Arash Buana
Arash Buana | |
---|---|
Lahir | 12 Juni 2003 Jakarta, Indonesia |
Kebangsaan | Indonesia |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 2012–sekarang |
Karier musik | |
Genre |
|
Instrumen | |
Label | |
Arash Buana (lahir 12 Juni 2003) adalah seorang penyanyi-penulis lagu, produser musik dan mantan aktor cilik berkebangsaan Indonesia. Arash mulai berkarier di dunia hiburan sejak kecil dengan menjadi presenter dalam program Inflona yang disiarkan di Global TV pada tahun 2012. Di tahun yang sama, ia merilis singel perdananya berjudul "Cahaya Hati".[1] Arash memulai debut di dunia akting pada tahun 2014 dengan membintangi sinetron ABG Jadi Manten. Pada tahun 2017, Arash memutuskan untuk berhenti dari dunia akting dan fokus berkarier di bidang musik.[2]
Kehidupan awal dan pendidikan
[sunting | sunting sumber]Arash Buana[3] lahir pada 12 Juni 2003 di Jakarta. Ia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara, dari pasangan Rusdy Rasyid dan Srinartini Rezeki.[4] Ia memiliki kakak perempuan bernama Nabila Rusadi dan adik perempuan bernama Azrah Qurotta. Arash lahir dalam keluarga Muslim.
Bakat musik Arash terlihat sewaktu balita, yang mana ketika ia mendengar musik ia langsung bersenandung.[5] Ketika berusia empat tahun, Arash didaftarkan oleh ibunya untuk mengikuti les musik karena ia kesulitan berbicara ketika kecil. Seiring berjalannya waktu, Arash tertarik dengan bidang musik dan menekuninya.[6] Arash berlatih bermain instrumen piano sejak usia 6 tahun dan gitar di usia 9 tahun.[7]
Arash mengenyam pendidikan sekolah dasar di Mentari Intercultural School Bintaro. Di sekolah tersebut, ia menggunakan bahasa Inggris-Filipina. Di samping itu, Arash juga mengikuti kursus bahasa Inggris di Wall Street English. Hal ini menjadikan Arash kurang menguasai beberapa kosa kata bahasa Indonesia sehingga ia kerap kali menciptakan lagu berbahasa Inggris.[8] Setelah lulus SD, Arash menempuh pendidikan sekolah rumah di Sekolah Tunas Indonesia Bintaro. Setelah lulus SMA, ia menggandakan komitmennya pada karier musiknya dengan menunda pendaftarannya di perguruan tinggi.
Karier akting
[sunting | sunting sumber]Arash memulai karier di dunia hiburan sebagai presenter dalam program Inflona (Informasi Flora dan Fauna) yang disiarkan di Global TV pada tahun 2012.[1] Arash memulai debut akting pada tahun 2014 dengan berperan dalam sinetron ABG Jadi Manten memerankan karakter Jimmy.[2] Pada tahun 2015, ia berperan dalam film layar lebar perdananya berjudul Filosofi Kopi yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Dee Lestari. Arash memerankan tokoh Ben ketika berusia 10 tahun–yang mana karakter dewasa diperankan oleh Chicco Jerikho.[9][10] Di tahun yang sama, Arash terlibat dalam pementasan teater musik terbaik dunia, The Sound of Music yang digelar di di Ciputra Artpreneur Theater pada Oktober 2015. Arash merupakan salah satu dari dua pemain cilik asal Indonesia yang berhasil lolos di kompetisi The Sound of Music Jakarta. Ia dipercaya untuk memerankan tokoh Friedrich von Trapp.[7][11] Arash aktif membintangi beberapa judul sinetron hingga 2017 lalu dirinya memutuskan untuk berhenti dan fokus berkarier di bidang musik.[12]
Karier musik
[sunting | sunting sumber]2012–2015: Karier penyanyi cilik
[sunting | sunting sumber]Arash memulai karier di dunia musik sebagai penyanyi cilik ketika berusia 9 tahun. Ia merilis singel perdananya berjudul "Cahaya Hati" bertema religi mengenai cinta kasih Tuhan.[5] Lagu tersebut diciptakan oleh Chacha, mantan gitaris The Pilots. Lagu tersebut awalnya dirilis di platform YouTube pada 12 Juni 2012, lalu dirilis secara resmi dalam bentuk CD di Restaurant Sushi Mise, La Codefin, Kemang, Jakarta Selatan pada 4 September 2012.[4]
Arash merilis singel keduanya pada tahun 2013 berjudul "Bermain Bola" yang ia ciptakan sendiri. Ide tersebut terinspirasi ketika Arash menyaksikan Piala AFF 2012 Timnas Indonesia VS Malaysia di televisi. "Bermain Bola" dikemas dalam irama rock reggae. Dalam penggarapannya Arash melibatkan Adnil Faisal sebagai pengarah musik serta Imaniar–guru les vokalnya sebagai pengarah vokal.[13]
Pada tahun 2015, Arash merilis singel terakhirnya sebagai penyanyi cilik. Lagu tersebut bertajuk "Menunggu" bertema tentang liburan. "Menunggu" diciptakan sendiri oleh Arash dan dikemas dengan genre pop rock.[9]
Dalam kariernya sebagai penyanyi cilik Arash berada di bawah naungan label A Productions.
