Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 – Babak Kedua AFC
Informasi turnamen | |
---|---|
Jadwal penyelenggaraan | 5 September 2019 – 15 Juni 2021 |
Jumlah tim peserta | 40 (dari 1 konfederasi) |
Statistik turnamen | |
Jumlah pertandingan | 157 |
Jumlah gol | 519 (3,31 per pertandingan) |
Jumlah penonton | 1.598.753 (10.183 per pertandingan) |
Pencetak gol terbanyak | Ali Mabkhout (11 goals) |
Babak kedua Zona AFC dari Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022, yang juga berfungsi sebagai putaran kedua Kualifikasi Piala Asia AFC 2023, dimainkan dari 5 September 2019 hingga 15 Juni 2021.[1][2][3]
Format
[sunting | sunting sumber]Sebanyak empat puluh tim diundi ke dalam delapan grup yang terdiri dari lima tim untuk memainkan pertandingan round-robin dengan sistem kandang dan tandang. Mereka termasuk 34 tim (tim peringkat 1-34 di Daftar peserta AFC) yang menerima bye ke babak ini, dan enam pemenang dari babak pertama.
Tujuh juara grup (tidak termasuk Qatar, yang sudah lolos ke Piala Dunia sebagai tuan rumah turnamen) dan lima runner-up terbaik melaju ke babak ketiga.
Pertandingan di babak ini juga merupakan bagian dari tahapan Kualifikasi Piala Asia AFC 2023.[4] Dua belas tim yang melaju ke babak ketiga kualifikasi Piala Dunia dan Qatar, sebagai juara grup, otomatis lolos ke Piala Asia AFC 2023.[5] Dua puluh empat tim (dua puluh dua yang maju langsung dan dua yang akan maju dari babak play-off tambahan)[6] akan bermain di babak ketiga kualifikasi Piala Asia AFC untuk menentukan sebelas tim yang tersisa. Secara total, Piala Asia AFC 2023 akan menampilkan 24 tim.
Pengundian
[sunting | sunting sumber]Pengundian putaran kedua diadakan pada 17 Juli 2019 pukul 17:00 MST (UTC+8), di AFC House di Kuala Lumpur, Malaysia.[7]
Pengundian berdasarkan pada Peringkat Dunia FIFA Juni 2019 (ditunjukkan dalam tanda kurung di bawah ini).[8]
Catatan: Huruf tebal tim yang lolos ke babak ketiga.
Pot 1 | Pot 2 | Pot 3 | Pot 4 | Pot 5 |
---|---|---|---|---|
|
|
|
|
† pemenang babak pertama
W Kemudian mengundurkan diri
Jadwal
[sunting | sunting sumber]Jadwal setiap matchday adalah sebagai berikut.
Pada 5 Maret 2020, FIFA mengumumkan bahwa mereka akan memantau situasi kesehatan di wilayah tersebut untuk kemungkinan penjadwalan ulang matchday 7 hingga 10 karena Pandemi Covid-19.[9] Kemudian pada 9 Maret, FIFA dan AFC bersama-sama mengumumkan bahwa pertandingan pada matchday 7-10 yang dijadwalkan berlangsung pada Maret dan Juni 2020 ditunda, dengan tanggal baru yang akan dikonfirmasi. Namun, tunduk pada persetujuan FIFA dan AFC, dan persetujuan dari kedua asosiasi anggota, pertandingan dapat dimainkan sesuai jadwal asalkan keselamatan semua individu yang terlibat memenuhi standar yang dipersyaratkan.[10][11] Pada 5 Juni, AFC mengkonfirmasi bahwa matchday 7 dan 8 dijadwalkan berlangsung pada 8 dan 13 Oktober, sedangkan matchday 9 dan 10 dijadwalkan dimulai pada 12 dan 17 November.[12] Pada 12 Agustus, FIFA mengumumkan bahwa pertandingan yang dijadwalkan untuk Oktober dan November 2020 akan dijadwal ulang ke tahun 2021.[13][14]
Pada 11 November 2020, Komite Kompetisi AFC menyetujui pada pertemuan ketiganya bahwa semua pertandingan babak kedua yang tersisa harus diselesaikan pada 15 Juni 2021 dengan matchday 7 dan 8 pada Maret 2021 dan matchday 9 dan 10 pada Juni 2021.[3] Namun, pada hari yang sama, FIFA, bersama dengan asosiasi Bangladesh dan Qatar, memberikan persetujuan untuk satu-satunya pertandingan putaran kedua yang semula dijadwalkan untuk tahun 2020, Qatar versus Bangladesh, yang dimainkan pada 4 Desember.[15]
Pada 19 Februari 2021, FIFA dan AFC menunda sebagian besar pertandingan mendatang hingga Juni 2021.[16]
Catatan: Tempat grup Qatar dan Bangladesh ditukar karena partisipasi Qatar yang akan direncanakan mengikuti Copa América 2020, yang kemudian ditangguhkan menjadi Copa América 2021).
