Lompat ke isi

Estonian Air

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
AS Estonian Air
IATA ICAO Kode panggil
OV ELL ESTONIAN
Didirikan1 Desember 1991 [1]
PenghubungBandar Udara Lennart Meri Tallinn
Kota fokusTartu Airport
Program penumpang setiaEuroBonus
Lounge bandaraBusiness Class Lounge
Anak perusahaan
  • AS Estonian Air Regional
  • Estonian Aviation Fuelling Services AS
  • Estonian Air Jet Leasing Ltd
  • AS Amadeus Eesti
Armada9 (+10 dalam pemesanan)
Tujuan27
Perusahaan indukRepublik Estonia (90%) SAS Group (10%)
Kantor pusatLennujaama tee 13, 11101
Tallinn, Estonia
Tokoh utamaTero Taskila (CEO)
Jyri Ketola (COO)
Wade Stokes(CFO)
Rauno Parras (CCO)
PendapatanKenaikan €16,6 million (2010)
LabaPenurunan €2,6 million (2010)
Situs webwww.estonian-air.com

AS Estonian Air adalah maskapai penerbangan nasional dari Estonia, dan berbasis di Tallinn.[2] Maskapai ini merupakan maskapai penerbangan regional yang menjadi pengumpan untuk jaringan Scandinavian Airlines System (SAS) melalui Stockholm, Oslo, Trondheim dan Copenhagen dari Estonia.

AS Estonian Air memiliki dua anak perusahaan dan dua perusahaan kerja sama: Estonian Air Jet Leasing Ltd yang memiliki pesawat maskapai dan bekerja sama dengan perusahaan induk AS Estonian Air Regional megoperasikan pesawat Saab 340 dan menyediakan layanan penerbangan komersial menuju wilayah tetangga; Estonian Aviation Fuelling Services AS menyediakan layanan pengisian bahan bakar pesawat di Bandar Udara Tallinn dan AS Amadeus Eesti menyediakan sistem distribusi dan dukungan untuk agen perjalanan lokal.[3]

Estonian Air dimiliki oleh Pemerintah Estonia (97.34%) dan SAS Group (2.66%). MAskapai ini memiliki 372 pekerja (Maret 2012, termasuk AS Estonian Air Regional).[4] Tdak seperti maskapai penerbangan afiliasinya, Scandinavian Airlines, Estonian Air tidak menjadi anggota dari Star Alliance namun menjadi bagian dari program loyalitas SAS, EuroBonus.

Yakovlev Yak-40 di Bandar Udara Helsinki tahun 1994

Maskapai ini didirikan oleh Pemerintah Estonia sengan pesawat yang diperoleh dari maskapai lokal yang sudah ditutup dari divisi Aeroflot[5] Estonian Air memulai layanan pada 1 Desember 1991 dengan layanan menuju Frankfurt.[butuh rujukan]

Pada tahun 1992 maskapai menjadi anggota dari IATA dan Boeing 737–500 pertama dikirimkan pada tahun 1995. Perusahaan mengalami privatisasi sebagian pada tahun 1996 dengan 66% dijual kepada Maersk Air (49%) dan Cresco investment bank (17%).[3] Perusahaan menyewa dua Boeing 737-500s untuk menggantikan pesawat tua buatan Soviet, dan pada tahun 1996, setelah menerima dua lagi Fokker 50, maskapai ini memensiunkan seluruh armada buatan Soviet.

Pada tahun 2003 Maersk Air menjual sahamnya kepada SAS dan pesawat Fokker 50 dipensiunkan. Pada tahun 2004 maskapai sudah mengangkut penumpang ke 500.000.

Pada Maret 2007 Estonian Air mengumumkan akan menyewa Boeing 737–500 lagi dan melayani destinasi baru, Wina. Estonian Air kemudian menyewa dua Saab 340 dan pada bulan Juni 2008 Estonian Air mendirikan perusahaaan baru Estonian Air Regional. Di bawah nama tersebut maskapai membuka rute baru dari Tallinn menuju Kuressaare, Stockholm, Helsinki dan Vilnius. Kemudian menuju Saint Petersburg dan menuju Minsk.