2017: Awal karier sebagai penyanyi remaja
[sunting | sunting sumber]Memasuki usia remaja, Arash bertemu dengan Angga Diandry, manajer dari Midnight Quickie yang kemudian membuka jalur kariernya di industri musik lebih luas.[14] Arash kemudian hadir sebagai penyanyi remaja dan memutuskan untuk berhenti dari dunia akting pada tahun 2017. Untuk pertama kalinya Arash merilis lagu bertema romansa bertajuk "Di Dekat Mu" melalui perusahaan rekaman Seven Music. Lagu tersebut digubah oleh Laleilmanino serta dikemas dengan genre urban pop diiringi dengan musik akustik berupa iringin gitar yang menonjol serta bebunyian dari piano, perkusi, dan synthesizer di beberapa bagian.[15]
2019: Bergabung dengan Alfa Records
[sunting | sunting sumber]Pada 8 Maret 2019, Arash merilis singel "Menanti Pagi" yang menjadi penanda dirinya tergabung dalam perusahaan rekaman Alfa Records. Awalnya lagu tersebut Arash ciptakan pada Maret 2018 dengan judul "Rest of My Life" yang dikemudian diajukan ke label musik Alfa Records dan disetujui. Setelah diskusi dengan label akhirnya lagu tersebut dirilis dengan versi lirik berbahasa Indonesia. Ia dibantu oleh Dewi Lestari untuk mengubah lirik yang awalnya bahasa Inggris menjadi bahasa Indonesia.[16]
2022: Logic Mess
[sunting | sunting sumber]Arash merilis album studio perdananya berjudul Logic Mess yang dirilis secara digital pada 19 Agustus 2022 berisikan 11 lagu bertema percintaan yang seluruhnya berbahasa Inggris. Sebelumnya Arash telah merilis tiga lagu dalam album tersebut yakni "Goodbye (But I Love You So)", "I’ve Always Loved You", dan "Anything 4 U". Logic Mess menandai berpisahnya Arash dengan Alfa Records dan ia memutuskan meluncurkan label rekamannya sendiri bernama Arash Buana Records.[17]
Diskografi
[sunting | sunting sumber]Album studio
[sunting | sunting sumber]Judul | Detail album | Ref. |
---|---|---|
Logic Mess |
|
[17] |
Singel
[sunting | sunting sumber]Judul | Tahun | Album | Ref. |
---|---|---|---|
"Cahaya Hati" | 2012 | Single non-album | [5] |
"Bermain Bola" | 2013 | [18] | |
"Menunggu" | 2015 | [9] | |
"Di Dekat Mu" | 2017 | [19] | |
"Menanti Pagi" | 2019 | [16] | |
"Rest of My Life" (menampilkan Ashira Zamita) |
|||
"Could Be..." | [20] | ||
"I'll Be Friend's with You (Phone Recorded)" | 2020 | ||
"Quarantine Love (Phone Recorded)" | |||
"See U Tomorrow" | |||
"If U Could See Me Cryin' in My Room" (bersama Raissa Anggiani) |
[21] | ||
"Depressed Sometimes" | |||
"Teddy Bear.—" | [22] | ||
"Say You're Done with Me" | |||
"Stars" | 2021 | [23] | |
"Lmao I Just Broke Up" | [24] | ||
"If I Disappear" | [25] | ||
"I've Always Loved You" | Logic Mess | [26] | |
"Goodbye (But I Love You So)" | 2022 | [27] | |
"Anything 4 U" | [28] |
Filmografi
[sunting | sunting sumber]Film
[sunting | sunting sumber]Tahun | Judul | Peran | Catatan | Ref. |
---|---|---|---|---|
2015 | Filosofi Kopi | Ben 10 tahun | [9] |
Serial televisi
[sunting | sunting sumber]Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2014 | ABG Jadi Manten | Jimmy | Karya debut |
2016 | Cinta yang Tertukar | Arash | |
2017 | Gatot Kaca | Beno |
Acara televisi
[sunting | sunting sumber]- Inflona (2012) sebagai presenter
Teater
[sunting | sunting sumber]- The Sound of Music (2015) sebagai Friedrich von Trapp[7]
Penghargaan dan nominasi
[sunting | sunting sumber]Tahun | Penghargaan | Kategori | Nomine | Hasil | Ref. |
---|---|---|---|---|---|
2022 | Indonesian Music Awards | Alternative Song of the Year | "Goodbye (But I Love You So)" | Nominasi | [29] |
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b "Arash, Penyanyi dan Prsenter Cilik Ngabuburit di Soreang - Tribunjabar.id". jabar.tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-12-10.
