Tim nasional sepak bola Armenia
Julukan | Հավաքական (Havakakan) | |||
---|---|---|---|---|
Asosiasi | Federasi Sepak Bola Armenia | |||
Konfederasi | UEFA (Eropa) | |||
Pelatih | Oleksandr Petrakov | |||
Kapten | Varazdat Haroyan | |||
Penampilan terbanyak | Sargis Hovsepyan (132)[1] | |||
Pencetak gol terbanyak | Henrikh Mkhitaryan (32) | |||
Stadion kandang | Stadion Republikan Vazgen Sargsyan,[2] | |||
Kode FIFA | ARM | |||
Peringkat FIFA | ||||
Terkini | 99 3 (24 Oktober 2024)[3] | |||
Tertinggi | 30 (Februari 2014) | |||
Terendah | 159 (Juli 1994) | |||
Peringkat Elo | ||||
Terkini | 89 (19 Januari 2024)[4] | |||
| ||||
Pertandingan internasional pertama | ||||
Armenia 0–0 Moldova (Yerevan, Armenia; 14 Oktober 1992) | ||||
Kemenangan terbesar | ||||
Armenia 4–0 Andorra (Yerevan, Armenia; 12 Oktober 2010) Slowakia 0–4 Armenia (Žilina, Slowakia; 6 September 2011) Denmark 0–4 Armenia (Copenhagen, Denmark; 11 Juni 2013) | ||||
Kekalahan terbesar | ||||
Chili 7–0 Armenia (Viña del Mar, Chile; 4 Januari 1997) Georgia 7–0 Armenia (Tbilisi, Georgia; 30 Maret 1997) |
Tim nasional sepak bola Armenia merupakan sebuah tim nasional sepak bola yang mewakili Armenia dan dikontrol oleh Federasi Sepak Bola Armenia. Tim ini sekaligus tidak pernah tampil di ajang Piala Dunia dan Piala Eropa.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Armenia menjadi negara merdeka pada tahun 1991, sebelumnya bernama Republik Sosialis Soviet Armenia dan bermain untuk Uni Soviet. Federasi Sepak Bola Armenia didirikan pada 18 Januari 1992 dan menjalin hubungan dengan FIFA pada 1992 dan dengan UEFA pada 1993.[5] Sejarah tim nasional Armenia dimulai pada 14 Oktober 1992, ketika Armenia memainkan pertandingan pertamanya melawan Moldova dan dalam pertemuan itu berakhir imbang tanpa gol. Sejak tahun 1996, tim ini menjadi anggota kualifikasi Kejuaraan Eropa dan Dunia.[6] Armenia telah berkompetisi di setiap babak kualifikasi Piala Eropa UEFA dan kualifikasi Piala Dunia FIFA sejak 1994.[7]
Pelatih pertama yang menangani Tim nasional Armenia adalah bintang sepak bola Armenia Soviet yaitu Eduard Markarov, dia adalah pemenang UEFA Jubilee Awards dari Armenia dan bersama pemain sepak bola Armenia Soviet yang hebat seperti Khoren Oganesian juga menjadi pelatih kepala. Banyak pelatih awal tim nasional tidak pernah tinggal lebih dari dua tahun, salah satunya adalah pelatih asal Skotlandia Ian Porterfield yang menjadi pelatih kepala pada tahun 2006 dan mulai memimpin tim menuju beberapa kesuksesan pertamanya di panggung internasional.
Di bawah kepemimpinannya, Armenia telah memainkan serangkaian pertandingan hebat dengan kemenangan atas Kazakhstan 2-1, Polandia 1-0, dan Portugal 1-1, dengan Cristiano Ronaldo yang masuk kedalam lineup. Tapi kemudian tragedi terjadi; Porterfield yang berusia 62 tahun meninggal karena kanker, hak tersebut meninggalkan pekerjaannya yang belum selesai. Asisten pelatihnya kala itu Vardan Minasyan, menjadi pelatih kepala setelah kematian Porterfield. Minasyan belajar banyak dari Porterfield dan Samvel Darbinyan, mantan pelatih kepala Armenia lainnya, selama ini tentang pembinaan dan pengelolaan.[8] Pada 10 Februari 2009, setelah pengundian untuk babak kualifikasi UEFA Euro 2012, atas perintah dari Ruben Hayrapetyan yang merupakan Presiden Federasi Sepak Bola Armenia, Minasyan terus memimpin Skuad nasional Armenia sebagai pelatih kepala resmi.[9][10][11]
Dalam pertandingan babak kualifikasi UEFA Euro 2012, Minasyan memimpin Armenia di Grup B melawan Rusia, Slowakia, Republik Irlandia, Makedonia Utara, dan Andorra. Armenia dianggap sebagai underdog yang dapat memberi kejutan, mereka mengalahkan tim favorit grup Slowakia dengan dua kekalahan telak 4-0 dan 3-1, kemudian mengalahkan Andorra dalam dua pertandingan juga dengan skor 4-0 dan 3-0, imbang dengan Makedonia 2-2 dan mengalahkan mereka di pertandingan penentuan 4-1 dan diikat dengan juara grup Rusia 0-0. Armenia mencetak gol terbanyak dari Grup B, dengan total 22 gol. Henrikh Mkhitaryan dari Armenia mencetak 6 gol, itu merupakan gol terbanyak yang dicetak oleh satu pemain di Grup B.[12][13]
Armenia hampir mencapai babak terakhir, tetapi secara kontroversial mereka kalah dalam pertandingan yang menentukan melawan Republik Irlandia dengan skor 1–2. Kiper Armenia Roman Berezovsky diberi kartu merah oleh wasit Eduardo Gonzalez asal Spanyol pada menit ke-26 karena diduga menyentuh bola di luar area gawang. Namun, tayangan ulang dengan jelas menunjukkan bahwa bola hanya menyentuh dadanya dan tidak menyentuh tangannya. Tayangan ulang juga menunjukkan bahwa striker Irlandia Simon Cox benar-benar menyentuh bola dengan tangan kanannya.[14] Meskipun demikian, Gonzalez tidak menghukum Cox, yang kemudian Cox mengakui bahwa dia menyentuh bola dengan tangannya.[15] Jika wasit melihat pelanggaran Cox tersebut, Cox bisa saja telah dihukum, dan Armenia mendapatkan tendangan bebas.[16]
