menduga bahwa orang yang menduduki jabatan tertentu pasti layak. Misalnya, Anda menganggap bahwa seorang prajurit TNI yang berpangkat perwira ke atas memiliki riwayat jabatan yang banyak sehingga semuanya harus memiliki artikel. Padahal, ada artikel yang menceritakan seorang polisi yang berpangkat rendah (Bharada), yang justru notable karena didakwa terlibat dalam sebuah pembunuhan.
Secara sederhananya, kami membutuhkan informasi mengenai rekam jejak baik dan buruknya selama ia menjabat, bukan seberapa banyak ia menduduki jabatan. Semua perbuatannya yang baik maupun buruk akan diekspos di dunia nyata, dan akan diulas, termasuk apa yang ia akui dan apa yang ia bantah, baik di sumber independen maupun di Wikipedia.