Nakanojō, Gunma
Nakanojō
中之条町 | |
---|---|
Koordinat: 36°35′23.4″N 138°50′27.6″E / 36.589833°N 138.841000°E | |
Negara | Jepang |
Wilayah | Kantō |
Prefektur | Gunma |
Distrik | Agatsuma |
Luas | |
• Total | 439,28 km2 (16,961 sq mi) |
Populasi (Agustus 2020) | |
• Total | 15.571 |
• Kepadatan | 0,35/km2 (0,92/sq mi) |
Zona waktu | UTC+9 (Japan Standard Time) |
Nomor telepon | 0279-75-2111 |
Alamat | 1091 Nakanojō, Nakanojō-machi, Agatsuma-gun, Gunma-ken 377-0404 |
Iklim | Cfa |
Situs web | Situs web resmi |
Nakanojō (中之条町 , Nakanojō-machi) merupakan sebuah kota yang terletak di Prefektur Gunma, Jepang. Hingga 1 Agustus 2020[update], kota ini memiliki populasi penduduk sebanyak 15.571 jiwa dalam 6.737 keluarga,[1] dan memiliki kepadatan penduduk sebanyak 35 orang per km². Kota ini memiliki area total seluas 43.928 kilometer persegi (16.961 sq mi).
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Selama periode Edo, daerah di sekitar Nakanojō merupakan bagian dari wilayah administrasi hatamoto di dalam Provinsi Kōzuke.
Dengan terciptanya sistem kotamadya modern setelah Restorasi Meiji pada tanggal 1 April 1889, kota Nakanojō dibentuk di dalam Distrik Agatsuma di Prefektur Gunma. Desa Isama, Sawada dan Nakuta bergabung menjadi Nakanojō pada 15 April 1955.
Pada tanggal 28 Maret 2010, desa Kuni, juga dari Distrik Agatsuma, digabung kedalam Nakanojō.
Geografi
[sunting | sunting sumber]Terletak di bagian barat laut Prefektur Gunma, Nakanojō dikelilingi oleh dataran tinggi dengan ketinggian lebih dari 1000 m dengan Sungai Agatsuma melewati pusat kota dari barat ke timur. Kota ini memiliki ketinggian rata-rata 400 meter di atas permukaan laut. Sekitas 83% (197 km2) dari wilayah kota merupakan pegunungan dan hutan.
Kotamadya sekitarnya
[sunting | sunting sumber]Demografi
[sunting | sunting sumber]Per data sensus Jepang,[2] populasi Nakanojō terus menurun selama 70 tahun terakhir.
Populasi historis | ||
---|---|---|
Tahun | Jumlah Pend. | ±% |
1920 | 19,941 | — |
1930 | 20,866 | +4.6% |
1940 | 22,038 | +5.6% |
1950 | 27,014 | +22.6% |
1960 | 26,838 | −0.7% |
1970 | 23,389 | −12.9% |
1980 | 22,618 | −3.3% |
1990 | 21,627 | −4.4% |
2000 | 20,389 | −5.7% |
2010 | 18,216 | −10.7% |
2020 | 15,386 | −15.5% |
Iklim
[sunting | sunting sumber]Nakanojō memiliki iklim subtropis lembab (Köppen Cfa) yang ditandai dengan musim panas yang terik dan musim dingin dengan hujan salju lebat. Suhu rata-rata tahunan di Nakanojō adalah 8,5 °C. Curah hujan tahunan rata-rata adalah 1489 mm dengan September sebagai bulan terbasah. Suhu tertinggi rata-rata pada bulan Agustus, sekitar 24,4 °C, dan terendah di bulan Januari, sekitar 0,2 °C.[3]
Ekonomi
[sunting | sunting sumber]Perekonomian Nakanojō sangat bergantung pada pariwisata musiman terutama yang berhubungan dengan resor mata air panas atau onsen.
Pendidikan
[sunting | sunting sumber]Nakanojō memiliki dua sekolah dasar negeri dan dua SMP negeri yang dioperasikan oleh pemerintah kota, dan satu SMA negeri yang dioperasikan oleh Dewan Pendidikan Prefektur Gunma. Kota ini juga memiliki satu SMP swasta dan satu SMA swasta. Prefektur Gunma juga mengoperasikan satu sekolah pendidikan khusus untuk penduduk difabel.
Atraksi lokal
[sunting | sunting sumber]Daya tarik utama turis ke Nakanojō adalah resor onsen (pemandian air panas alami). Ada dua area resor mata air panas utama di dalam kota. Yang lebih besar dan lebih terkenal adalah Pemandian Air Panas Shima, terletak di pegunungan di sebelah utara kota. Namanya diartikan "empat puluh ribu", dan mewakili 40.000 penyakit yang seharusnya dapat disembuhkan oleh air di pemandian ini. Resor lainnya disebut Pemandian Air Panas Sawatari.
Festival dan acara
[sunting | sunting sumber]Nakanojō memiliki tiga festival utama sepanjang tahun. Di musim dingin, ada Tori-oi Matsuri. Festival ini dimana dilakukan pemukulan drum besar di sekitar kota untuk menakut-nakuti burung (untuk hasil tani lebih baik) atau setan (untuk keberuntungan). Di musim panas, ada Nakanojō Matsuri pada bulan Agustus dan Ise-machi Matsuri pada bulan September. Ise-machi Matsuri menampilkan Tarian Rakyat Yagibushi.
Jalan bernada
[sunting | sunting sumber]Ketika mobil melaju pada kecepatan 40 km/jam melalui ruas jalan bernada di Rute Nasional Jepang 353 yang melewati Nakanojō, getarannya akan membunyikan lagu "Always With Me" (judul bahasa Jepang: いつも何度でも, Itsumo nando demo) dari animasi fitur Spirited Away.[4]
Orang terkenal
[sunting | sunting sumber]- Keizo Obuchi, mantan Perdana Menteri Jepang
- Yūko Obuchi, politikus
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Nakanojō Town official statistics" (dalam bahasa Jepang). Japan.
- ^ Nakanojō population statistics
- ^ Nakanojō climate data
- ^ The effect can be observed here: 113icecream Japanese Fireworks (Jun 24, 2011). "Always With Me (with lyrics) while traveling on Route 353 through Nakanojō" 【歌詞付】いつも何度でも【メロディーロード】群馬県中之条町国道353号. YouTube. Archived from the original on 2022-11-03. Diakses tanggal June 10, 2020.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Situs Web Resmi (dalam bahasa Jepang)