Matchday | Tanggal | Pertandingan |
---|---|---|
Matchday 1 | 5 September 2019 | 3 v 2, 5 v 4 |
Matchday 2 | 10 September 2019 | 4 v 1, 5 v 3 |
Matchday 3 | 10 Oktober 2019 | 1 v 5, 2 v 4 |
Matchday 4 | 15 Oktober 2019 | 5 v 2, 3 v 1 |
Matchday 5 | 14 November 2019 | 4 v 3, 2 v 1 |
Matchday 6 | 19 November 2019 | 2 v 3, 4 v 5 |
Matchday 7 | 25 Maret, 28 Mei and 3 Juni 2021 | 1 v 4, 3 v 5 |
Matchday 8 | 4 Desember 2020, 30 Maret dan 7 & 9 Juni 2021 | 5 v 1, 4 v 2 |
Matchday 9 | 30 Maret, 30 Mei dan 11 Juni 2021 | 2 v 5, 1 v 3 |
Matchday 10 | 13 dan 15 Juni 2021 | 3 v 4, 1 v 2 |
Matchday | Tanggal |
---|---|
Matchday 7 | 26 Maret 2020, kemudian 8 Oktober |
Matchday 8 | 31 Maret 2020, kemudian 13 Oktober |
Matchday 9 | 4 Juni 2020, kemudian 12 November, lalu 7 Juni 2021 |
Matchday 10 | 9 Juni 2020, kemudian 17 November |
Tempat pertandingan grup terpusat
[sunting | sunting sumber]Pada 12 Maret 2021, AFC mengonfirmasi tuan rumah untuk babak penyisihan grup yang dijadwalkan berlangsung dari 31 Mei hingga 15 Juni 2021.[17]
- Grup A: Uni Emirat Arab
- Grup B: Kuwait
- Grup C: Bahrain
- Grup D: Arab Saudi
- Grup E: Qatar
- Grup F: Jepang
- Grup G: Uni Emirat Arab
- Grup H: Korea Selatan
Secara umum tuan rumah ini adalah tim unggulan (Pot 1) dari masing-masing grup. Pengecualian adalah Grup A (di mana Uni Emirat Arab mengambil alih tugas tuan rumah setelah Tiongkok tidak dapat menjadi tuan rumah karena pembatasan COVID-19), Grup B (di mana tim Pot 4 Kuwait menjadi tuan rumah daripada Australia) dan Grup C (di mana tim Pot 3 Bahrain dipilih daripada Iran).
Grup
[sunting | sunting sumber]Grup A
[sunting | sunting sumber]Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Suriah | 8 | 7 | 0 | 1 | 22 | 7 | +15 | 21 | Babak ketiga dan Piala Asia | — | 2–1 | 1–0 | 2–1 | 4–0 | |
2 | Tiongkok | 8 | 6 | 1 | 1 | 30 | 3 | +27 | 19 | Babak ketiga[a] | 3–1 | — | 2–0 | 5–0 | 7–0 | |
3 | Filipina | 8 | 3 | 2 | 3 | 12 | 11 | +1 | 11 | Babak ketiga kualifikasi Piala Asia | 2–5 | 0–0 | — | 1–1 | 3–0 | |
4 | Maladewa | 8 | 2 | 1 | 5 | 7 | 20 | −13 | 7 | 0–4 | 0–5 | 1–2 | — | 3–1 | ||
5 | Guam | 8 | 0 | 0 | 8 | 2 | 32 | −30 | 0 | Babak play-off kualifikasi Piala Asia | 0–3 | 0–7 | 1–4 | 0–1 | — |
- ^ China PR lolos ke Piala Asia sebagai negara tuan rumah.
