Orang India Sumatera Utara
Daerah dengan populasi signifikan | |
---|---|
Kota Medan, Berastagi dan sekitarnya | |
Bahasa | |
Indonesia, Inggris, Tamil | |
Kelompok etnik terkait | |
kelompok Orang India Indonesia yang lain, Orang keturunan India di Pulau Pinang |
Orang India di Sumatra Utara adalah orang-orang beretnis India Indonesia yang berasal dari kota Medan dan lain lain bahagian dari Sumatera Utara. Mereka juga digelar sebagai India Medan atau India Deli.Komunitas India di Sumatra Utara sangat beragam, terdiri dari orang-orang dari berbagai wilayah India dan majoritinya merupakan Suku Tamil. Secara ekonomi, orang India telah memainkan peran penting dalam berbagai sektor seperti perdagangan, pertanian, industri, dan pendidikan. Banyak keluarga India yang telah mendirikan bisnis mulai dari toko kecil hingga perusahaan besar, berkontribusi pada ekonomi lokal dan menciptakan peluang kerja. Selain itu, orang India telah aktif berpartisipasi dalam pendidikan dan memberikan kontribusi besar dalam bidang akademik dan penelitian.
Meskipun merupakan komunitas minoritas, orang India di Sumatra Utara telah menjaga identitas budaya mereka sambil berintegrasi secara harmonis dengan penduduk lokal. Mereka aktif berpartisipasi dalam acara-acara komunitas, perayaan keagamaan, dan kegiatan sosial, memperkuat harmoni dan pemahaman antarbudaya
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Kkehadiran orang India di wilayah ini dapat ditelusuri kembali ke zaman kuno karena adanya jalur perdagangan yang makmur antara India dan Asia Tenggara. Seiring berjalannya waktu, orang India berimigrasi ke Sumatra karena berbagai alasan termasuk perdagangan, peluang kerja, dan pertukaran budaya.
Pada abad ke-19, ketika banyak orang Tamil dikirim ke daerah Deli sebagai pekerja pabrik tembakau.[1]
Profil Etno-Linguistik
[sunting | sunting sumber]Etnis India di Kota Medan mempunyai sub kelompok yakni Punjabi, Tamil, Sindhi, Telegu, dan Gujarat. Kelompok India Tamil yang berasal dari India Selatan merupakan etnis India terbesar
Budaya
[sunting | sunting sumber]Ekonomi
[sunting | sunting sumber]Dalam hal ekonomi, orang India di Sumatra Utara terlibat dalam berbagai sektor. Banyak dari mereka terlibat dalam perdagangan, baik sebagai pedagang eceran maupun pedagang besar. Selain itu, sejumlah besar orang India juga memiliki bisnis di bidang industri, pertanian, dan jasa. Mereka juga aktif dalam sektor pendidikan, dengan berkontribusi pada pendirian sekolah-sekolah dan perguruan tinggi, serta menjadi guru dan pendidik di berbagai lembaga pendidikan.
Festival
[sunting | sunting sumber]Mereka merayakan festival-festival Hindu seperti Diwali dan Pongal, serta festival lainnya seperti Holi. Perayaan Thaipusam,yang digelar Pemko Medan merupakan festival terbesar.[2]
Thaipusam
[sunting | sunting sumber]Perayaan Thaipusam diawali dengan pelepasan Kereta Kencana yang berusia ratusan tahun dari depan Kuil Sree Soepramaniem Nagarattar Jalan Kejaksaan dengan membawa patung Dewa Murugan menandai dimulainya Perayaan Thaipusam. Kemudian rombongan kereta kencana bergerak melintas di jalan Zainul Arifin tepatnya didepan panggung utama perayaan Thaipusam
Enklave etnik
[sunting | sunting sumber]India Kecil di Medan adalah sebuah kawasan di kota Medan, Sumatra Utara, yang merupakan pusat kegiatan budaya, ekonomi, dan sosial bagi komunitas India di sana. Kawasan ini terkenal dengan keberagaman budaya, arsitektur yang khas, serta berbagai kegiatan perdagangan dan kuliner India. Little India sering menjadi tujuan wisata bagi penduduk lokal maupun wisatawan mancanegara yang tertarik untuk merasakan atmosfer dan budaya India di Indonesia.
Di India Kecil Medan, pengunjung dapat menemukan beragam toko-toko yang menjual barang-barang impor dari India, seperti kain sutra, perhiasan, rempah-rempah, dan berbagai barang lainnya. Selain itu, terdapat juga restoran dan warung makan yang menyajikan hidangan khas India, mulai dari roti nan, biryani, curry, hingga makanan ringan seperti samosa dan pakora.
Kawasan ini juga dikenal dengan berbagai kegiatan budaya dan perayaan festival India, seperti Holi, Diwali, dan Navaratri. Selama festival-festival ini, Little India menjadi ramai dengan berbagai pertunjukan tarian, musik, dan pameran seni India yang menarik minat pengunjung dari berbagai kalangan.
Selain itu, India Kecil di Medan juga merupakan tempat berdirinya berbagai bangunan bersejarah yang berasal dari zaman penjajahan Belanda, dengan arsitektur yang mencerminkan pengaruh budaya India. Kawasan ini menciptakan lingkungan yang unik dan berwarna di tengah-tengah kota Medan, menjadikannya salah satu destinasi menarik bagi siapa pun yang ingin menjelajahi kekayaan budaya Indonesia dan India.
Daftar Kuil di Sumantra Utara
[sunting | sunting sumber]- Kuil Gajah Putih Ganesha, Kota Medan (வெள்ளை விநாயகர் இந்து கோவில்)
- Kuil Shri Guru Murugen, Kabupaten Asahan ( ஸ்ரீ குரு முருகன் கோவில்)
- Kuil Shri Mariamman, Kota Medan
- Kuil Shri Mariamman Mangkubumi, Kota Medan (ஸ்ரீ மாரியம்மன் குயில் மங்குபூமி)
- Kuil Shri Maha Murugan, Kabupaten Deli Serdang (ஸ்ரீ மகா முருகன் கோவில்)
- Kuil Shri Supramaniyam Nagarattar,Kota Medan (ஸ்ரீ சுப்ரமணியம் நாகரத்தர் கோயில்)
- Kuil Shri Singgama Kali, Kota Tebing Tinggi (ஸ்ரீ சிங்கம காளி கோவில்)
- Kuil Shri Kali Amman Medan Polonia (ஸ்ரீ காளியம்மன் கோயில்)
- Mariamman Kuil Kampung Durian, Kota Medan
- Shri Balaji Venkateshwara Temple, Kota Medan(ஸ்ரீ பாலாஜி வேங்கடேஸ்வரா கோயில்)
- Shri Hanuman Kuil, Kota Medan (ஸ்ரீ ஹனுமான் குயில்)
- Shree Kali Ma Temple, Kota Medan ( ஸ்ரீ காளி மா கோவில்)
- Shri Munisvaren Temple, Kota Medan (ஸ்ரீ முனீஸ்வரன் கோவில்)
- Kuil Sri Mariamman Sunggal ,Kota Medan (ஸ்ரீ மாரியம்மன் ஆலயம் சுங்கல்)
- Shri Sitthi Vinayagar Koil,Kota Medan (ஸ்ரீ சித்தி விநாயகர் கோயில்)
- Kuil Sri Maha Mariamman Sampali,Kabupaten Deli Serdang
- Pura Siwa Sada ,Kabupaten Deli Serdang (சிவ சதா இந்து கோவில்)