Cekungan Turpan
42°47′N 89°20′E / 42.78°N 89.34°E
Cekungan Turpan | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Cekungan Turpan di wilayah kaki Pegunungan Bogda. | |||||||
Nama Tionghoa | |||||||
Hanzi tradisional: | 吐魯番盆地 | ||||||
Hanzi sederhana: | 吐鲁番盆地 | ||||||
| |||||||
Nama Uighur | |||||||
Uighur: | تۇرپان ئويمانلىقى |
Cekungan Turpan atau Turfan adalah sebuah cekungan hasil proses patahan yang terletak di sekeliling Kota Turpan, Xinjiang China, sekitar 150 km di sebelah tenggara ibu kota provinsi di Urumqi. Cekungan Turpan adalah lokasi dari titik terendah keempat di permukaan Bumi setelah Laut Mati, Laut Galilea, dan Danau Assal, yang berada di Danau Ayding. Seluruh permukaan danau memiliki ketinggian di bawah permukaan laut.[1] Cekungan Turpan juga merupakan salah satu titik terpanas dan palng gersang di China.[2]
Geologi
[sunting | sunting sumber]Cekungan Turpan merupakan bentukan hasil proses patahan di sebelah timur Tian Shan. Wilayah cekungan mencakup area seluas 50.000 kilometer persegi (19.000 sq mi). Cekungan Turpan dibatasi oleh Tian Shan di sebelah barat, Bogda Shan dan Haerlike Shan di sebelah barat dan utara, serta Jueluotage Shan di sebelah selatan. Terdapat pula Cekungan Junggar di utara dan Cekungan Tarim di selatan di balik pegunungan-pegunungan yang mengelilinginya.
Beberapa geografer menggunakan nama Cekungan Turpan-Hami yang menggabungkan cekungan ini dengan Cekungan Hami yang berada di sebelah timur atau di sebelah barat daya dari Kota Hami dan Zona Pengangkatan Liaodong yang memisahkan kedua cekungan tersebut. Sebuah sumber yang menggunakan nama tersebut menyebutkan bahwa luasan wilayah Cekungan Turpan adalah 28.600 km2 (11.000 sq mi) sementara luasan wilayah Cekungan Hami adalah 19.300 km2 (7.500 sq mi). Luasan wilayah cekungan gabungan Turpan-Hami bernilai 48.000 km2 (19.000 sq mi).[3]
Cekungan Turpan terbentuk di dalam sebuah zona patahan dari zaman Perm Akhir akibat pergerakan kraton Eropa Timur dan Angara. Wilayah ini kemudian terkena pengaruh dari tumbukan antara Lempeng India dan Lempeng Erasia di zaman Kenozoikum. Pada masa-masa selanjutnya, muncul sebuah garis patahan yang membentang dari timur ke barat di bagian tengah cekungan dan membentuk Pegunungan Huoyan (Pegunungan Membara). Pegunungan Huoyan memiliki panjang 98 km (61 mi) dan lebar 9 km (5,6 mi). Puncak tertingginya memiliki elevasi 8.317 m (27.287 ft) di atas permukaan laut. Sebuah gunung berapi yaitu Gunung Turfan juga terletak di dekat Turpan.
Danau Ayding juga terletak di bagian tengah cekungan dan memiliki elevasi 1.545 m (5.069 ft) di bawah permukaan laut.[3] Pesisir danau tersebut menjadi titik terendah keempat di permukaan Bumi setelah Danau Assal di Djibouti yang memiliki ketinggian 155 m (509 ft) di bawah permukaan laut. Danau Ayding menjadi titik paling rendah di seluruh China.
Cadangan bijih uranium Shihongtan berlokasi di perbatasan barat daya Depresi Turpan, sekitar 35 km (22 mi) di sebelah selatan Kota Turpan.[3]
Iklim
[sunting | sunting sumber]Cekungan Turpan memiliki iklim gurun kontinental dengan total curah hujan kurang dari nilai evaporasi potensial. Di daerah Kota Turpan, bulan Juli merupakan bulan terpanas dengan suhu rata-rata harian bernilai 322 °C (611,6 °F). Bulan Januari menjadi bulan terdingin dengan suhu rata-rata harian senilai −76 °C (−104,8 °F). Curah hujan bulanan tertinggi terjadi di bulan Juni dengan curah hujan sebanyak 29 milimeter (1,1 in) sementara bulan terkering terjadi pada bulan Februari dan april dengan hanya 05 mm (0,20 in). Rata-rata curah hujan tahunan bernilai 157 mm (6,2 in) dengan hanya 13 hari hujan sepanjang tahun.
