Lompat ke isi

Pemilihan umum Bupati Kendal 2020

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pemilihan Umum Bupati Kendal 2020
Sebelum
2024
9 Desember 2020
Kandidat
  PKB
Calon Dico Ganinduto Ali Nuruddin Tino Indra Wardono
Partai Golkar
Demokrat
Perindo
PKS
PAN
PKB
Gerindra Nasdem
PDI-P
PPP
Aliansi Koalisi DIBAS Koalisi NURANI Koalisi TIM
Wakil Windu Suko Basuki Yekti Handayani Mustamsikin
Suara rakyat 49.2% 37.7% 13.1%
Logo
Peta persebaran suara
Peta Kabupaten Kendal (Warna Merah)
Bupati Kendal petahana
Mirna Annisa

Gerindra

Bupati Kendal terpilih

Dico Ganinduto
Golongan Karya

Pemilihan Umum Bupati Kabupaten Kendal 2020 dilaksanakan pada 9 Desember 2020. Untuk masa jabatan 2021 - 2024. Terdapat 3 kandidat yang bertarung dalam Pilkada Kendal tahun 2020 ini.[1] Pilkada Kendal 2020 dimenangkan oleh nomor urut 1 Dico Ganinduto - Windu Suko Basuki.

Maskot Pilkada Kendal 2020 adalah Si Graska yaitu Sebuah Gerabah yang Digunakan untuk menampung Segala Macam Makanan & Ramuan. Harapannya, Siapapun yang Terpilih pada Pilkada Kendal 9 Desember, Akan Menampung Segala Aspirasi Masyarakat Kendal.[2]

Kursi di DPRD Kendal

[sunting | sunting sumber]
Partai Kursi %
PKB
10 / 45
22,22
PDI-P
10 / 45
22,22
Gerindra
6 / 45
13,33
PPP
5 / 45
11,11
Golkar
3 / 45
6,67
PAN
3 / 45
6,67
Demokrat
3 / 45
6,67
PKS
2 / 45
4,44
NasDem
2 / 45
4,44
Perindo
1 / 45
2,22
  • Pada hari pertama pendaftaran tepatnya 4 September 2020, Pasangan Dico - Basuki mendaftar Ke KPU Kendal
  • Pada hari kedua pendaftaran, tepatnya 5 September 2020, Pasangan Ali - Yekti mendaftar Ke KPU Kendal
  • Pada hari terakhir pendaftaran, tepatnya 6 September 2020, Pasangan Tino - Mustamsikin mendaftar Ke KPU Kendal

Nomor Urut 1 [3]

Kandidat 1
Dico Ganinduto Windu Suko Basuki
Bupati Wakil Bupati
Golkar Demokrat
Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Ketua DPC Demokrat Kendal
Dico Ganinduto-Basuki
Gabungan Partai Politik Pengusul

Nomor Urut 2 [4]

Kandidat 2
Ali Nuruddin Yekti Handayani
Bupati Wakil Bupati
Partai Kebangkitan Bangsa Partai NasDem
Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kendal
Komisaris PT Cahaya Selomukti
Ali Nuruddin-Yekti Handayani
Gabungan Partai Politik Pengusul

Nomor Urut 3[5]

Kandidat 3
Tino Indra Wardono Mustamsikin
Bupati Wakil Bupati
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Partai Persatuan Pembangunan
Ketua Umum KNPI Jawa Tengah Wakil Bupati Kendal 2010-2015
Tino Indra Wardono-Mustamsikin
Gabungan Partai Politik Pengusul

Calon Bupati
Unggulan

Potensial

  • H. Tino Indra Wardono, Ketua Umum KNPI Jawa Tengah
  • H. Windu Suko Basuki, Ketua Umum DPC Demokrat Kabupaten Kendal
  • Falah Widya Yoga Pratama, Putra Mantan Bupati Widya Kandi Susanti
  • H. Ali Nuruddin, Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kabupaten Kendal
  • H. Prapto Utono, Mantan Ketua DPRD Kendal 2014-2019
  • Murdoko, Mantan Ketua DPRD Jawa Tengah 2004-2012