Suriah | 4–0 | Guam |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Maktoum bin Rashid Al Maktoum Stadium, Dubai (Uni Emirat Arab)[cat. 1]
Penonton: 2.050 Wasit: Dmitriy Mashentsev (Kirgizstan) |
Suriah | 2–1 | Tiongkok |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Maktoum bin Rashid Al Maktoum Stadium, Dubai (Uni Emirat Arab)[cat. 1]
Penonton: 6.950 Wasit: Kim Dae-yong (South Korea) |
Maladewa | 3–1 | Guam |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Suriah | 1–0 | Filipina |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Maktoum bin Rashid Al Maktoum Stadium, Dubai (Uni Emirat Arab)[cat. 1]
Penonton: 2.445 Wasit: Rowan Arumughan (India) |
Guam | 0–7 | Tiongkok |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Suzhou Olympic Sports Centre, Suzhou (China)[cat. 4]
Penonton: 29.222 Wasit: Sivakorn Pu-udom (Thailand) |
Maladewa | 0–4 | Suriah |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Sharjah Stadium, Sharjah (Uni Emirat Arab)[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Ammar Al-Jeneibi (United Arab Emirates) |
Guam | 0–3 | Suriah |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Sharjah Stadium, Sharjah (Uni Emirat Arab)[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Khalid Al-Turais (Saudi Arabia) |
Filipina | 3–0 | Guam |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Sharjah Stadium, Sharjah (Uni Emirat Arab)[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Ammar Al-Jeneibi (United Arab Emirates) |
Tiongkok | 5–0 | Maladewa |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Tiongkok | 3–1 | Suriah |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Grup B
[sunting | sunting sumber]Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Australia | 8 | 8 | 0 | 0 | 28 | 2 | +26 | 24 | Babak ketiga dan Piala Asia | — | 3–0 | 1–0 | 5–0 | 5–1 | |
2 | Kuwait | 8 | 4 | 2 | 2 | 19 | 7 | +12 | 14 | Babak ketiga kualifikasi Piala Asia | 0–3 | — | 0–0 | 7–0 | 9–0 | |
3 | Yordania | 8 | 4 | 2 | 2 | 13 | 3 | +10 | 14 | 0–1 | 0–0 | — | 3–0 | 5–0 | ||
4 | Nepal | 8 | 2 | 0 | 6 | 4 | 22 | −18 | 6 | 0–3 | 0–1 | 0–3 | — | 2–0 | ||
5 | Tionghoa Taipei | 8 | 0 | 0 | 8 | 4 | 34 | −30 | 0 | Babak play-off kualifikasi Piala Asia | 1–7 | 1–2 | 1–2 | 0–2 | — |
Kuwait | 9–0 | Tionghoa Taipei |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Al Kuwait Sports Club Stadium, Kuwait City
Penonton: 8.400 Wasit: Mohd Amirul Izwan Yaacob (Malaysia) |
Yordania | 5–0 | Tionghoa Taipei |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
King Abdullah II Stadium, Amman
Penonton: 2.260 Wasit: Mohammed Abdulla Hassan Mohamed (Uni Emirat Arab) |
Nepal | 2–0 | Tionghoa Taipei |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Al Kuwait Sports Club Stadium, Kuwait City (Kuwait)[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Kim Woo-sung (South Korea) |
Australia | 3–0 | Kuwait |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City (Kuwait)[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Jumpei Iida (Japan) |
Nepal | 0–3 | Yordania |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Al Kuwait Sports Club Stadium, Kuwait City (Kuwait)[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Mohd Amirul Izwan Yaacob (Malaysia) |
Australia | 5–1 | Tionghoa Taipei |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City (Kuwait)[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Saoud Al-Adba (Qatar) |
Kuwait | 0–0 | Yordania |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Nawaf Shukralla (Bahrain) |
Australia | 1–0 | Yordania |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City (Kuwait)[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Kim Woo-Sung (South Korea) |
Tionghoa Taipei | 1–2 | Kuwait |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Jaber Al-Ahmad International Stadium, Kuwait City (Kuwait)[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Ahmed Al-Kaf (Oman) |
Grup C
[sunting | sunting sumber]Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Iran | 8 | 6 | 0 | 2 | 34 | 4 | +30 | 18 | Babak ketiga dan Piala Asia | — | 1–0 | 3–0 | 3–1 | 14–0 | |
2 | Irak | 8 | 5 | 2 | 1 | 14 | 4 | +10 | 17 | 2–1 | — | 0–0 | 2–0 | 4–1 | ||
3 | Bahrain | 8 | 4 | 3 | 1 | 15 | 4 | +11 | 15 | Babak ketiga kualifikasi Piala Asia | 1–0 | 1–1 | — | 4–0 | 8–0 | |
4 | Hong Kong | 8 | 1 | 2 | 5 | 4 | 13 | −9 | 5 | 0–2 | 0–1 | 0–0 | — | 2–0 | ||