Berezovsky diganti dengan pemain berusia 19 tahun yang memulai debut pertamanya Arsen Petrosyan. Valeri Aleksanyan kemudian secara tidak sengaja mencetak gol bunuh diri yang akhirnya menjadi penentu pertandingan. Armenia dan Irlandia masing-masing akan mencetak gol lagi. Federasi Sepak Bola Armenia tidak berhasil ketika mengajukan protes atas pertandingan tersebut.[14][17] Sesuai pertandingan tersebut, wasit asal Spanyol itupun kemudian mengundurkan diri.[18]
Meskipun tidak bermain di partai final UEFA Euro 2012, Minasyan berhasil membawa tim nasional Armenia ke ranking 41 dalam peringkat FIFA, hal itu kemudian menempatkan Armenia di tempat ketiga terbaik di babak penyisihan grup dan kemudian dia menjadi pelatih kepala terlama di tim sepak bola Armenia, Minasyan mengaku bangga dengan seluruh tim.[19][20] Saat mereka kemudian kembali ke negaranya, mereka semua disambut di bandara Armenia sebagai pahlawan.[21]
Setelah melakukan pertandingan pada babak kualifikasi UEFA Euro 2012 yang luar biasa, namun pada saat mereka berpartisipasi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2014 dan kualifikasi Euro 2016 mereka tidak berhasil karena hanya berada di posisi terbawah, bahkan dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2014 mereka hanya dapat finis terakhir tanpa satu kemenangan pun dalam babak kualifikasi Euro 2016. Armenia menyelamatkan kebanggaan mereka saat Kualifikasi Piala Dunia 2018, ketika itu Armenia berhasil mencatatkan kemenangan kandang yang mengejutkan dengan skor 3–2 atas Montenegro, yang kemudian hasil tersebut berkontribusi dalam raihan kegagalan Montenegro untuk lolos ke Piala Dunia FIFA 2018.[22]
Setelah hasil yang mengecewakan itu, Vardan Minasyan kembali memimpin Armenia di ajang UEFA Nations League 2018-2019, tetapi berakhir di belakang Makedonia Utara, termasuk dalam laga kandang 0-1 dari Gibraltar yang menjadi kekalahan paling memalukan, setelah kekalahan itu Minasyan dipecat dan digantikan Armen Gyulbudaghyants yang ditunjuk sebagai pelatih Armenia. Kemudian mereka berpartisipasi dalam Kualifikasi UEFA Euro 2020 bersama dengan raksasa Italia, Bosnia dan Herzegowina, mantan juara Eropa 2004 Yunani, Finlandia, dan Liechtenstein. Armenia kalah dalam dua pertandingan pembukaan dari Bosnia dengan skor 1-2[23] dan Finlandia dengan skor 0-2 di kandang,[24] seharusnya mereka sudah tereliminasi sejak awal, namun Armenia dapat bangkit dengan kemenangan kandang 3-0 di kandang Liechtenstein[25] dan secara mengejutkan berhasil meraih kemenangan 3-2 atas Yunani yang merupakan mantan juara UEFA Euro 2004. Armenia mengalami kemunduran kecil setelah kalah di kandang dari raksasa Italia 1-3,[26] sebelum memberikan kejutan lain dalam babak kualifikasi dengan mengalahkan Bosnia dan Herzegovina dengan skor 4-2 di tempat yang sama.[27] Armenia memainkan pertandingan kandang mereka menghadapi Yunani, Finlandia, dan Italia, dalam pertandingan tersebut Armenia dikalahkan dalam dua pertandingan dan akhirnya mereka finis kelima di grup mereka dan gagal lolos ke UEFA Euro 2020.
Armenia berpartisipasi dalam UEFA Nations League C 2020-2021 dan hanya dianggap sebagai tim kecil di grup yang berisi Makedonia Utara dan Georgia, bersama dengan sesama tim kecil lainnya Estonia. Armenia memulai pertandingan dengan kekalahan di laga tandang 1-2 dari Makedonia Utara, sebelum membalas dengan kemenangan di kandang 2-0 atas Estonia pada September 2020.[28][29] Pada bulan Oktober, Armenia harus memainkan "pertandingan kandang" yang ditentukan dari negara mereka di Polandia karena Perang Nagorno-Karabakh 2020, dan hanya hasil imbang 2–2 di Georgia dan hasil imbang 1-1 di Estonia, sehingga mereka meninggalkan kesan bahwa Armenia akan menggelepar dari kesempatan untuk mendapatkan promosi.[30][31] Namun, pada bulan November di tahun yang sama, meskipun harus bermain di laga tandang dan tanpa pemain andalan mereka Henrikh Mkhitaryan, Armenia berhasil melakukan apa yang akan menjadi kebangkitan terbesar negara itu dalam sejarah, mengalahkan Georgia tepat di kangdang mereka di kota Tbilisi dengan skor 2-1, dan secara mengejutkan juga mereka dapat mengalahkan Makedonia Utara yang lolos ke Euro 2020 dengan skor 1-0 dalam pertandingan kandang yang dimainkan di Siprus.[32][33] Kemenangan ini tidak hanya memastikan Armenia promosi ke UEFA Nations League B 2022-2023 dan juga berarti Armenia menjadi negara Kaukasus pertama yang mendapatkan tiket playoff ke Piala Dunia FIFA. Selain itu, musim Liga B pada 2022–23 juga dapat memastikan Armenia menjadi tempat playoff untuk UEFA Euro 2024.
