Lompat ke isi

Tak beragama di India

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Ateisme dan agnostisisme memiliki sejarah yang panjang di India. Agama-agama India, seperti Buddhisme, Jainisme dan beberapa aliran Hinduisme, dianggap tak bertuhan.[1][2] India telah memiliki beberapa politikus dan reformator sosial ateis yang terkenal.[3]

Menurut Indeks laporan Agama dan Ateisme dari Global WIN-Gallup 2012, 81% orang India beragama, 13% tak bergama, 3% mengakui ateis, dan 3% tidak menjawabnya.[4]

Sejarah

[sunting | sunting sumber]

India Kuno

[sunting | sunting sumber]

Aliran-aliran filsafat

[sunting | sunting sumber]
Lihat pula: Filsafat India
Cārvāka
[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Cārvāka

Aliran Cārvāka berasal dari India pada sekitar abad ke-6 SM. Aliran tersebut diklasifikasikan sebagai aliran nāstika. Aliran tersebut dikenal sebagai gerakan materialistik pada zaman India kuno.[5]

Sāṃkhya
[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Sāṃkhya

Sāṃkhya adalah sebuah aliran āstika, namun memiliki beberapa unsur ateistik. Sāṃkhya adalah sebuah failsafat dualis secara radikal.[6]

Mīmāṃsā
[sunting | sunting sumber]
Artikel utama: Mīmāṃsā
Buddhisme dan Jainisme
[sunting | sunting sumber]
Lihat pula: Tuhan dalam Buddhisme dan Tuhan dalam Jainisme

Filsuf dan teks kuno

[sunting | sunting sumber]

Ajita Kesakambali adalah seorang filsuf materialis. Ia disebutkan dalam Samaññaphala Sutta.[7]

Rasionalisme dan ateisme menurut wilayah

[sunting | sunting sumber]
Yukthivadi adalah majalah ateis/rasionalis pertama yang diterbitkan dalam bahasa Malayalam.

Kerala

[sunting | sunting sumber]

Terdapat sebuah sub-grup ateis di Kerala yang merupakan anggota dari Partai Komunis India (Marxis).

Beberapa ateis terkenal dari Kerala meliputi Sahodaran Ayyappan, V. S. Achuthanandan, A.K. Antony, Sreeni Pattathanam, Abu Abraham, A. K. Gopalan, Mookencheril Cherian Joseph, Joseph Edamaruku, Sanal Edamaruku dan lain-lain. Sanal Edamaruku adalah presiden pendiri Rationalist International dan presiden Ikatan Rasionalis India.