Pada tahun 2008 tiga destinasi baru (Minsk, Munich dan Roma) dilayani dan perusahaan mengumumkan telah memesan tiga Bombardier CRJ900 NG dan tiga opsi. Pada 27 November 2008, Perdana Menteri Estonia Andrus Ansip mengumumkan bahwa SAS telah mendekati Pemerintah Estonia, karena sangat membutuhkan suntukan dana untuk menyelamatkan maskapai dan menawarkan untuk menjual saham kepada pemerintah. Pemerintah Estonia dilaporkan bernegosiasi dengan perusahaan ferry Tallink untuk memberikan tawaran lain.[6]

Pada tahun 2009 Estonian Air menutup rute Wina, Frankfurt dan Simferopol. Perusahaan menutup divisi penanganan darat. Destinasi baru dari Tallinn adalah Amsterdam, Berlin dan St Peterburg, rute baru adalah Tartu–Stockholm.

Pada tahun 2010 Estonian Air memulai kooperasi dengan KLM, mengumumkan rute baru Tallinn–Vilnius–Amsterdam (mulai 12 Februari 2010).[7]

Pada bulan November 2011 Estonian Air mengumumkan pembukaan kembali rute menuju Riga, 17 kali semiggu dimulai pada 25 Maret 2012, dan menuju Helsinki, 18 kali seminggu dimulai pada 26 Maret 2012.[8] Bersama itu juga dibuka penerbangan menuju Wina, 6 kali seminggu mulai 25 Maret 2012, dan menuju Hannover, 6 kali seminggu mulai pada 2 April 2012.[9] Juga diumumkan rencana untuk meningkatkan jumlah penerbangan menuju Stockholm, St. Petersburg dan Vilnius dimulai pada Maret 2012[8] dan penambahan penerbangan pada rute Tallinn-Moscow selama liburan bulan Desember 2011.[10]

Pada 10 Mei 2010, Pemerintah Estonia dan SAS Scandinavian Airlines telah menyetujui transaksi di mana Pemerintah Estonia menyediakan modal sebsar 21 juta EUR untuk Estonian Air yang menyebabkan kepemilikan saham oleh SAS terhadap maskapai tersebut berkurang dari 49% menjadi 10%. Pada saat yang sama, kedua belah pihak telah menyetujui bahwa Pemerintah Estonia memiliki opsi untuk membeli sisa saham sebesar 10% yang tersisa dari SAS di waktu ke depan hingga tahun 2014. Estonian Air dan SAS Scandinavian Airlines akan melanjutkan kerja sama dalam kondisi yang selama selama waktu tersebut berjalan.[11][12] Tujuan jangka pendek dari pemerintah adalah menjadi pemegang saham utama dan untuk memberikan investasi ke perusahaan untuk memastikan masa depan dari Estonian Air sebagai perusahaan strategis penting bagi negara. Pada bulan September 2010, Estonian Air mengumumkan bahwa mereka akhirnya mencapai persetujuan dengan Bombardier, di mana dua pesawat CRJ-900 NextGen akan dikirimkan pada awal tahun 2011 (kedua pesawat dikirimkan pada Januari 2011) dan yang ketiga pada tahun 2012.[13][14] Perjanjian dengan SAS Scandinavian Airlines ditandatangani pada 10 September 2010[15] dan mulai berlaku pada 27 Oktober 2010 saat Parlemen Estonia meratifikasi modifikasi anggaran negara 2010, di mana menambahkan kebutuhan dana untuk investasi. Pada bulan November 2011 Menteri Ekonomi Juhan Parts merencanakan bahwa SAS harus mengikuti langkah negara memberikan investasi penting ke dalam Estonian Air. Namun Wakil Presiden SAS Sture Stolen menyatakan bahwa hal tersebut tidak mungkin dilakukan.[16]

CEO baru Estonian Air dan mantan DIrektur Komersial AirBaltic, Tero Taskila mengharapkan perusahaan memperoleh keuntungan pada tahun anggaran 2012 setelah sejak tahun 2005 mengalami kerugian. Menurut Taskila perusahaan telah mengambil langkah besar pada akhir tahun sebelumnya dengan membersihkan permasalahan kepemimpinan yang merugikan.[17]

Estonian Embraer E-170 di Bandar Udara Stockholm-Arlanda (2012).

