Yesus menyembuhkan telinga seorang hamba
Bagian dari serial tentang |
Santo Petrus |
---|
Dalam Perjanjian Baru |
Lain-lain |
Penyembuhan telinga seorang hamba adalah salah satu mukjizat Yesus dalam Injil.[1] Bahkan meskipun insiden telinga hamba terpotong tercatat dalam seluruh empat injil (Matius 26:51; Markus 14:47; Lukas 22:51; dan Yohanes 18:10–11), hamba dan muridnya hanya disebutkan sebagai Malkhus dan Simon Petrus dalam Injil Yohanes. Hanya Injil Lukas yang mencatat bahwa Yesus menyembuhkan hamba tersebut.
Injil Lukas (22:49-51) menyebut Yesus menyembuhkan hamba imam besar saat Penangkapan setelah salah satu murid Yesus memotong telinga kanannya:
Ketika mereka, yang bersama-sama dengan Yesus, melihat apa yang akan terjadi, berkatalah mereka: "Tuhan, mestikah kami menyerang mereka dengan pedang?" Dan seorang dari mereka menyerang hamba Imam Besar sehingga putus telinga kanannya. Tetapi Yesus berkata: "Sudahlah itu." Lalu Ia menjamah telinga orang itu dan menyembuhkannya.[2]
Peristiwa penyembuhan ini mengikuti ciuman Yudas dan mukjizat terakhir yang dikabarkan dalam Injil-Injil Kanonikal sebelum Penyaliban Yesus.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Bauckham, Richard (2006). Jesus and the Eyewitnesses: The Gospels as Eyewitness Testimony. Wm. B. Eerdmans Publishing. p. 195. ISBN 0-8028-3162-1
- ^ Lukas 22:49–51