Agnostik, ateis dan rasionalis India terkenal

[sunting | sunting sumber]
Nama Tanggal Mengenai Referensi
A. K. Antony 1940- Mantan Menteri Pertahanan dan mantan Ketua Menteri Kerala [8]
John Abraham 1972- Aktor [9]
Anurag Kashyap 1972- Sutradara, Produser dan Penulis latar "Aku seorang ateis. Sinema adalah satu-satunya agama yang aku percayai."[10]
Amartya Sen 1933- Ekonom dan penerima Nobel [11]
Amol Palekar 1944- Aktor Bollywood dan film Marathi [12]
Ajita Kesakambali Abad ke-6 SM Filsuf materialis India Kuno [13]
Ashok Vajpeyi 1941- Penyair Hindi dan penerima Penghargaan Sahitya Akademi [14]
Baba Amte 1914-2008 Aktivis sosial [15]
Baichung Bhutia 1976- Pemain sepak bola [16]
Bhagat Singh 1907-1931 Seorang figur terkenal dalam gerakan kemerdekaan India [17]
C. P. Joshi 1950- Mantan menteri Transportasi Jalan dan Jalan Tol dan mantan Menteri Jalur Kereta Api [8]
E. M. S. Namboodiripad 1909-1998 Ketua Menteri Kerala Pertama [8]
E. K. Nayanar 1918-2004 Mantan Ketua Menteri Kerala [8]
Goparaju Ramachandra Rao 1902-1975 Aktivis Ateis, partisipan dalam gerakan kemerdekaan India dan pendiri Atheist Centre [18]
Har Dayal 1884-1939 Revolusioner nasionalis India, polimatik dan pendiri Partai Ghadar [19]
Innaiah Narisetti 1937- Jurnalis, penerjemah, presiden Center for Inquiry, India dan penulis "Forced into Faith" [20]
Irfan Habib 1931- Sejarawan Marxis [21]
J. B. S. Haldane 1892-1964 Ahli biologi kelahiran Britania yang berkewarganegaraan India [22]
Jagadish Shettar 1955- Politikus Partai Bharatiya Janata, Ketua Menteri Karnataka ke-21 [23]
James Michael Lyngdoh 1939- Mantan Ketua Komisioner Pemilihan India "Aku tidak memiliki agama, Aku seorang ateis.”[24]
Javed Akhtar 1945- Penyair, pembuat lirik dan penulis naskah [25]
Jawaharlal Nehru 1889-1964 Perdana Menteri India Pertama [26]
Jyoti Basu 1914-2010 Mantan Ketua Menteri Bengal Barat [27]
K. Siddaramaiah 1948- Ketua Menteri Karnataka saat ini [8]
K. Shivaram Karanth 1902-1997 Novelis Kannada pemenang penghargaan Jnanpith, menyatakan dirinya adalah seorang nonteis [28]
Kamal Haasan 1954- Pembuat film dan aktor, dikenal karena membuat film yang bertemakan ateisme dan Hindu Brahma. "Semua agama memiliki sebuah podium, ateis tidak memiliki satupun. Film-filmku adalah podiumku."[29]
Khushwant Singh 1915-2014 Jurnalis dan penulis buku seperti Train to Pakistan, menyatakan dirinya adalah seorang agnostik [30]
Lavanam Gora 1930- Reformator sosial [31]
M. Karunanidhi 1924- Mantan Ketua Menteri Tamil Nadu [32][33][34]
M. N. Roy 1887-1954 Revolusioner nasionalis, aktivis radikal dan pembuat teori politik India [35]
Mani Shankar Aiyar 1941- Diplomat dan politikus [36]
Meera Nanda 19??- Penulis dan sejarawan [37]
Meghnad Saha 1893-1956 Astrofisikawan [38]
Motilal Nehru 1861-1931 aktivis Gerakan Nasional India, ayah Jawaharlal Nehru [39]
Narendra Dabholkar 1945-2013 Rasionalis, aktivis anti-superstition, pendiri dan presiden Maharashtra Andhashraddha Nirmoolan Samiti [40]
Narendra Nayak 1951- Presiden Federasi Ikatan Rasionalis India [41]
P. Chidambaram 1945- Politikus dan mantan Menteri Keuangan [8]
Dr. P. M. Bhargava 19??- Bioteknolog dan pendiri Centre for Cellular and Molecular Biology [42]
Payasi c. 4th century BCE Filsuf Materialis [43]
Periyar E. V. Ramasamy 1879-1973 Pengusaha, politikus, aktivis sosial dan kemerdekaan India, memulai gerakan respek diri dan pendiri organisasi sosio-kebudayaan, Dravidar Kazhagam. [44]
Prabir Ghosh 1946- Presiden Ikatan Ilmu Pengetahuan dan Rasionalis India [45][46]
R. P. Paranjpe 1876-1966 Presiden pendiri Ikatan Rasionalis India, dan kemudian Komisioner Tinggi India di Australia dan wakil kanselor Universitas Bombay [47][48]
Rajat Kapoor 1961- Aktor, penulis dan sutradara [49]
Rajeev Khandelwal 1975- Aktor [50]
Rahul Bose 1967- Aktor [51]
Ram Gopal Varma 1962- Sutradara film [52]
Ram Manohar Lohia 1910-1967 partisipan dalam gerakan kemerdekaan India [8]
S. Nijalingappa 1902- Mantan Ketua Menteri Karnataka [8]
Sadanand Dhume Jurnalis dan penulis [53]
Salman Rushdie 1947- Novelis pemenang penghargaan Booker Britania kelahiran India dan diberi gelar ksatria oleh Ratu Elizabeth II [54]
Sathyaraj 1954- Aktor [55]
Satish Gujral 1925 Pelukis, penulis dan penerima penghargaan Padma Vibhushan [56]
Satyajit Ray 1921-1991 Pembuat film dan penulis [57]