Armenia saat ini berpartisipasi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa dan terlihat lemah ketika berada di grup yang berisi Jerman, Islandia, Rumania, dan Makedonia Utara. Armenia memulai kualifikasi dengan kemenangan tandang 1-0 dari Liechtenstein, dan seperti biasanya Armenia diprediksi akan berakhir kalah di sisa pertandingan. Namun, Armenia mengejutkan Islandia dan Rumania pada pertandingan kandang mereka dengan masing-masing skor 2-0 dan 3-2 serta mereka memuncaki grup untuk pertama kalinya, hal ini meningkatkan harapan negara itu untuk lolos perdana ke Piala Dunia FIFA mereka di Qatar. Kemudian pada bulan September mereka bermain imbang dengan Makedonia Utara sebelum kalah 6-0 dari Jerman, mereka kembali ke negara mereka untuk menghadapi Liechtenstein, dan diharapkan dapat menyapu bersih semua poin, tetapi pada akhirnya mereka bermain imbang 1-1.[34][35]
Stadion
[sunting | sunting sumber]Stadion Hrazdan dibangun dari tahun 1969 hingga 1970 di Athena St. Kentron dalam jangka waktu 18 bulan dengan dukungan keuangan dari Perusahaan Minyak Calouste Gulbenkian Foundation dengan biaya yang dikeluarkan sebesar 5 juta rubel yang dialokasikan untuk Hrazdan.[36] Stadion ini dinamai berdasarkan lereng di dekat Sungai Hrazdan. Stadion ini merupakan yang terbesar di Armenia, dengan lebih dari 70.000 kursi dan dibuka tanggal 29 November 1970.[36] Tim nasional Armenia memainkan pertandingan kandang di Hrazdan hingga tahun 2000, beberapa klub sepak bola Armenia juga bermain di Stadion Hrazdan. Di masa Soviet, stadion ini merupakan salah satu stadion terbesar di Uni Soviet (di antara empat besar negara) dan salah satu dari beberapa stadion yang memiliki dua tingkat. Hrazdan adalah stadion sepak bola untuk klub Ararat Yerevan. Stadion Hrazdan menyelenggarakan pertandingan sepak bola resmi pertamanya pada 19 Mei 1971 ketika Ararat Yerevan mengalahkan Kairat 3-0 di depan 78.000 penonton.[37]
Pada tahun 1973, stadion ini menjadi rumah bagi klub Ararat Yerevan yang menang di pertandingan terakhirnya kala masih bermain di Soviet Top League dan di Piala Soviet 1973 dan 1975. Uni Soviet hanya memainkan dua pertandingan di stadion ini, keduanya dimulai pada tahun 1978, pada bulan April tahun itu, dalam pertandingan persahabatan melawan Finlandia, Uni Soviet menang 10-2. Enam bulan kemudian, dalam pertandingan kualifikasi Euro 1980, Soviet harus berhadapan dengan Yunani dan Soviet mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 2-0. Pertandingan melawan Finlandia ketika bermain sebagai tuan rumah dengan penonton sebanyak 12.000 dan pertandingan dengan Yunani sebanyak 40.000 penonton,[5] setelah itu Stadion Hrazdan mulai direnovasi dan kapasitas stadion juga ikut menurun dari awalnya 70.000 menjadi 53.849 penonton, kemudian stadion ini sepenuhnya menjadi tempat pertandingan kandang tim nasional.
Republican Stadium mulai direnovasi pada tahun 1999, dan sejak tahun 2000 telah menjadi kandang bagi Armenia. Stadion ini dibangun pada tahun 1953 dan selesai dalam waktu satu tahun.[38] Stadion Republik memiliki kapasitas sebesar 14.968 penonton, dan selama periode Soviet dan seterusnya dari tahun 1953 hingga 1999, stadion ini dikenal sebagai Stadion Dinamo. Stadion ini dirubah dan memiliki nama resmi menjadi "Stadion Republik Vazgen Sargsyan" pada tahun 1999, setelah pahlawan dalam perang Armenia dan mantan Perdana Menteri Armenia Vazgen Sargsyan, yang meninggal tahun itu. Klub lokal Pyunik dan Ulisses memainkan pertandingan kandang di Stadion Republik. Pada tahun 2008, stadion ini mengalami pengembangan skala besar untuk modernisasi permukaan lapangan dan untuk membuat bagian VIP menjadi lebih tinggi dan fasilitas lain yang memenuhi standar sesuai aturan UEFA.[5]
Armenia memainkan pertandingan di Hrazdan pada 2008 melawan Turki setelah renovasi selesai sebagian pada awal tahun itu, dan jumlah kursi berkurang dari 75.000 menjadi 53.849.[39] Pada tahun 2012, mereka merencanakan pertandingan kandang Armenia setelah renovasi total. Pada tanggal 12 Oktober 2012, Armenia memainkan pertandingan Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2014 - Grup B melawan Italia, tetapi tidak menggunakan Stadion Hrazdan sejak itu. Hrazdan sebagian besar digunakan untuk klub sepak bola Armenia dan sejumlah kompetisi atletik lainnya.[5]
Gambaran tim
[sunting | sunting sumber]Jersey dan warna
[sunting | sunting sumber]Warna jersey untuk pertandingan kandang mereka sebelumnya adalah Merah-Biru-Oranye seperti triwarna Armenia, yang dirancang oleh Stepan Malkhasyants. Ketiga warna itu ada di dalam kaus tim nasional Armenia pertama yang pernah dirancang. Pengertian warna, sebagaimana tercantum dalam situs web pemerintah Armenia, adalah:
- Merah melambangkan Dataran Tinggi Armenia, perjuangan rakyat Armenia untuk bertahan hidup, mempertahankan Iman Kristen Ortodoks, kemerdekaan dan kebebasan Armenia. Biru melambangkan keinginan orang-orang Armenia untuk hidup di bawah langit yang damai. Oranye melambangkan bakat kreatif dan sifat pekerja keras dari orang-orang Armenia.[40]
Dalam pertandingan kualifikasi Euro 2012 yang dimainkan pada tahun 2010 dan 2011, warna jersey kandang Armenia adalah merah-biru-merah yang diproduksi oleh Hummel. Dimulai dengan pertandingan persahabatan pada bulan Mei 2012 dengan Yunani, Armenia beralih ke warna kandang serba merah dan seragam tandang serba putih yang diproduksi oleh Adidas.