5 | Kamboja | 8 | 0 | 1 | 7 | 2 | 44 | −42 | 1 | Babak play-off kualifikasi Piala Asia | 0–10 | 0–4 | 0–1 | 1–1 | — |
Iran | 14–0 | Kamboja |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Irak | 2–1 | Iran |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Amman International Stadium, Amman (Jordan)[cat. 10]
Penonton: 13.752 Wasit: Hettikamkanamge Perera (Sri Lanka) |
Irak | 0–0 | Bahrain |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Amman International Stadium, Amman (Jordan)[cat. 10]
Penonton: 10.366 Wasit: Muhammad Taqi (Singapore) |
Bahrain | 8–0 | Kamboja |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Kamboja | 0–10 | Iran |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Bahrain | 4–0 | Hong Kong |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Grup D
[sunting | sunting sumber]Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Arab Saudi | 8 | 6 | 2 | 0 | 22 | 4 | +18 | 20 | Babak ketiga dan Piala Asia | — | 3–0 | 5–0 | 3–0 | 3–0 | |
2 | Uzbekistan | 8 | 5 | 0 | 3 | 18 | 9 | +9 | 15 | Babak ketiga kualifikasi Piala Asia | 2–3 | — | 2–0 | 5–0 | 5–0 | |
3 | Palestina | 8 | 3 | 1 | 4 | 10 | 10 | 0 | 10 | 0–0 | 2–0 | — | 4–0 | 3–0 | ||
4 | Singapura | 8 | 2 | 1 | 5 | 7 | 22 | −15 | 7 | 0–3 | 1–3 | 2–1 | — | 2–2 | ||
5 | Yaman | 8 | 1 | 2 | 5 | 6 | 18 | −12 | 5 | 2–2 | 0–1 | 1–0 | 1–2 | — |
Yaman | 2–2 | Arab Saudi |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Bahrain National Stadium, Riffa (Bahrain)[cat. 11]
Penonton: 3.100 Wasit: Sivakorn Pu-udom (Thailand) |
Uzbekistan | 5–0 | Yaman |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Uzbekistan | 2–3 | Arab Saudi |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Yaman | 1–0 | Palestina |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Sheikh Ali Bin Mohamad Stadium, Muharraq (Bahrain)[cat. 11]
Penonton: 530 Wasit: Adham Makhadmeh (Jordan) |
Arab Saudi | 5–0 | Palestina |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Palestina | 4–0 | Singapura |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
King Fahd International Stadium, Riyadh (Saudi Arabia)[cat. 4]
Penonton: 294 Wasit: Mohammed Abdulla Hassan Mohamed (Uni Emirat Arab) |
Uzbekistan | 5–0 | Singapura |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
King Fahd International Stadium, Riyadh (Saudi Arabia)[cat. 4]
Penonton: 75 Wasit: Ali Abdulnabi (Bahrain) |
Yaman | 0–1 | Uzbekistan |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
King Fahd International Stadium, Riyadh (Saudi Arabia)[cat. 4]
Penonton: 230 Wasit: Mohammed Abdulla Hassan Mohamed (United Arab Emirates) |
Singapura | 0–3 | Arab Saudi |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
King Saud University Stadium, Riyadh (Saudi Arabia)[cat. 4]
Penonton: 4.879 Wasit: Mohanad Qasim (Irak) |
Palestina | 3–0 | Yaman |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
King Fahd International Stadium, Riyadh (Saudi Arabia)[cat. 4]
Penonton: 430 Wasit: Masoud Tufayelieh (Syria) |
Grup E
[sunting | sunting sumber]Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Qatar | 8 | 7 | 1 | 0 | 18 | 1 | +17 | 22 | Asian Cup[a] | — | 2–1 | 0–0 | 6–0 | 5–0 | |
2 | Oman | 8 | 6 | 0 | 2 | 16 | 6 | +10 | 18 | Babak ketiga dan Piala Asia | 0–1 | — | 1–0 | 3–0 | 4–1 | |
3 | India | 8 | 1 | 4 | 3 | 6 | 7 | −1 | 7 | Babak ketiga kualifikasi Piala Asia | 0–1 | 1–2 | — | 1–1 | 1–1 | |
4 | Afganistan | 8 | 1 | 3 | 4 | 5 | 15 | −10 | 6 | 0–1 | 1–2 | 1–1 | — | 1–0 | ||
5 | Bangladesh | 8 | 0 | 2 | 6 | 3 | 19 | −16 | 2 | 0–2 | 0–3 | 0–2 | 1–1 | — |
- ^ Qatar already qualified for the World Cup as host nation.
The group spots of Qatar and Bangladesh were swapped due to Qatar's planned participation in the 2020 Copa América. The tournament was later deferred (becoming the 2021 Copa América), and eventually Qatar withdrew from it.
Afganistan | 1–1 | India |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Central Republican Stadium, Dushanbe (Tajikistan)[cat. 12]
Penonton: 8.100 Wasit: Yu Ming-hsun (Chinese Taipei) |
Oman | 4–1 | Bangladesh |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Afganistan | 0–1 | Qatar |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Central Republican Stadium, Dushanbe (Tajikistan)[cat. 12]
Penonton: 6.000 Wasit: Timur Faizullin (Kirgizstan) |
Oman | 0–1 | Qatar |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Jassim bin Hamad Stadium, Doha (Qatar)[cat. 4]