Sreeni Pattathanam 19??- Aktivis rasionalis dan ateis [3]
Shriram Lagoo 1927- Aktor dan aktivis rasionalis [58]
Siddaramaiah 1948- Ketua Menteri Karnataka (terpilih pada 2013) [59]
Sitaram Yechury 1952- Anggota politburo Partai Komunis India (Marxis) [60]
Subhash Kapoor 19??- Sutradara film, produser film dan penulis latar [61]
Subhashini Ali 19??- Politikus, anggota Partai Komunis India (Marxis) dan Presiden Ikatan Wanita Demokratik Seluruh India [62]
Subramanyan Chandrasekhar 1910-1995 Astrofisikawan India-Amerika, yang, bersama dengan William A. Fowler, memenangkan Penghargaan Nobel untuk Fisika 1983 [63]
Suhasini Maniratnam 1961- Aktris [64]
Sushilkumar Shinde 1941- Mantan Menteri Dalam Negeri [8]
Teesta Setalvad 1962- Aktivis hak-hak sipil dan jurnalis [65]
Thilakan 1935-2012 Aktor film Malayalam [66][67]
V. S. Achuthanandan 1923- Mantan Ketua Menteri Kerala [8]
Verghese Kurien 1921-2012 Bapak Revolusi Putih [68]
Vijay Tendulkar 1928-2008 Penulis dan pembuat drama Marathi [69]
Vinayak Damodar Savarkar 1883-1966 Presiden Hindu Mahasabha dan pendiri gerakan Hindutva, juga merupakan ateis Hindu. [70][71]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama wayoflife
  2. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama Joshi
  3. ^ a b Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama secularism
  4. ^ "Global Index Of Religion And Atheism" (PDF). WIN-Gallup. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2012-08-12. Diakses tanggal 3 September 2013. 
  5. ^ Sarvepalli Radhakrishnan; Charles A. Moore (1957). A Sourcebook in Indian Philosophy (edisi ke-Twelfth Princeton Paperback printing 1989). Princeton University Press. hlm. 227–249. ISBN 0-691-01958-4. 
  6. ^ Richard King (1999). Indian Philosophy: An Introduction to Hindu and Buddhist Thought. Edinburgh University Press. hlm. 52, 63. ISBN 978-0-7486-0954-3. Diakses tanggal 7 September 2013. 
  7. ^ David J. Kalupahana (1 January 2008). Ethics in Early Buddhism. Motilal Banarsidass Publishe. hlm. 16–17. ISBN 978-81-208-3280-0. Diakses tanggal 9 September 2013. 
  8. ^ a b c d e f g h i j "Atheist Siddaramaiah and God's changing role in politics". Rediff.com. 13 Mei 2013. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  9. ^ John Abraham. "John Abraham - FAQs". Diakses tanggal 15 Desember 2014. 
  10. ^ Anurag Kashyap. "Anurag Kashyap - FAQs". 
  11. ^ "I don't believe in God: Amartya". The Indian Express. 27 Desember 2007. Diakses tanggal 5 November 2013. 
  12. ^ "Supernatural syndrome is catching up". The Times of India. 22 Januari 2008. Diakses tanggal 6 September 2013. [pranala nonaktif permanen]
  13. ^ Geerpuram Nadadur Srinivasa Raghavan (2009). Discovering the Rigveda. Gyan Publishing House. hlm. 118. ISBN 978-81-7835-778-2. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  14. ^ "Elements In Each Religion Nourish Violence'". Tehelka. 16 Februari 2013. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  15. ^ "Murlidhar Devidas ("Baba") Amte, champion of India's lepers and outcastes, died on February 9th, aged 93". The Economist. 28 Februari 2008. Diakses tanggal 6 September 2013. Atheist though he was, he saw the Narmada as a goddess whose beauty should be decorated only with micro-dams on a human scale. 
  16. ^ "I Am: Baichung Bhutia". The Times of India. 10 Juni 2008. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  17. ^ Bhagat Singh; Bhupendra Hooja (2007). Bhagat Singh, on the Path of Liberation. Bharathi Puthakalayam. hlm. 127. ISBN 978-81-89909-05-5. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  18. ^ Goparaju Ramachandra Rao. Atheism: Questions and Answers. Vijayawada. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-06. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  19. ^ Lala Har Dayal (1 Januari 1977). Hints For Self Culture. Jaico Publishing House. hlm. 135–. ISBN 978-81-7224-283-1. Diakses tanggal 7 September 2013. 
  20. ^ "Parents impose their belief system on children". 29 Juli 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-02-13. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  21. ^ "Great values come from secular thought: Irfan Habib". The Times of India. 25 Juni 2010. Diakses tanggal 6 September 2013. [pranala nonaktif permanen]
  22. ^ John Burdon Sanderson Haldane (1934). Fact and Faith. Watts & Company. Diakses tanggal 7 September 2013. 