Sponsor Jersey
[sunting | sunting sumber]Sponsor Jersey | Periode |
---|---|
Puma | 1992–1999 |
Lotto | 2000–2003 |
Hummel | 2004–2011 |
Adidas | 2012–2018 |
Macron | 2018–sekarang |
Hasil terkini dan jadwal pertandingan yang akan datang
[sunting | sunting sumber]2020
[sunting | sunting sumber]15 November 2020 2020–21 UEFA Nations League |
Georgia | 1–2 | Armenia | Tbilisi, Georgia |
---|---|---|---|---|
21:00 |
|
Laporan | Stadion: Arena Dinamo Boris Paichadze Wasit: Marco Guida (Italia) |
18 November 2020 2020–21 UEFA Nations League |
Armenia | 1–0 | Makedonia Utara | Nicosia, Siprus |
---|---|---|---|---|
21:00 |
|
Laporan | Stadion: Gymnastic Club "The Pancyprians" Stadium (GSP Stadium) Wasit: Bobby Madden (Skotlandia) |
2021
[sunting | sunting sumber]25 Maret 2021 2022 FIFA World Cup qualification | Liechtenstein | 0–1 | Armenia | Vaduz, Liechtenstein |
---|---|---|---|---|
Laporan | Stadion: Rheinpark Stadion Wasit: Julian Weinberger (Austria) |
28 Maret 2021 2022 FIFA World Cup qualification | Armenia | 2–0 | Islandia | Yerevan, Armenia |
---|---|---|---|---|
18:00 |
|
Laporan | Stadion: Stadion Vazgen Sargsyan Wasit: en:Enea Jorgji (Albania) |
31 Maret 2021 2022 FIFA World Cup qualification | Armenia | 3–2 | Rumania | Yerevan, Armenia |
---|---|---|---|---|
20:00 |
|
Laporan |
|
Stadion: Stadion Vazgen Sargsyan Wasit: Andris Treimanis (Latvia) |
1 Juni 2021 Friendly | Kroasia | 1–1 | Armenia | Velika Gorica, Kroasia |
---|---|---|---|---|
18:00 |
|
Laporan |
|
Stadion: Stadion Radnik Penonton: 0 Wasit: Luka Bilbija (Bosnia and Herzegovina) |
5 Juni 2021 Friendly | Swedia | 3–1 | Armenia | Solna, Swedia |
---|---|---|---|---|
20.45 UTC+2 | Laporan |
|
Stadion: Friends Arena Wasit: Mattias Gestranius (Finlandia) |
2 September 2021 2022 FIFA World Cup qualification | Makedonia Utara | 0–0 | Armenia | Skopje, Makedonia Utara |
---|---|---|---|---|
Laporan | Stadion: Arena Toše Proeski Wasit: Artur Soares Dias (Portugal) |
5 September 2021 2022 FIFA World Cup qualification | Jerman | 6–0 | Armenia | Stuttgart, Jerman |
---|---|---|---|---|
20.45 UTC+2 | Laporan | Stadion: Mercedes-Benz Arena Wasit: William Collum (Skotlandia) |
8 September 2021 2022 FIFA World Cup qualification | Armenia | 1–1 | Liechtenstein | Yerevan, Armenia |
---|---|---|---|---|
18:00 |
|
Laporan |
|
Stadion: Stadion Vazgen Sargsyan Wasit: Duje Strukan (Kroasia) |
8 Oktober 2021 2022 FIFA World Cup qualification | Islandia | 1–1 | Armenia | Reykjavík, Islandia |
---|---|---|---|---|
20:45 |
|
Laporan |
|
Stadion: Laugardalsvöllur Wasit: Nikola Dabanović (Montenegro) |
11 Oktober 2021 2022 FIFA World Cup qualification | Rumania | 1–0 | Armenia | Bucharest, Romania |
---|---|---|---|---|
20:45 |
|
Laporan | Stadion: Stadionul Steaua Wasit: Daniele Orsato (Italia) |
11 November 2021 2022 FIFA World Cup qualification | Armenia | v | Makedonia Utara | TBA, Armenia |
---|---|---|---|---|
14 November 2021 2022 FIFA World Cup qualification | Armenia | v | Jerman | TBA, Armenia |
---|---|---|---|---|
Rekor Kompetitif
[sunting | sunting sumber]FIFA World Cup | Kualifikasi FIFA World Cup | ||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tahun | Round | Posisi | Pld | W | D | L | GF | GA | Squad | Pld | W | D | L | GF | GA | Position | |
1930 sampai 1990 | Bagian dari Uni Soviet | ||||||||||||||||
1994 | Tidak masuk | ||||||||||||||||
1998 | Tidak lolos kualifikasi | 10 | 1 | 5 | 4 | 8 | 17 | 4/6 | |||||||||
2002 | 10 | 0 | 5 | 5 | 7 | 19 | 6/6 | ||||||||||
2006 | 12 | 2 | 1 | 9 | 9 | 25 | 6/7 | ||||||||||
2010 | 10 | 1 | 1 | 8 | 6 | 22 | 6/6 | ||||||||||
2014 | 10 | 4 | 1 | 5 | 12 | 13 | 5/6 | ||||||||||
2018 | 10 | 2 | 1 | 7 | 10 | 26 | 5/6 | ||||||||||
2022 | Ditentukan nanti | - | - | - | - | - | - | (P/O) | |||||||||
2026 | - | - | - | - | - | - | - | ||||||||||
Total | 0/8 | - | 62 | 10 | 14 | 38 | 52 | 122 | - |
UEFA European Championship | Kualifikasi UEFA European Championship | ||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tahun | Round | Posisi | Pld | W | D | L | GF | GA | Pld | W | D | L | GF | GA | Position | ||
1960 sampai 1992 | Bagian dari Uni Soviet | ||||||||||||||||
