Cotabato (provinsi lama)
Cotabato | |||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Bekas Provinsi Filipina | |||||||||||||||
1914–1973 | |||||||||||||||
![]() Lokasi bekas provinsi Cotabato. | |||||||||||||||
Ibu kota |
| ||||||||||||||
Sejarah | |||||||||||||||
Sejarah | |||||||||||||||
• Didirikan | 23 Juli 1914 | ||||||||||||||
• Dibubarkan | 22 November 1973 1973 | ||||||||||||||
| |||||||||||||||
Sekarang bagian dari | · Cotabato · Maguindanao del Norte · Maguindanao del Sur · Sarangani · Cotabato Selatan · Sultan Kudarat |
Cotabato adalah salah satu bekas provinsi di Filipina.
Provinsi ini dibentuk pada 1914 hingga pembubarannya pada 1973. Ibu kota provinsi ini terletak di Cotabato dari 1920 sampai 1967 sementara Pagalungan menjadi ibu kotanya dari 1967 sampai 1973.
Awalnya merupakan sebuah distrik di Provinsi Moro, pada 1 September 1914, Departemen Mindanao dan Sulu menyediakan dengan pemerintah otonomi melalui Act No. 2408 yang diberlakukan pada 23 Juli 1914, yang mengubah distrik menjadi provinsi bersama dengan distrik Provinsi Moro lainnya: Davao, Lanao, Sulu, Zamboanga, dan bekas sub-provinsi Bukidnon.
Provinsi ini merupakan salah satu provinsi terbesar di Filipina, dengan memiliki luas sebesar 2,296,791 hektar (22,967.91 km2).
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Pembentukan
[sunting | sunting sumber]Setelah memisahkan diri dari Departemen Mindanao dan Sulu, Cotabato meliputi munisipalitas Cotabato (ibu kota provinsi), Dulawan, dan Midsayap, serta distrik sebagai berikut:
- Awang
- Balatikan
- Balut
- Banisilan
- Barira
- Buayan
- Bugasan
- Buldun
- Buluan
- Carmen
- Daguma
- Dinaig
- Dulawan
- Gambar
- Glan
- Isulan
- Kabakan
- Kalanganan
- Kiamba
- Kidapawan
- Kitubud
- Kling
- Koronadal
- Lebak
- Libuangan
- Liguasan
- Maganui
- Nuling
- Parang
- Pikit-Pagalungan
- Reina Regente
- Salaman
- Sebu
- Silik
- Subpangan
- Talayan
- Tumbau
Pada 18 Juni 1966, Cotabato Selatan resmi dibentuk sebagai provinsi yang merupakan hasil pemekaran dari provinsi ini Republic Act No. 4849. Pada hari yang sama, ibu kota provinsi dipindahkan dari Cotabato ke Pagalungan.
Pembubaran
[sunting | sunting sumber]Pada 22 November 1973, wilayah provinsi Cotabato yang tersisa kemudian dipecah menjadi Cotabato Utara, Maguindanao, dan Sultan Kudarat melalui Presidential Decree No. 341.
Referensi
[sunting | sunting sumber]