Kampung Ujong Bukit
Ujong Bukit | |
---|---|
Koordinat: 4°53′20″N 114°56′09″E / 4.8888°N 114.9358°E | |
Negara | Brunei Darussalam |
Distrik | Brunei-Muara |
Mukim | Tamoi |
Tidak ada lagi | 2010 |
Kode Pos | BL1112 |
Ujong Bukit adalah sebuah lingkungan di Kampong Ayer, permukiman panggung tepi sungai di Bandar Seri Begawan, ibu kota Brunei Darussalam. Secara resmi itu adalah sebuah sub bagian desa di bawah Tamoi, sebuah mukim (subdistrik) dari Daerah Brunei-Muara, dan memiliki kode pos BL1112.[1][2] Ujong Bukit adalah salah satu lingkungan panggung tradisional yang telah ada di sepanjang tepi Sungai Kedayan, anak sungai dari Sungai Brunei di sekitar Kampong Ayer, sebelum akhirnya dihancurkan pada tahun 2010-an dan dibangun kembali menjadi Taman Mahkota Jubli Emas, sebuah taman tepi sungai.[3]
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Asal usul Kampung Ujong Bukit berawal dari hunian penduduknya yang saat itu berprofesi sebagai tukang tempa barang-barang tembaga. Sebelum menjadi Kampung Ujong Bukit, desa tersebut memiliki beberapa nama, seperti Pulau Pandaian dan Pandai Kawat yang berarti pandai membuat barang-barang tembaga.[4]
Saat ini desa tersebut sudah tidak ada lagi saat wilayah tersebut terlibat dalam proyek reklamasi Bandar Seri Begawan. Seluruh penghuninya terpaksa dipindah ke beberapa Rencana Perumahan Pemerintah seperti Rencana Perumahan Nasional di Kampung Panchor sejak Juli 2017.[5]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Brunei Postal Services - postcodes". post.gov.bn (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-04-13.
- ^ "Kampong Ujong Bukit, Tamoi, Brunei Muara: BL1112 | Brunei Postcode". brn.postcodebase.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-04-13.
- ^ "A beacon of Bandar's revitalisation – Borneo Bulletin Online". Borneo Bulletin Online (dalam bahasa Inggris). 2017-10-23. Diakses tanggal 2018-04-13.
- ^ Mohd Yunos, Rozan (2013). SEMINAR UNITED NATIONS GROUP OF EXPERTS ON GEOGRAPHICAL NAMES ASIA, SOUTHEAST DIVISION (PDF). hlm. 8.
- ^ Kampung Ujong Bukit (PDF) (dalam bahasa Melayu). Unit Penerbitan Melayu, Bahagian Penerbitan dan Seni Grafik, Jabatan Penerangan, Jabatan Perdana Menteri. 2018. hlm. 30–35.