1996 | Tidak lolos kualifikasi | 10 | 1 | 2 | 7 | 5 | 17 | 6/6 | |||||||||
2000 | 10 | 2 | 2 | 6 | 8 | 15 | 5/6 | ||||||||||
2004 | 8 | 2 | 1 | 5 | 7 | 16 | 4/5 | ||||||||||
2008 | 12 | 2 | 3 | 7 | 4 | 13 | 7/8 | ||||||||||
2012 | 10 | 5 | 2 | 3 | 22 | 10 | 3/6 | ||||||||||
2016 | 8 | 0 | 2 | 6 | 5 | 14 | 5/5 | ||||||||||
2020 | 10 | 3 | 1 | 6 | 14 | 25 | 5/6 | ||||||||||
2024 | Ditentukan nanti | - | - | - | - | - | - | - | |||||||||
Total | 0/8 | 68 | 15 | 13 | 40 | 65 | 110 | - |
UEFA Nations League | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Tahun | Divisi | Grup | Round | Pos | Pld | W | D | L | GF | GA | P/R | RK | |
2018–19 | D | 4 | Fase grup | 2nd | 6 | 3 | 1 | 2 | 14 | 8 | 45th | ||
2020–21 | C | 2 | Fase grup | 1st | 6 | 3 | 2 | 1 | 9 | 6 | 36th | ||
2022–23 | B | Acara Kedepannya | |||||||||||
Total | Fase grup League C |
2/2 | 12 | 6 | 3 | 3 | 23 | 14 | 36th |
Head-to-head sepanjang masa
[sunting | sunting sumber]Hasil Positif (Kemenangan) | |
Netral (Rasio W/L sama) | |
Hasil Negatif (Kalah) |
Rekor head-to-head sepanjang masa Tim Nasional Armenia Per 5 Juni 2021, setelah pertandingan melawan Swedia. | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Lawan | Pld | W | D | L | GF | GA | GD |
Albania | 5 | 1 | 1 | 3 | 5 | 8 | −3 |
Aljazair | 1 | 0 | 0 | 1 | 1 | 3 | −2 |
Andorra | 7 | 7 | 0 | 0 | 20 | 2 | +18 |
Belarus | 7 | 2 | 2 | 3 | 9 | 9 | 0 |
Belgia | 5 | 1 | 0 | 4 | 2 | 8 | −6 |
Bosnia dan Herzegovina | 4 | 1 | 0 | 3 | 6 | 10 | −4 |
Bulgaria | 2 | 1 | 0 | 1 | 2 | 2 | 0 |
Kanada | 1 | 1 | 0 | 0 | 3 | 1 | +2 |
Chili | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | 7 | −7 |
Kroasia | 1 | 0 | 1 | 0 | 1 | 1 | 0 |
Siprus | 4 | 1 | 1 | 2 | 5 | 7 | −2 |
Ceko | 4 | 1 | 0 | 3 | 3 | 11 | −8 |
Denmark | 8 | 1 | 1 | 6 | 7 | 13 | −6 |
Ekuador | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | 3 | −3 |
El Salvador | 1 | 1 | 0 | 0 | 4 | 0 | +4 |
Estonia | 7 | 2 | 3 | 2 | 7 | 9 | −2 |
Finlandia | 6 | 0 | 1 | 5 | 1 | 11 | −10 |
Prancis | 5 | 0 | 0 | 5 | 2 | 14 | −12 |
Georgia | 6 | 2 | 2 | 2 | 7 | 12 | −5 |
Jerman | 2 | 0 | 0 | 2 | 1 | 9 | −8 |
Gibraltar | 2 | 1 | 0 | 1 | 6 | 3 | +3 |
Yunani | 6 | 1 | 1 | 4 | 3 | 8 | −5 |
Guatemala | 2 | 1 | 1 | 0 | 8 | 2 | +6 |
Hungaria | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | 2 | −2 |
Islandia | 4 | 1 | 1 | 2 | 2 | 4 | −2 |
Iran | 1 | 0 | 0 | 1 | 1 | 3 | −2 |
Israel | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | 2 | −2 |
Italia | 4 | 0 | 1 | 3 | 5 | 18 | −13 |
Yordania | 1 | 0 | 1 | 0 | 0 | 0 | 0 |
Kazakhstan | 6 | 4 | 2 | 0 | 12 | 5 | +7 |
Kuwait | 1 | 0 | 0 | 1 | 1 | 3 | −2 |
Latvia | 1 | 0 | 1 | 0 | 0 | 0 | 0 |
Lebanon | 1 | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | +1 |
Liechtenstein | 5 | 3 | 2 | 0 | 9 | 4 | +5 |
Lituania | 3 | 2 | 0 | 1 | 6 | 4 | +2 |
Luksemburg | 1 | 0 | 1 | 0 | 1 | 1 | 0 |
Makedonia Utara | 10 | 4 | 2 | 4 | 17 | 15 | +2 |
Malta | 5 | 3 | 1 | 1 | 4 | 2 | +2 |
Moldova | 5 | 0 | 3 | 2 | 4 | 8 | −4 |
Montenegro | 2 | 1 | 0 | 1 | 4 | 6 | −2 |
Maroko | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | 6 | −6 |
Belanda | 2 | 0 | 0 | 2 | 0 | 3 | −3 |
Irlandia Utara | 4 | 2 | 2 | 0 | 3 | 1 | +2 |
Norwegia | 2 | 0 | 1 | 1 | 1 | 4 | −3 |
Paraguay | 2 | 1 | 0 | 1 | 2 | 3 | −1 |
Peru | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | 4 | −4 |
Polandia | 7 | 1 | 1 | 5 | 4 | 15 | −11 |
Portugal | 4 | 0 | 1 | 3 | 3 | 7 | −4 |
Republik Irlandia | 2 | 0 | 0 | 2 | 1 | 3 | −2 |
Rumania | 5 | 1 | 1 | 3 | 4 | 12 | −8 |
Rusia | 4 | 0 | 1 | 3 | 1 | 8 | −7 |
Saint Kitts dan Nevis | 1 | 1 | 0 | 0 | 5 | 0 | +5 |
Serbia | 4 | 0 | 1 | 3 | 1 | 8 | −7 |
Slowakia | 2 | 2 | 0 | 0 | 7 | 1 | +6 |
Spanyol | 6 | 0 | 0 | 6 | 1 | 16 | −15 |
Swedia | 1 | 0 | 0 | 1 | 1 | 3 | −2 |
Turki | 2 | 0 | 0 | 2 | 0 | 4 | −4 |
Turkmenistan | 1 | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | +1 |
Ukraina | 8 | 0 | 3 | 5 | 8 | 17 | −9 |
Amerika Serikat | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | 1 | −1 |
Uzbekistan | 2 | 2 | 0 | 0 | 5 | 1 | +4 |
Wales | 2 | 0 | 2 | 0 | 2 | 2 | 0 |
Pelatih
[sunting | sunting sumber]- Per 12 Oktober 2021.