  23. ^ "Atheist Shettar to be sworn in minister today". DNA India. 17 November 2009. Diakses tanggal 29 November 2013. 
  24. ^ "Cast In A Completely Different Mould". The Indian Express. 29 December 2002. Diakses tanggal 30 May 2014. 
  25. ^ "Panel charts our religious journey". DNA India. 12 August 2008. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  26. ^ S. P. Agrawal; J. C. Aggarwal (1 January 1989). Nehru on Social Issues. Concept Publishing Company. hlm. 12. ISBN 978-81-7022-207-1. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  27. ^ "An unusual friendship". The Hindu. Diakses tanggal 6 September 2013. During the course of writing a biography on Mother Teresa, I asked Chief Minister Jyoti Basu what he, a Communist and atheist, could possibly have in common with Mother Teresa for whom God was everything. With a smile that reached his eyes, he said: 'We both share a love for the poor.' 
  28. ^ Si. En Rāmacandran (2001). K. Shivarama Karanth. Sahitya Akademi. hlm. 27. ISBN 978-81-260-1071-4. Diakses tanggal 8 September 2013. 
  29. ^ "Don't let mediocrity be the standard:Kamal". The Times of India. 10 Maret 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-07-04. Diakses tanggal 8 September 2013. 
  30. ^ "He has made history by writing it". Indian Express. 7 Mei 1999. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-14. Diakses tanggal 8 September 2013. 
  31. ^ "Lavanam Address Indian Secularism". The Harvard Crimson. 8 November 2010. Diakses tanggal 7 November 2013. 
  32. ^ "Anti-Hindu rhetoric nothing new for atheist DMK chief". Indian Express. 12 Juli 2007. Diakses tanggal 4 September 2013. 
  33. ^ "Atheist Karunanidhi visits temple". IBNLive. 16 Februari 2008. Diakses tanggal 2 September 2013. [pranala nonaktif permanen]
  34. ^ "Act in a manner acceptable to God: Karunanidhi". Rediff.com. 4 Juli 2008. Diakses tanggal 5 September 2013. 
  35. ^ Christopher Alan Bayly; C. A. Bayly (10 November 2011). Recovering Liberties: Indian Thought in the Age of Liberalism and Empire. Cambridge University Press. hlm. 317. ISBN 978-1-139-50518-5. Diakses tanggal 7 September 2013. 
  36. ^ "I Am: Mani Shankar Aiyar". The Times of India. 7 Januari 2006. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  37. ^ "This Meera's raga". Indian Express. 3 Mei 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2005-05-16. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  38. ^ Santimay Chatterjee, Enakshi Chatterjee (1984). Meghnad Saha, scientist with a vision. National Book Trust, India. hlm. 5. Even though he later came to be known as an atheist, Saha was well-versed in all religious texts— though his interest in them was purely academic. 
  39. ^ Shashi Tharoor (16 Oktober 2007). Nehru: The Invention of India. Penguin Books Limited. hlm. 1899, 1902, 1895. ISBN 978-93-5118-018-0. Diakses tanggal 9 September 2013. 
  40. ^ "Narendra Dabholkar: A rationalist to the core". DNA India. 20 Agustus 2013. Diakses tanggal 8 September 2013. 
  41. ^ Narendra Nayak (10 Oktober 2010). "Swearing by God: An Atheist's Experiences In Indian Courts". Nirmukta. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-03-17. Diakses tanggal 8 September 2013. 
  42. ^ Pushpa Mittra Bhargava (4 February 2008). "Why am I an atheist?". International Humanist and Ethical Union. Diakses tanggal 5 November 2013. 
  43. ^ Surendranath Dasgupta (1992). A History of Indian Philosophy. Motilal Banarsidass Publ. hlm. 106. ISBN 978-81-208-0412-8. Diakses tanggal 7 September 2013. 
  44. ^ Gail Omvedt (1 January 2006). Dalit Visions: The Anti-caste Movement and the Construction of an Indian Identity. Orient Blackswan. hlm. 56. ISBN 978-81-250-2895-6. Diakses tanggal 9 September 2013. 
  45. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama atheism_voice
  46. ^ "About: Prabir Ghosh". Science and Rationalists' Association. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-11-07. Diakses tanggal 8 September 2013. 
  47. ^ Aroon Tikekar; Aruṇa Ṭikekara (1 January 2006). The Cloister's Pale: A Biography of the University of Mumbai. Popular Prakashan. hlm. 107. ISBN 978-81-7991-293-5. Diakses tanggal 9 September 2013. 
  48. ^ "Rationalist International Bulletin 21". 21 Oktober 1999. Diakses tanggal 5 September 2013. 