Penonton: 1.559 Wasit: Hettikamkanamge Perera (Sri Lanka) |
Grup F
[sunting | sunting sumber]Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Jepang | 8 | 8 | 0 | 0 | 46 | 2 | +44 | 24 | Babak ketiga dan Piala Asia | — | 4–1 | 5–1 | 6–0 | 10–0 | |
2 | Tajikistan | 8 | 4 | 1 | 3 | 14 | 12 | +2 | 13 | Babak ketiga kualifikasi Piala Asia | 0–3 | — | 1–0 | 3–0 | 4–0 | |
3 | Kirgizstan | 8 | 3 | 1 | 4 | 19 | 12 | +7 | 10 | 0–2 | 1–1 | — | 0–1 | 7–0 | ||
4 | Mongolia | 8 | 2 | 0 | 6 | 3 | 27 | −24 | 6 | 0–14 | 0–1 | 1–2 | — | 1–0 | ||
5 | Myanmar | 8 | 2 | 0 | 6 | 6 | 35 | −29 | 6 | 0–2 | 4–3 | 1–8 | 1–0 | — |
Myanmar | 4–3 | Tajikistan |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Mongolia | 0–14 | Jepang |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Fukuda Denshi Arena, Chiba (Jepang)[cat. 14]
Penonton: 0 Wasit: Omar Mohamed Al-Ali (Uni Emirat Arab) |
Tajikistan | 4–0 | Myanmar |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Yanmar Stadium Nagai, Osaka (Jepang)[cat. 4]
Penonton: 0 Wasit: Omar Mohamed Al-Ali (United Arab Emirates) |
Grup G
[sunting | sunting sumber]Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Uni Emirat Arab | 8 | 6 | 0 | 2 | 23 | 7 | +16 | 18 | Babak Ketiga and Piala Asia | — | 3–2 | 4–0 | 3–1 | 5–0 | |
2 | Vietnam | 8 | 5 | 2 | 1 | 13 | 5 | +8 | 17 | 1–0 | — | 1–0 | 0–0 | 4–0 | ||
3 | Malaysia | 8 | 4 | 0 | 4 | 10 | 12 | −2 | 12 | Babak Ketiga Kualifikasi Piala Asia | 1–2 | 1–2 | — | 2–1 | 2–0 | |
4 | Thailand | 8 | 2 | 3 | 3 | 9 | 9 | 0 | 9 | 2–1 | 0–0 | 0–1 | — | 2–2 | ||
5 | Indonesia | 8 | 0 | 1 | 7 | 5 | 27 | −22 | 1 | Play-off Kualifikasi Piala Asia | 0–5 | 1–3 | 2–3 | 0–3 | — |
Indonesia | 1–3 | Vietnam |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Vietnam | 4–0 | Indonesia |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Thailand | 0–1 | Malaysia |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Stadion Al Maktoum, Dubai (Uni Emirat Arab)[cat. 4]
Penonton: 142 Wasit: Mohammed Al-Hoish (Arab Saudi) |
Grup H
[sunting | sunting sumber]Korea Utara mengundurkan diri dari babak kualifikasi karena kekhawatiran terkait Pandemi Covid-19.[31][32]
Pos | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Korea Selatan | 6 | 5 | 1 | 0 | 22 | 1 | +21 | 16 | Babak Ketiga and Piala Asia | — | 2–1 | 5–0 | 8–0 | ||
2 | Lebanon | 6 | 3 | 1 | 2 | 11 | 8 | +3 | 10 | 0–0 | — | 2–1 | 3–2 | |||
3 | Turkmenistan | 6 | 3 | 0 | 3 | 8 | 11 | −3 | 9 | Babak ketiga Kualifikasi Piala Asia | 0–2 | 3–2 | — | 2–0 | ||
4 | Sri Lanka | 6 | 0 | 0 | 6 | 2 | 23 | −21 | 0 | 0–5 | 0–3 | 0–2 | — | |||
5 | Korea Utara | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | 0 | Mengundurkan diri | — |
Korea Selatan | 8–0 | Sri Lanka |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Turkmenistan | Batak (3–1) |
Korea Utara |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Korea Utara | Dibatalkan | Sri Lanka |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Stadion Goyang, Goyang (Korea Selatan)[cat. 4]
|
Korea Selatan | 5–0 | Turkmenistan |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Turkmenistan | 3–2 | Lebanon |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Sri Lanka | 0–5 | Korea Selatan |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Korea Selatan | 2–1 | Lebanon |
---|---|---|
|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
|
Korea Utara | Dibatalkan | Turkmenistan |
---|---|---|
Laporan (FIFA) Laporan (AFC) |
Stadion Goyang, Goyang (Korea Selatan)[cat. 4]
|
Ranking dari tim runner-up
[sunting | sunting sumber]Grup H hanya berisi empat tim dibandingkan dengan lima tim di semua grup lain setelah Korea Utara mengundurkan diri dari kompetisi. Oleh karena itu, hasil melawan tim peringkat kelima tidak dihitung saat menentukan peringkat tim runner-up.[32]
Pos | Grup | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | A | Tiongkok | 6 | 4 | 1 | 1 | 16 | 3 | +13 | 13 | Babak ketiga[a] |
2 | E | Oman | 6 | 4 | 0 | 2 | 9 | 5 | +4 | 12 | Babak ketiga dan Piala Asia |
3 | C | Irak | 6 | 3 | 2 | 1 | 6 | 3 | +3 | 11 | |
4 | G | Vietnam | 6 | 3 | 2 | 1 | 6 | 4 | +2 | 11 | |
5 | H | Lebanon | 6 | 3 | 1 | 2 | 11 | 8 | +3 | 10 | |
6 | F | Tajikistan | 6 | 3 | 1 | 2 | 7 | 8 | −1 | 10 | Babak ketiga Kualifikasi Piala Asia |
7 | D | Uzbekistan | 6 | 3 | 0 | 3 | 12 | 9 | +3 | 9 | |
8 | B | Kuwait | 6 | 2 | 2 | 2 | 8 | 6 | +2 | 8 |
- ^ Tiongkok sudah lolos ke Piala Asia sebagai negara tuan rumah.