Pelatih | Periode | Pld | Menang | Imbang | Kalah | GF | GA | Menang % |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Eduard Markarov | 1992–1994 | 6 | 1 | 2 | 3 | 1 | 5 | 16.67 |
Samvel Darbinyan | 1995–1996 | 9 | 1 | 1 | 7 | 5 | 21 | 11.11 |
Khoren Hovhannisyan | 1996–1997 | 16 | 2 | 5 | 9 | 10 | 41 | 12.5 |
Souren Barseghyan | 1998–1999 | 14 | 4 | 2 | 8 | 11 | 19 | 28.57 |
Varuzhan Sukiasyan | 2000–2001 | 17 | 3 | 7 | 7 | 17 | 27 | 17.65 |
en:Andranik Adamyan (pengurus) | 2002 | 1 | 1 | 0 | 0 | 2 | 0 | 100 |
Oscar López | 2002 | 2 | 0 | 1 | 1 | 2 | 4 | 0 |
en:Andranik Adamyan (pengurus) | 2003 | 1 | 0 | 0 | 1 | 0 | 2 | 0 |
Mihai Stoichiță | 2003–2004 | 10 | 4 | 1 | 5 | 11 | 17 | 40 |
Bernard Casoni | 2004–2005 | 8 | 1 | 1 | 6 | 5 | 18 | 12.5 |
Henk Wisman | 2005–2006 | 8 | 1 | 1 | 6 | 5 | 14 | 12.5 |
Ian Porterfield | 2006–2007 | 10 | 2 | 4 | 4 | 5 | 9 | 20 |
Vardan Minasyan (pengurus) Tom Jones (pengurus) |
2007 | 6 | 1 | 1 | 4 | 2 | 8 | 16.67 |
Jan Poulsen | 2008–2009 | 12 | 3 | 4 | 5 | 9 | 19 | 25 |
Vardan Minasyan | 2009–2014 | 39 | 14 | 4 | 21 | 56 | 58 | 35.9 |
Bernard Challandes | 2014–2015 | 9 | 1 | 1 | 7 | 9 | 23 | 11.11 |
Sargis Hovsepyan (pengurus) | 2015 | 4 | 0 | 1 | 3 | 2 | 9 | 0 |
Varuzhan Sukiasyan | 2015–2016 | 7 | 2 | 1 | 4 | 12 | 12 | 28.57 |
Artur Petrosyan | 2016–2018 | 10 | 5 | 1 | 4 | 21 | 21 | 50 |
Vardan Minasyan | 2018 | 4 | 1 | 2 | 1 | 3 | 4 | 25 |
Armen Gyulbudaghyants | 2018–2019 | 12 | 5 | 2 | 5 | 25 | 20 | 41.67 |
Abraham Khashmanyan | 2019–2020 | 2 | 0 | 0 | 2 | 1 | 10 | 0 |
Joaquín Caparrós | 2020–sekarang | 16 | 6 | 6 | 4 | 19 | 21 | 37.5 |
Pemain
[sunting | sunting sumber]Skuat saat ini
[sunting | sunting sumber]- Para pemain berikut dipanggil untuk membela Tim nasional Armenia dalam babak Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2022 - Grup J melawan Islandia dan Rumania, masing-masing pada tanggal 8 dan 11 Oktober 2021.[41]
- Caps dan gol per 11 Oktober 2021 setelah pertandingan melawan Rumania.
