Gereja Katolik di Denmark
Bagian dari seri |
Gereja Katolik menurut negara |
---|
Portal Katolik |
Gereja Katolik di Denmark (bahasa Denmark: Katolsk kirke i Danmark) adalah bagian dari Gereja Katolik sedunia di bawah kepemimpinan Paus di Roma.
Jumlah umat Katolik di Denmark berjumlah 1,3% dari jumlah penduduk.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Gereja Katolik telah ada di wilayah Kerajaan Denmark saat ini sejak Santo Ansgarius memulai misinya pada abad ke-9. Namun, Reformasi Lutheran tahun 1536 mengakhiri Gereja Katolik di Denmark selama hampir satu setengah abad. Pada tahun 1682, Gereja Katolik diakui kembali oleh Denmark, bersamaan dengan Gereja Reformed dan Yahudi, meskipun pindah agama dari Gereja Lutheran tetap dilarang. Dalam Konstitusi tahun 1849, kebebasan beragama diakui dan Gereja Katolik akhirnya diberikan izin untuk menyebarkan ajarannya, tetapi tidak mengalami pertumbuhan melebihi komunitas agama lainnya.
Struktur
[sunting | sunting sumber]Jabatan tertinggi dalam Gereja Katolik di Denmark sejak tahun 1995 diduduki oleh Uskup Czeslaw Kozon, dan berpartisipasi dalam Konferensi Waligereja Skandinavia. Uskup Czeslaw Kozon bersemayam di Katedral St. Ansgarius, Kopenhagen, yang didedikasikan untuknya sebagai santo pelindung Denmark.
Keuskupan Kopenhagen mencakup seluruh wilayah Denmark, termasuk Kepulauan Faroe dan Greenland, oleh karena itu dianggap sebagai salah satu wilayah keuskupan Katolik yang terbesar di dunia.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Knud den Hellige (1043-1086) – Raja dan Santo dari Denmark
- Niels Steensen (1638-1686) – Beato dari Denmark yang dibeatifikasi oleh Paus Yohanes Paulus II.