Calon Wakil Bupati

  • Mustamsikin, Wakil Bupati Kendal 2010-2015
  • Muhammad Ulil Amri, Kader GP ANSOR
  • Arief Budiyanto Sudibyo, Mantan Ketua HIPMI Kendal
  • Wahidin Said, Mantan Ketua KPU Kendal
  • Rintang Bramantya, Kader PDI-P
Debat Ke Tanggal Pukul Stasiun Televisi Tema
1
18 November 2020 19.00 TVRI Jawa Tengah

Mewujudkan Kendal Berkemakmuran Melalui Peningkatan Kesejahteraan dan Pembangunan Masyarakat yang Berkarakter

2
2 Desember 2020 19.00

Membangun Kendal yang Selaras Dengan Kebijakan Regional dan Nasional Untuk Memperkokoh Indonesia Sebagai Negara Bangsa

Kontroversi

[sunting | sunting sumber]

Pernyataan Ketua PCNU Kendal

[sunting | sunting sumber]

Ketua PCNU Kendal, KH Daniyyal Royan dikritik Setelah Pernyataannya yang Muncul di Media Online. Yakni Pernyataan Dirinya Menyatakan Pasangan Tino Indra Wardono - Mustamsikin akan Dilakukan Bersama Kyai Kyai Sungguhan. Kyai Kyai Sungguhan, Bukan dengan Orang Orang yang Didandani atau Dipacaki (Dihias) Seakan Seperti Seorang Kyai Ucap Kyai Daniyyal. Pernyataannya tersebut disayangkan dari Sejumlah Pihak. Khususnya Para Kyai Pengasuh Pondok Pesantren di Kabupaten Kendal.

Ancaman Dari Calon Bupati

[sunting | sunting sumber]

Beredar Rekaman Seseorang Yang Diduga Calon Bupati Kendal Nomer 3 , Tino Indra Wardono Yang Mengatakan Itu PKH Maupun BST, Bahwa Mereka Dapat Karena Dari Pusat , Dari Pak Jokowi Berarti Kalau Mereka Dapat Harus Milih Nomer 3 , Kalau Tidak Milih Nomer 3 Kita Tahu Kita Coret Kita Ganti Pak. Rekaman Tersebut Telah Dibawa Ke BAWASLU dan Sedang Di Tindak Lanjuti. Namun Pada 25 November 2020, Tino Menyatakan Bahwa Rekaman Itu Sengaja Dibuat Oleh Orang Tertentu Untuk Menjatuhkan Dirinya dan Dirinya Juga Mengimbau Kepada Siapapun Untuk Tak Terpengaruh Oleh Fitnah yang Merebak dikala Pilkada.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Herlambang, Adib Auliawan. "Sah! Pilkada Kendal Diikuti 3 Kontestan Paslon, Siapa Saja? - Ayo Semarang". Sah! Pilkada Kendal Diikuti 3 Kontestan Paslon, Siapa Saja? - Ayo Semarang. Diakses tanggal 10 September 2021. 
  2. ^ Priyatin, Slamet (11 Desember 2019). Purba, David Oliver, ed. ""Si Graska" Jadi Maskot Pilkada Kendal 2020". Kompas.com. Diakses tanggal 10 September 2021. 
  3. ^ danar (4 September 2020). "Dico – Basuki Siap Berkeringat untuk Membangun Kendal". Diakses tanggal 10 September 2021. 
  4. ^ Nusantara, Solusi Sistem. "Berkas Lengkap, Paslon Nurani Daftar ke KPU Kendal - Berita Reguler". www.gatratv.com. Diakses tanggal 10 September 2021. 
  5. ^ https://derapjuang.id/featured/pasangan-tim-siap-memenangkan-pilkada-kendal/[pranala nonaktif permanen]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]