- ^ a b "Biodata Artis Arash Buana, Mantan Aktor Cilik yang Kini Menjelma Jadi Penyanyi Muda Bertalenta - Semua Halaman - Grid Pop". pop.grid.id. Diakses tanggal 2022-12-10.
- ^ "Kapanlagi.com: Musik - Arash Buana Pilih Led Zeppelin Daripada NOAH". KapanLagi.com. Diakses tanggal 2022-12-09.
- ^ a b Okezone (2012-09-04). "Pajang Lagu di YouTube, Arash Ingin seperti Justin Bieber : Okezone Celebrity". Diakses tanggal 2022-12-11.
- ^ a b c "Kapanlagi.com: Musik - Rilis 'Cahaya Hati', Arash Buana Ingin Seperti Justin Bieber". KapanLagi.com. Diakses tanggal 2022-12-09.
- ^ "Dulu Disuruh Mama Les Vokal, Arash Buana Kini Ketagihan Bermusik! - Semua Halaman - CewekBanget". cewekbanget.grid.id. Diakses tanggal 2022-12-10.
- ^ a b c Astuti, Tia Agnes. "Arash Buana Tampil Memukau sebagai Friedrich di 'The Sound of Music'". detikhot. Diakses tanggal 2022-12-10.
- ^ "Gandeng Raissa, Arash Buana Bangun Kisah Toxic Relationship". SINDOnews.com. Diakses tanggal 2022-12-10.
- ^ a b c d "Setelah 'Filosofi Kopi', Arash Buana Siap Luncurkan Single Terbaru". detikhot. Diakses tanggal 2022-12-10.
- ^ "Tak Hanya Film, Arash Buana Siapkan Single Terbarunya – britisia.com". britisia.com. Diakses tanggal 2022-12-10.
- ^ "Musikal The Sound of Music Hadir di Jakarta!". www.cosmopolitan.co.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-12-10.
- ^ Fauzi, Ahmad Hilal (2022-10-07). "Arash Buana, Mantan Aktor Cilik yang Hits Jadi Penyanyi - Zetizens". Arash Buana, Mantan Aktor Cilik yang Hits Jadi Penyanyi - Zetizens. Diakses tanggal 2022-12-10.
- ^ "Arash Buana : Dukung Sepakbola Indonesia Lewat Lagu". Wartakotalive.com. Diakses tanggal 2022-12-12.
- ^ "Yuk, Kenalan Sama Arash Buana, Talenta Baru di Industri Musik Indonesia - Hai". hai.grid.id. Diakses tanggal 2022-12-12.
- ^ "Kapanlagi.com: Musik - Arash Buana Tawarkan Nuansa Pop Akustik Lewat Single 'Di Dekatmu'". KapanLagi.com. Diakses tanggal 2022-12-12.
- ^ a b "Berkolaborasi dengan Dewi Lestari, Arash Buana Rilis Menanti Pagi". iNews.ID. 2019-04-11. Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ a b Post, The Jakarta. "Arash Buana talks debut album and the need for emotional 'validation'". The Jakarta Post (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ "Kapanlagi.com: Musik - Sedih Timnas Kalah, Arash Buana Rilis 'Bermain Bola'". KapanLagi.com. Diakses tanggal 2022-12-09.
- ^ Saraswati, Dyah Paramita. "Arash Buana Hadir 'Di Dekatmu'". detikhot. Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ "Rilis Single Could Be, Arash Buana Terinspirasi dari Pengalaman Pribadi". iNews.ID. 2020-01-07. Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ "Arash Buana dan Raissa Anggiani Duet di Lagu If U Could See Me Cryin' In My Room". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ Pramudya, Windy Eka. "Angkat Kisah Tentang Broken Home, Arash Buana Rilis 'Teddy Bear' - Pikiran-Rakyat.com". www.pikiran-rakyat.com. Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ Liputan6.com (2021-02-27). "Arash Buana Rilis Single Terbaru Stars yang Menceritakan Tentang Arti Kehilangan". liputan6.com. Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ "Arash Buana Rilis Lagu Lmao I Just Broke Up, Bercerita soal Kisah Cinta yang Tak Bisa Dipertahankan". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ "Proses Masa Remaja Membuat Arash Ingin "Hilang"". pramborsfm (dalam bahasa Inggris). 2021-10-11. Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ developer, mediaindonesia com (2021-12-21). "I've Always Loved You, Single Terbaru Arash Buana". mediaindonesia.com. Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ antaranews.com (2022-03-24). "Arash Buana rilis single baru "goodbye (but i love you so)"". Antara News. Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ Okezone (2022-08-06). "Rilis 'Anything 4 u', Arash Buana Bicara Tentang Kerelaan yang Demi Cinta : Okezone Celebrity". Diakses tanggal 2022-12-08.
- ^ Media, Kompas Cyber (2022-11-17). "Daftar Lengkap Nominasi Indonesian Music Awards 2022". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2022-12-09.