Ranking tim peringkat kelima
[sunting | sunting sumber]Pos | Grup | Tim | Main | M | S | K | MG | KG | SG | Poin | Kualifikasi |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | F | Myanmar | 8 | 2 | 0 | 6 | 6 | 35 | −29 | 6 | Babak ketiga kualifikasi Piala Asia |
2 | D | Yaman | 8 | 1 | 2 | 5 | 6 | 18 | −12 | 5 | |
3 | E | Bangladesh | 8 | 0 | 2 | 6 | 3 | 19 | −16 | 2 | |
4 | G | Indonesia | 8 | 0 | 1 | 7 | 5 | 27 | −22 | 1 | Babak play-off kualifikasi Piala Asia |
5 | C | Kamboja | 8 | 0 | 1 | 7 | 2 | 44 | −42 | 1 | |
6 | B | Tionghoa Taipei | 8 | 0 | 0 | 8 | 4 | 34 | −30 | 0 | |
7 | A | Guam | 8 | 0 | 0 | 8 | 2 | 32 | −30 | 0 |
Kriteria penentuan peringkat: Tiebreakers
Pencetak Gol
[sunting | sunting sumber]Sebanyak 519 gol telah dicetak pada 157 pertandingan, dengan rata-rata 3,31 gol per pertandingan.
11 gol
9 gol
8 gol
7 gol
6 gol
5 gol
4 gol
3 gol
- Saleh Al-Shehri
- Jackson Irvine
- Adam Taggart
- Ismail Abdullatif
- Ángel Guirado
- Sunil Chhetri
- Mehdi Taremi
- Takuma Asano
- Kyogo Furuhashi
- Daichi Kamada
- Ado Onaiwu
- Gulzhigit Alykulov
- Edgar Bernhardt
- Alimardon Shukurov
- Son Heung-min
- Bader Al-Mutawa
- Hilal El-Helwe
- Safawi Rasid
- Mohamadou Sumareh
- Anjan Bista
- Yaser Hamed
- Ikhsan Fandi
- Alan
- Wu Xi
- Altymyrat Annadurdyýew
- Jaloliddin Masharipov
2 gol
- Abdulfattah Asiri
- Mitchell Duke
- Hashim Sayed Isa
- Ali Madan
- John-Patrick Strauß
- Beto Gonçalves
- Ali Adnan Kadhim
- Mohammad Mohebi
- Ahmad Nourollahi
- Kaveh Rezaei
- Sho Inagaki
- Junya Ito
- Hidemasa Morita
- Hwang Hee-chan
- Hwang Ui-jo
- Kwon Chang-hoon
- Jong Il-gwan
- Joan Oumari
- Soony Saad
- Ali Ashfaq
- Syafiq Ahmad
- Hlaing Bo Bo
- Suan Lam Mang
- Muhsen Al-Ghassani
- Khalid Al-Hajri
- Abdul Aziz Al-Muqbali
- Abdullah Fawaz
- Tamer Seyam
- Hassan Al-Haydos
- Abdulaziz Hatem
- Ahmed Waseem Razeek
- Aias Aosman
- Mardik Mardikian
- Alisher Dzhalilov
- Shahrom Samiev
- Supachok Sarachat
- Zhang Yuning
- Arslanmyrat Amanow
- Wahyt Orazsähedow
- Odil Ahmedov
- Nguyễn Quang Hải
- Quế Ngọc Hải
- Omar Al-Dahi
- Mohsen Qarawi
- Ahmad Ersan
1 gol
- Zelfy Nazary
- Farshad Noor
- Omid Popalzay
- Amredin Sharifi
- Hossein Zamani
- Abdullah Al-Hamdan
- Ali Al-Hassan
- Yasser Al-Shahrani
- Hattan Bahebri
- Martin Boyle
- Ajdin Hrustic
- Fran Karacic
- Aaron Mooy
- Trent Sainsbury
- Mohammed Al-Hardan
- Mohamed Al-Romaihi
- Jasim Al-Shaikh
- Sayed Dhiya Saeed
- Biplu Ahmed
- Topu Barman
- Saad Uddin
- Mark Hartmann
- Mike Ott
- Javier Patiño
- Iain Ramsay
- Patrick Reichelt
- Stephan Schröck
- Marcus Lopez
- John Matkin
- James Ha
- Matt Orr
- Roberto
- Tan Chun Lok
- Seiminlen Doungel
- Adil Khan
- Irfan Bachdim
- Evan Dimas
- I Kadek Agung Widnyana
- Alaa Abbas
- Amjad Attwan
- Ibrahim Bayesh
- Safaa Hadi
- Ahmad Ibrahim Khalaf
- Bashar Resan
- Vahid Amiri
- Mehdi Ghayedi
- Ali Gholizadeh
- Alireza Jahanbakhsh
- Hossein Kanaanizadegan
- Shojae Khalilzadeh
- Mehrdad Mohammadi
- Milad Mohammadi
- Morteza Pouraliganji
- Wataru Endo
- Genki Haraguchi
- Kento Hashimoto
- Ko Itakura
- Hayao Kawabe
- Kensuke Nagai
- Yuto Nagatomo
