Banjir bandang dan Longsor Tieng
Tampilan
Longsor Tieng terjadi pada 18 Desember 2011 di Tieng, Kejajar, Wonosobo.[1] Longsor dan banjir bandang terjadi pada pukul 13.30 WIB pada hari Minggu, 18 Desember 2011 yang meliputi Dusun Sidorejo RT 01 dan 02 RW VIII, Desa Tieng.[2] Banjir lumpur mengakibatkan 13 rumah hanyut dan 7 rumah mengalami rusak berat serta membuat 11 warganya hanyut terbawa derasnya banjir.[3][2]
Jumlah korban tewas akibat longsor dan banjir bandang berjumlah sepuluh orang, sementara dua orang lainnya masih dinyatakan hilang.[3][4] Pencarian korban longsor dan banjir bandang dilakukan hingga wilayah Waduk Mrica, Banjarnegara, karena para korban diindikasikan hanyut terbawa arus Sungai Serayu hingga wilayah Banjarnegara.[5]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Longsor Wonosobo, 2 Korban Ditemukan Tewas[pranala nonaktif permanen], diakses pada 20 Desember 2011
- ^ a b 3 Mayat Korban Longsor Wonosobo Ditemukan, Total Tewas 8 Orang, diakses pada 20 Desember 2011
- ^ a b Lima Jenazah Korban Longsor Wonosobo Ditemukan[pranala nonaktif permanen], diakses pada 20 Desember 2011.
- ^ Korban Tewas Longsor Wonosobo Capai 10 Orang[pranala nonaktif permanen], diakses pada 24 Desember 2011.
- ^ Tinggal Satu Korban Yang Masih Dicari, diakses pada 20 Desember 2011.