# | Pos. | Nama Pemain | Tanggal lahir (umur) | Tampil | Gol | Klub |
---|---|---|---|---|---|---|
1 | GK | David Yurchenko | 27 Maret 1986 | 15 | 0 | Alashkert |
12 | GK | Anatoli Ayvazov | 8 Juni 1996 | 0 | 0 | Urartu |
16 | GK | Stanislav Buchnev | 17 Juli 1990 | 0 | 0 | Pyunik |
13 | DF | Kamo Hovhannisyan | 5 Oktober 1992 | 64 | 2 | Kairat |
3 | DF | Varazdat Haroyan | 24 Agustus 1992 | 62 | 3 | Cádiz |
15 | DF | Hrayr Mkoyan | 2 September 1986 | 46 | 1 | Ararat |
4 | DF | Taron Voskanyan | 22 Februari 1993 | 38 | 0 | Alashkert |
2 | DF | Davit Terteryan | 17 Desember 1997 | 6 | 0 | Ararat-Armenia |
14 | DF | Jordy Monroy | 3 Januari 1996 | 4 | 0 | Noah |
23 | DF | Zhirayr Margaryan | 13 September 1997 | 0 | 0 | Ararat |
18 | MF | Henrikh Mkhitaryan | 21 Januari 1989 | 93 | 31 | Inter Milan |
11 | MF | Tigran Barseghyan | 22 September 1993 | 43 | 8 | Astana |
5 | MF | Artak Grigoryan | 19 Oktober 1987 | 39 | 1 | Alashkert |
7 | MF | Khoren Bayramyan | 7 Januari 1992 | 12 | 2 | Rostov |
21 | MF | Karen Muradyan | 1 November 1992 | 10 | 0 | Ararat |
17 | MF | Solomon Udo | 15 Juli 1995 | 11 | 0 | Atyrau |
10 | MF | Erik Vardanyan | 7 Juni 1998 | 7 | 1 | Pyunik |
8 | MF | Eduard Spertsyan | 7 Juni 2000 | 6 | 1 | Krasnodar |
6 | MF | Alik Arakelyan | 21 Mei 1996 | 1 | 0 | Ararat |
6 | MF | Artyom Avanesyan | 17 Juli 1999 | 1 | 0 | Ararat-Armenia |
22 | FW | Sargis Adamyan | 23 Mei 1993 | 30 | 2 | 1899 Hoffenheim |
20 | FW | Aleksandr Karapetyan | 23 Desember 1987 | 25 | 6 | Noah |
19 | FW | Ishkhan Geloyan | 31 Agustus 1992 | 4 | 0 | Baltika |
9 | FW | Lucas Zelarayán | 20 Juni 1992 | 2 | 0 | Columbus Crew |
Panggilan terbaru
[sunting | sunting sumber]Para pemain berikut dipanggil dalam 12 bulan terakhir.
Pos. | Nama pemain | Tanggal lahir (usia) | Tampil | Gol | Klub | Panggilan terakhir |
---|---|---|---|---|---|---|
GK | Arsen Beglaryan | 18 Februari 1993 | 15 | 0 | Urartu | v. Jerman, 5 September 2021 |
GK | Grigor Meliksetyan | 18 Agustus 1986 | 4 | 0 | Pyunik | v. Swedia, 5 June 2021 |
GK | Arman Nersesyan | 19 Oktober 2001 | 0 | 0 | BKMA Yerevan | v. Swedia, 5 June 2021 |
GK | Vardan Shahatuni | 13 Maret 1998 | 0 | 0 | Ararat-Armenia | v. Makedonia Utara, 18 November 2020 |
DF | André Calisir | 13 Juni 1990 | 19 | 0 | Silkeborg | v. Islandia, 8 October 2021INJ |
DF | Hovhannes Hambardzumyan | 4 Oktober 1990 | 44 | 4 | Anorthosis Famagusta | v. Jerman, 5 September 2021 |
DF | Hayk Ishkhanyan | 24 Juni 1989 | 12 | 1 | Pyunik | v. Islandia, 28 March 2021 |
DF | Arman Hovhannisyan | 7 Juli 1993 | 6 | 0 | Pyunik | v. Liechtenstein, 8 September 2021 |
DF | Serob Grigoryan | 4 Februari 1995 | 3 | 0 | Pyunik | v. Rumania, 31 March 2021 |
DF | Hakob Hakobyan | 29 Maret 1997 | 3 | 0 | Urartu | v. Swedia, 5 June 2021 |
DF | Albert Khachumyan | 23 Juni 1999 | 1 | 0 | Ararat-Armenia | v. Swedia, 5 June 2021 |
DF | Erik Simonyan | 12 Juni 2003 | 0 | 0 | Urartu | v. Liechtenstein, 25 March 2021 |
MF | Gevorg Ghazaryan | 5 April 1988 | 73 | 14 | Pyunik | v. Swedia, 5 June 2021INJ |
MF | Edgar Babayan | 28 Oktober 1995 | 13 | 1 | Pafos | v. Swedia, 5 June 2021 |
MF | Vahan Bichakhchyan | 9 Juli 1999 | 9 | 1 | Žilina | v. Liechtenstein, 8 September 2021 |
MF | Wbeymar Angulo | 6 Maret 1992 | 8 | 2 | Ararat-Armenia | v. Jerman, 5 September 2021 |
MF | Arshak Koryan | 17 Juni 1995 | 5 | 0 | Orenburg | v. Liechtenstein, 8 September 2021 |
MF | Petros Avetisyan | 7 Januari 1996 | 5 | 0 | Noah | v. Liechtenstein, 25 March 2021 |
MF | Zhirayr Shaghoyan | 10 April 2001 | 5 | 0 | Ararat-Armenia | v. Liechtenstein, 8 September 2021 |
MF | Yuri Gareginyan | 3 Februari 1994 | 1 | 0 | Pyunik | v. Liechtenstein, 25 March 2021 |
MF | David Davidyan | 14 Desember 1997 | 0 | 0 | Khimki | v. Makedonia Utara, 2 September 2021 |
MF | Aram Kocharyan | 5 Maret 1996 | 0 | 0 | Pyunik | v. Liechtenstein, 25 March 2021 |
FW | Norberto Briasco | 29 Februari 1996 | 8 | 0 | Boca Juniors | v. Rumania, 31 March 2021 |
FW | Artur Miranyan | 27 Desember 1995 | 3 | 0 | Urartu | v. Swedia, 5 June 2021 |
FW | Karen Melkonyan | 25 Maret 1999 | 1 | 0 | Urartu | v. Swedia, 5 June 2021 |
|
Rekor
[sunting | sunting sumber]- Per 11 Oktober 2021.[42]
- Pemain dengan nama yang dicetam tebal masih aktif membela Tim nasional sepak bola Armenia.