Data iklim Turpan (1971−2000) | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bulan | Jan | Feb | Mar | Apr | Mei | Jun | Jul | Agt | Sep | Okt | Nov | Des | Tahun |
Rata-rata tertinggi °C (°F) | −2.3 (27.9) |
6.0 (42.8) |
16.3 (61.3) |
26.5 (79.7) |
33.3 (91.9) |
37.9 (100.2) |
39.6 (103.3) |
38.0 (100.4) |
31.9 (89.4) |
21.8 (71.2) |
9.5 (49.1) |
−0.8 (30.6) |
21.5 (70.7) |
Rata-rata terendah °C (°F) | −12.1 (10.2) |
−6 (21) |
3.2 (37.8) |
12.4 (54.3) |
18.7 (65.7) |
23.2 (73.8) |
25.0 (77) |
22.8 (73) |
16.3 (61.3) |
7.1 (44.8) |
−2.1 (28.2) |
−9.6 (14.7) |
8.2 (46.8) |
Presipitasi mm (inci) | 1.1 (0.043) |
0.5 (0.02) |
1.2 (0.047) |
0.5 (0.02) |
0.9 (0.035) |
2.9 (0.114) |
1.9 (0.075) |
1.8 (0.071) |
1.6 (0.063) |
1.7 (0.067) |
0.6 (0.024) |
1.0 (0.039) |
15.7 (0.618) |
Rata-rata hari hujan atau bersalju (≥ 0.1 mm) | 1.5 | 0.3 | 0.3 | 0.6 | 0.9 | 2.3 | 2.0 | 1.9 | 1.2 | 0.7 | 0.3 | 1.1 | 13.1 |
% kelembapan | 60 | 45 | 31 | 26 | 28 | 31 | 33 | 37 | 42 | 51 | 54 | 61 | 41.6 |
Rata-rata sinar matahari bulanan | 159.7 | 188.6 | 239.5 | 256.8 | 299.6 | 301.2 | 311.7 | 305.9 | 278.8 | 250.6 | 184.7 | 135.1 | 2.912,2 |
Kemungkinan sinar matahari (persen) | 55 | 64 | 65 | 64 | 67 | 66 | 67 | 71 | 75 | 74 | 63 | 48 | 66 |
Sumber: CMA[4] |
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Kota Gaochang kuno merupakan salah satu kota terpenting di Jalur Sutra yang dapat ditelusuri kembali hingga abad pertama SM. Kota tersebut terbakar hangus pada peperangan di abad ke-14. Gua Seribu Buddha Bezeklik terletak di Pegunungan Huoyan tepatnya di Lembah Mutou sekitar 30 km (19 mi) di sebelah timur Kota Turpan. Gua tersebut dibuat dengan memahat tebing ke dalam pada masa Dinasti Tang hingga masa Dinasti Yuan. Iklim yang kering membuat efek pengawetan terhadap Makam Kuno Astana-Karakhoja yang berada sekitar 6 km dari Gaochang.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "NASA - Bogda Mountains". www.nasa.gov. Diakses tanggal 2009-10-09.
- ^ "If you can stand the heat, then the Turpan Basin is the place to be". Shanghai Daily. 4-5-2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-04-07. Diakses tanggal 2016-11-30.
- ^ a b c Dahlkamp, Franz J., Uranium Deposits of the World: Asia, Springer, hlm. 40–41, ISBN 3-540-78557-4
- ^ 中国地面国际交换站气候标准值月值数据集(1971-2000年) (dalam bahasa bahasa Tionghoa). Badan Meteorologi Tiongkok. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-09-21. Diakses tanggal 2010-04-03.
- Shao Leia, Karl Statteggerb, Wenhou LI, and Bernd J. Haupt (1999), "Depositional style and subsidence history of the Turpan Basin (NW China)", Sedimentary Geology, Vol. 128, No. 1-2, pp. 155–169
- Allen MB, AMC Scedilengör, BA Natal'in (1995), "Junggar, Turpan and Alakol basins as Late Permian to Early Triassic extensional structures in a sinistral shear zone in the Altaid orogenic collage, Central Asia", Journal of the Geological Society, Vol. 152, No. 2, pp. 327–338
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Artikel pariwisata di Chinatoday.com.cn Diarsipkan 2002-06-14 di Wayback Machine. (Inggris)
- Turpan -- Ancient Stop on the Silk Road (Inggris)