  49. ^ "I Am: Rajat Kapoor". The Times of India. 6 Mei 2007. Diakses tanggal 6 September 2013. [pranala nonaktif permanen]
  50. ^ "I Am: Rajeev Khandelwal". The Times of India. 10 Juni 2008. Diakses tanggal 6 September 2013. [pranala nonaktif permanen]
  51. ^ Rahul Bose (17 September 2006). "I Am Rahul Bose". The Times of India. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  52. ^ "RGV in Chennai to promote Phoonk". Sify.com. 18 April 2008. Diakses tanggal 6 Agustus 2008. I have always been an atheist ever since I can remember. Being an atheist, I believe there is a rational and scientific explanation to everything. 
  53. ^ "An Indian atheist takes on the Islamist world in Indonesia". The Jakarta Post. 10 Agustus 2008. Diakses tanggal 5 September 2013. 
  54. ^ "Talking With David Frost". 23 November 1993.  Tidak memiliki atau tanpa |series= (bantuan)
  55. ^ "Periyar survives controversies, censor cuts". The Indian Express. Diakses tanggal 8 September 2013. 
  56. ^ "Partition Prodigy". Tehelka. 19 April 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-02. Diakses tanggal 6 September 2013. “I saw widespread rape and murder on both sides. It went on for six months. So when I sat down to paint, the inhumanity of man to man became my first theme,” says Gujral, an atheist who hates all organised religion. 
  57. ^ Satyajit Ray (2007). Satyajit Ray: Interviews. Univ. Press of Mississippi. hlm. 217. ISBN 978-1-57806-937-8. Diakses tanggal 17 Maret 2014. 
  58. ^ "Belief in God is superstition: Lagoo". Sakaal Times. 2 Januari 2010. Archived from the original on 2010-01-02. Diakses tanggal 7 September 2013. 
  59. ^ "Siddaramaiah: My conscience is my God". Deccan Chronicle. 16 Oktober 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-10-20. Diakses tanggal 23 Oktober 2013. 
  60. ^ "'Kashmiris speak of azadi passionately even in hospitals'". The Times of India. 26 September 2010. Diakses tanggal 6 September 2013. We are atheists but we have full respect for people's faith. [pranala nonaktif permanen]
  61. ^ "I still fly kites even though I lost my arm flying one: Subhash Kapoor". The Times of India. 6 March 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-03-08. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  62. ^ "Patriarchal societies have always felt the need to control and curb women". Rediff.com. 8 Agustus 2001. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  63. ^ Henry F. Schaefer (2003). Science and Christianity: Conflict Or Coherence?. The Apollos Trust. hlm. 9. ISBN 978-0-9742975-0-7. Diakses tanggal 7 September 2013. 
  64. ^ "Getting to know Suhasini Maniratnam". Rediff.com. 14 Juli 2006. Diakses tanggal 6 September 2013. 
  65. ^ "Meet Mumbai's Piper at the gates of truth". DNA India. 4 October 2008. Diakses tanggal 8 September 2013. 
  66. ^ "Thilakan suspended; says Mammootty's statement is eyewash". UK Malayalee. 1 March 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-02. Diakses tanggal 23 October 2013. 
  67. ^ "God does not exist, says Thilakan". The New Indian Express. 16 Mei 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-04-02. Diakses tanggal 8 September 2013. 
  68. ^ "Verghese Kurien, father of India's "white revolution", died on September 9th, aged 90". The Economist. 22 September 2012. Diakses tanggal 24 September 2013. 
  69. ^ "Noted playwright Vijay Tendulkar dead". Rediff. 19 Mei 2008. Diakses tanggal 27 Januari 2014. 
  70. ^ Nandy, Ashis (2003). Time Warps: The Insistent Politics of Silent and Evasive Pasts. Delhi: Orient Longman. hlm. 71. ISBN 978-81-7824-071-8. OCLC 49616949. 
  71. ^ Kumar, Pramod (1992). Towards Understanding Communalism. Chandigarh: Centre for Research in Rural and Industrial Development. hlm. 348. ISBN 978-81-85835-17-4. OCLC 27810012. VD Savarkar was publicly an atheist. Even when he was the Hindu Mahasabha leader he used to publicly announce and advertise lectures on atheism, on why god is not there and why all religions are false. That is why when defining Hindutva, he said, Hindutva is not defined by religion and tried to define it in a non-religious term: Punyabhoomi. 

Bacaan tambahan

[sunting | sunting sumber]

Templat:Tak beragama

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Tak_beragama_di_India&oldid=24988375"