- Shoya Nakajima
- Sho Sasaki
- Maya Yoshida
- Keo Sokpheng
- Soeuy Visal
- Abay Bokoleyev
- Valery Kichin
- Tamirlan Kozubaev
- Farhat Musabekov
- Tursunali Rustamov
- Jung Sang-bin
- Jung Woo-young
- Kim Young-gwon
- Lee Dong-gyeong
- Na Sang-ho
- Nam Tae-hee
- Song Min-kyu
- Han Kwang-song
- Jang Kuk-chol
- Redha Abujabarah
- Faisal Ajab
- Mobarak Al-Faneeni
- Shabib Al-Khaldi
- Hussain Al-Musawi
- Fahad Al Ansari
- Fahad Al Hajeri
- Abdullah Mawei
- Faisal Zayid
- Rabih Ataya
- Mohamad Kdouh
- Hassan Maatouk
- Nader Matar
- Ali Fasir
- Naiz Hassan
- Ibrahim Mahudhee
- Ali Samooh
- Brendan Gan
- Guilherme
- Dölgöön Amaraa
- Oyunbaataryn Mijiddorj
- Norjmoogiin Tsedenbal
- Aung Thu
- Maung Maung Lwin
- Nawayug Shrestha
- Arshad Al-Alawi
- Mohammed Al-Ghafri
- Amran Al-Hidi
- Mohsin Al-Khaldi
- Islam Batran
- Yusuf Abdurisag
- Karim Boudiaf
- Abdelkarim Hassan
- Boualem Khoukhi
- Faris Ramli
- Hafiz Nor
- Safuwan Baharudin
- Shakir Hamzah
- Firas Al-Khatib
- Ward Al Salama
- Khaled Mobayed
- Osama Omari
- Sheriddin Boboev
- Davron Ergashev
- Jahongir Ergashev
- Ehson Panjshanbe
- Komron Tursunov
- Farkhod Vosiyev
- Theerathon Bunmathan
- Teerasil Dangda
- Adisak Kraisorn
- Suphanat Mueanta
- Ekanit Panya
- Chanathip Songkrasin
- Narubadin Weerawatnodom
- Chen Yi-wei
- Gao Wei-jie
- Wen Chih-hao
- Wu Chun-ching
- Jin Jingdao
- Liu Binbin
- Tan Long
- Wu Xinghan
- Zhang Xizhe
- Güýçmyrat Annagulyýew
- Zafar Babajanow
- Abdy Bäşimow
- Mihail Titow
- Tareq Ahmed
- Caio Canedo Corrêa
- Khalil Ibrahim
- Mohammed Jumaa
- Mahmoud Khamees
- Ali Salmeen
- Sebastián Tagliabúe
- Jamshid Iskanderov
- Sanjar Kodirkulov
- Igor Sergeev
- Otabek Shukurov
- Islom Tukhtakhujaev
- Đỗ Duy Mạnh
- Nguyễn Công Phượng
- Trần Minh Vương
- Vũ Văn Thanh
- Nasser Al-Gahwashi
- Abdulwasea Al-Matari
- Salem Al-Ajalin
- Yazan Al-Arab
- Hamza Al-Dardour
- Ahmed Samir
- Feras Shelbaieh
1 gol bunuh diri
- Ovays Azizi (lawan India)
- Marcus Lopez (lawan Philippines)
- Travis Nicklaw (lawan Maldives)
- Fung Hing Wa (lawan Iraq)
- Soeuy Visal (lawan Iran)
- Sor Rotana (lawan Iran)
- Khash-Erdene Tuya (lawan Japan)
- Irfan Fandi (lawan Uzbekistan)
- Chen Wei-chuan (lawan Kuwait)
- Zhang Linpeng (lawan Syria)
Catatan
[sunting | sunting sumber]- ^ Qatar telah lolos ke Piala Dunia FIFA 2022 sebagai tuan rumah turnamen dan bersaing untuk lolos ke Piala Asia AFC 2023.
- ^ Tiongkok telah lolos ke Piala Asia AFC 2023 sebagai tuan rumah turnamen dan bersaing untuk lolos ke Piala Dunia FIFA 2022.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "AFC Competitions Calendar 2019" (PDF). AFC. 21 March 2019.
- ^ "AFC Competitions Calendar 2020". AFC. 15 May 2019. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2019-12-06. Diakses tanggal 2021-07-30.
- ^ a b "New competition dates approved by AFC Competitions Committee". AFC. 11 November 2020.
- ^ "Asia's 2022 Football World Cup qualifiers drawn, features continent's lowest ranked national teams". NewsIn.Asia. 20 April 2019.
- ^ "afc-asian-cup-china-2023-competition-regulations" (PDF). AFC. 11 September 2020.