Penampilan terbanyak[sunting | sunting sumber]
|
Pencetak gol terbanyak[sunting | sunting sumber]
|
Lihat juga
[sunting | sunting sumber]- Hasil Tim nasional sepak bola Armenia
- Tim nasional sepak bola Armenia U21
- Tim nasional sepak bola ArmeniaU19
- Tim nasional sepak bola Armenia U17
- Daftar pemain sepak bola internasional Armenia
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Armenia national football team". Diakses tanggal 14 June 2016.
- ^ "Home". Diakses tanggal 14 June 2016.
- ^ "The FIFA/Coca-Cola Men's World Ranking". FIFA. 24 Oktober 2024. Diakses tanggal 24 Oktober 2024.
- ^ Peringkat Elo berubah dibandingkan dengan satu tahun yang lalu."World Football Elo Ratings". eloratings.net. 19 Januari 2024. Diakses tanggal 19 Januari 2024.
- ^ a b c d Հայաստանի ֆուտբոլի ֆեդերացիա – ՀՖՖ-ի մասին (dalam bahasa Armenia). FFA.am. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ "ARMENIA-MOLDOVA 0:0". Armfootball.tripod.com. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ "ARMENIA". Soccerway. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ Վարդան Մինասյանի ամանորյա անկեղծացումը (dalam bahasa Armenia). sport.news.am. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ Рубен Айрапетян: Вардан Минасян продолжит возглавлять сборную Армении (dalam bahasa Rusia). ArmFootball.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-07-01. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ Рубен Айрапетян: тренером сборной будет Минасян (dalam bahasa Rusia). ArmFootball.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-07-01. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ Վարդան Մինասյանը հավաքականը կգլխավորի մինչև 2012թ. (dalam bahasa Armenia). aysor.am. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ "UEFA EURO 2012 Standings". UEFA.com. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ "Armenia – History and achievements". Footballtop.com. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ a b "Soccer-Armenia file protest over keeper's red card". Reuters. 2011-10-19. Diakses tanggal 2020-12-17.
- ^ "Ireland 2 – 1 Armenia. Cox admits cheating!". YouTube.com. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ Kesalahan pengutipan: Tag
<ref>
tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernamaTGMR
- ^ Klopman, Michael (12 October 2011). "Valeri Aleksanyan Own Goal: Armenia Player Makes Embarrassing Play Against Ireland (VIDEO)". Huffingtonpost.com. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ "Spanish referee ends career". sport.news.am.
- ^ Վարդան Մինասյան. Ես հպարտ եմ մեր ֆուտբոլիստներով, նրանք շատ լավ աշխատանք կատարեցին (dalam bahasa Armenia). PanArmenian.Net. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ Վարդան Մինասյան. Մեր խմբի բոլոր թիմերը հավասար էին, սակայն, Հայաստանն ամենագեղեցիկ խաղը ցուցադրեց (dalam bahasa Armenia). PanArmenian.Net. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ Հայ ֆուտբոլիստներին օդանավակայանում դիմավորել են որպես հերոսների (dalam bahasa Armenia). PanArmenian.Net. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ http://asbarez.com/157051/armenia-beats-montenegro-3-2-in-world-cup-qualifier/
- ^ "All results | Football".
- ^ "World Cup Euro Qual (Sky Sports)".
- ^ "All results | Football".
- ^ https://www.eurosport.com/football/euro-2020/2020/euro-2020-news-armenia-1-3-italy-andrea-belotti-double-as-azzurri-hit-back-to-beat-10-man-minnows_sto7445201/story.shtml
- ^ https://romapress.net/2019/09/08/mkhitaryan-show-romas-new-man-scores-twice-in-armenia-4-2-bosnia/[pranala nonaktif permanen]
- ^ "North Macedonia-Armenia | UEFA Nations League".
- ^ "Armenia-Estonia | UEFA Nations League".
- ^ "Armenia-Georgia | UEFA Nations League".
- ^ "Estonia-Armenia | UEFA Nations League".
- ^ "Georgia-Armenia | UEFA Nations League".
- ^ https://www.whoscored.com/Matches/1457225/MatchReport/International-UEFA-Nations-League-C-2020-2021-Armenia-North-Macedonia
- ^ "Armenia Beat Iceland 2-0 in World Cup Qualifier • MassisPost". 28 March 2021.
- ^ https://www.eurosport.co.uk/football/world-cup-qualification-uefa/2022/late-show-delights-fans-as-armenia-stun-romania-to-win-third-world-cup-qualifier-in-a-row_sto8200808/story.shtml
- ^ a b "Football diplomacy, Armenia-Turkey: From Ararat's victory to Jorkaeff's goal". ArmeniaNow.com. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ "Soviet top league 1971". Rsssf.com. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ ՄԱՐԶԱԴԱՇՏ. ՎԱԶԳԵՆ ՍԱՐԳՍՅԱՆԻ ԱՆՎԱՆ ՀԱՆՐԱՊԵՏԱԿԱՆ ՄԱՐԶԱԴԱՇՏԸ (dalam bahasa Armenia). Armmonuments.am. Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 October 2014. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ "Hrazdan Holding:Sports Complex". Hrazdanholding.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-08-18. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ "General Information: section the Flag". Government of Armenia. Diakses tanggal 16 April 2013.
- ^ "Խոակին Կապառոսը հրապարակել է ազգային հավաքական հրավիրված ֆուտբոլիստների ցուցակը" [Joaquin Caparos has published the list of players invited to the Armenian national team]. Football Federation of Armenia (dalam bahasa Armenia). 29 September 2021. Diakses tanggal 29 September 2021.
- ^ Mamrud, Roberto. "Armenia - Record International Players". RSSSF.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Situs web resmi
- FIFA profile
- UEFA profile
- RSSSF archive of results 1992–
- RSSSF archive of most capped players and highest goalscorers
- Profile at National Football Teams
- Armfootball.tripod.com
- All official and unofficial games
Templat:Armenia national football team Templat:Armenia national football team managers Templat:National sports teams of Armenia