- ^ "Line-up for AFC Asian Cup China 2023™ Qualifiers Final Round unveiled". AFC. 16 June 2021.
- ^ "Asian hopefuls begin mammoth campaign for Qatar 2022". FIFA.com. 17 July 2019.
- ^ "FIFA Men's Ranking – June 2019 (AFC)". FIFA.com. 14 June 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2019-06-16. Diakses tanggal 2021-07-30.
- ^ "Statement on upcoming Asian FIFA World Cup qualifiers". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 8 March 2020.
- ^ "Update on upcoming FIFA World Cup qualifiers". FIFA.com. 9 March 2020.
- ^ "Update on upcoming FIFA World Cup qualifiers". AFC. 9 March 2020.
- ^ "AFC announces proposed dates for upcoming Asian Qualifiers". Asian Football Confederation. 5 June 2020. Diakses tanggal 5 June 2020.
- ^ "Update on upcoming FIFA World Cup qualifiers in Asia". FIFA. 12 August 2020. Diakses tanggal 12 August 2020.
- ^ "Update on upcoming FIFA World Cup qualifiers in Asia". AFC. 12 August 2020. Diakses tanggal 12 August 2020.
- ^ a b "Qatar, Bangladesh to resume Asian Qualifiers in December". AFC. 11 November 2020.
- ^ "Update on upcoming Asian Qualifiers in March and June". AFC. 19 February 2021. Diakses tanggal 19 February 2021.
- ^ "Centralised venues for Asian Qualifiers confirmed". AFC. 12 March 2021.
- ^ "سوريا تلعب مبارياتها في تصفيات كأس آسيا والمونديال على ملاعب الإمارات" [Syria plays its Asian Cup and World Cup qualifiers at the Emirates stadiums] (dalam bahasa Arab). Al Bayan. 26 July 2019. Diakses tanggal 22 August 2019.
- ^ "Guam's Matao, Syria switch home matches". Pacific Daily News. 25 September 2019.
- ^ "Kuwait FA agrees to host Nepal". The Himalayan Times. 9 August 2019. Diakses tanggal 11 August 2019.
- ^ "Dashrath Stadium not capable of hosting first two World Cup Qualifying matches". The Kathmandu Post. 29 July 2019. Diakses tanggal 21 August 2019.
- ^ "Nepal, Kuwait to play at Changlimithang Stadium, Bhutan". República. 11 November 2019.
- ^ "Joint Statement by FIFA, AFC". AFC. 6 November 2019. Diakses tanggal 7 November 2019.
- ^ "Joint Statement by FIFA, AFC for venues selected". AFC. 7 November 2019.
- ^ "اليمن يلعب مباريات التصفيات الآسيوية على أرض البحرين" [Yemen plays the Asian qualifying matches on Bahrain land] (dalam bahasa Arab). Al-Watan. 18 August 2019. Diakses tanggal 22 August 2019.
- ^ "'Rested booters' to leave for Dushanbe on Sep 1". The Daily Star. 15 August 2019.
- ^ "SAMURAI BLUE FIFAワールドカップカタール2022アジア2次予選 兼 AFCアジアカップ中国2023予選 3/30 SAMURAI BLUE 対 モンゴル代表戦 日本での開催決定". Japan Football Association. 10 February 2021.
- ^ "UAE FA Fined for fan conduct against Qatar in Asian Cup". beIN Sports. 11 March 2019. Diakses tanggal 12 October 2019.
- ^ "AFC DEC issues USD$150,000 fine on UAE FA". Asian Football Confederation. 11 March 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-09-02. Diakses tanggal 12 October 2019.
- ^ "Indonesia, Vietnam match moved to Bali". AFC. 6 September 2019.
- ^ "Latest update on Asian Qualifiers". Asian Football Confederation. 16 May 2021.
- ^ a b "Latest decision on Asian Qualifiers". Asian Football Confederation. 27 May 2021.
- ^ "Lebanon-Korea Republic match to be played behind closed doors". AFC. 14 November 2019.
- ^ "Lebanon-DPR Korea match to be played behind closed doors". AFC. 19 November 2019.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Official FIFA World Cup website
- FIFA World Cup, the-AFC.com
- AFC Asian Cup, the-AFC.com
- Preliminary Joint Qualification 2022, stats.the-AFC.com
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref>
untuk kelompok bernama "cat.", tapi tidak ditemukan tag <references group="cat."/>
yang berkaitan
- 2022 FIFA World Cup qualification (AFC)
- 2023 AFC Asian Cup qualification
- 2019 in Asian football
- 2020 in Asian football
- 2021 in Asian football
- September 2019 sports events in Asia
- October 2019 sports events in Asia
- November 2019 sports events in Asia
- December 2020 sports events in Asia
- March 2021 sports events in Asia
- May 2021 sports events in Asia
- June 2021 sports events in Asia
- Association football events postponed due to the COVID-19 pandemic
- Pages with reference errors that trigger visual diffs