Layanan dalam pesawat

[sunting | sunting sumber]
Saab 340A

Pada semua penerbangan dengan pesawat Boeing dan Bombardier memiliki dua kelas yang ditawarkan di dalam pesawat

Kelas Premium

[sunting | sunting sumber]

Kabin Kelas Premium digunakan untuk penumpang yang memegang tiket tarif Bisnis atau Ekonomi Fleksibel. Semua penumpang mendapat layanan sarapan, nakan siang, atau makan malam gratis dan minuman tergantung waktu keberangkatan. Minuman beralkohol gratis juga disediakan (wine, sparkling wine, gin, rum, brandy dll.).

Kelas Travel

[sunting | sunting sumber]

Kelas Travel adalah untuk penumpang pemegang tiket tarif Ekonomi. Layanan gratis yang disediakan adalah: makanan ringan, kopi, teh, air mimum dan jus pada penerbangan yang panjang, dan kopi, teh, dan air minum pada penerbangan yang kurang dari satu jam.

Destinasi

[sunting | sunting sumber]
Boeing 737–300 dalam corak khusus
Tupolev Tu-134A-3 tahun 1994

Estonian Air menawarkan penerbangan langsung dari ibu kota Estonia Tallinn menuju destinasi Eropa: Amsterdam, Brussels, Kopenhagen, Hannover, Helsinki, Joensuu, Jyväskylä, Kajaani, Kiev, Kuressaare, London, Moskow, Nice (musim panas), Oslo, Paris, Riga, St Petersburg, Stockholm, Trondheim, Venesia (musim panas), Vilnius, Wina, Tartu, Tbilisi.

Estonian Air memiliki hubungan kuat dengan Scandinavian Airlines System (SAS). Maskapai ini mengoperasikan benyak penerbangan menuju hub SAS di Kopenhagen, Oslo dan Stockholm. Maskapai meningkatkan status "Terhubung baik dengan SAS" dan program frequent flyer maskapai termasuk dalam skema EuroBonus dari SAS. Produk dan layanan lain yang berbagi dengan SAS temasuk penjadwalan terkoordinasi dan penggunan bersama ruang tunggu bandara. Estonian Air melakukan perjanjian codeshare dengan SAS pada rute Tallinn–Stockholm, -Trondheim, –Kopenhagen, –Oslo.

Lihat juga Destinasi SAS Group

Fokker 50 di Bandar Udara Stockholm-Arlanda tahun 2002

Armada Estonian Air terdiri dari pesawat sebagai berikut pada Maret 2012:[18]

Armada Estonian Air
Pesawat Total Pesanan
Opsi
Penumpang Catatan
Premium Ekonomi Total
Boeing 737-500 1 118 118 akan dipensiunkan, disewa dari SAAM[19]
Bombardier CRJ900 3 88 88 akan dipensiunkan, digantikan oleh Embraer E-175
Embraer E-170 4 76 76 disewa dari Finnair
Embraer E-175 0 3 86 86
Embraer E-190 0 5 112 112
Saab 340 3 33 33 disewa dari Golden Air
Total 11 8

Perjanjian Codeshare

[sunting | sunting sumber]
Bombardier CRJ-900 di Bandar Udara Stockholm-Arlanda tahun 2011

Estonian Air memiliki perjanjian codeshare dengan pesawat sebagai berikut:

Layanan dalam penerbangan

[sunting | sunting sumber]

Mulai 9 Februari 2010, Estonian Air melayani seluruh penumpang Kelas Ekonomi dengan layanan sebagai berikut: makanan ringan, kopi, teh, air minum dan jus pada penerbangan yang lema, dan kopi, teh dan air minum pada penerbangan selama kurang dari satu jam.[20]

Ruang tunggu kelas bisnis

[sunting | sunting sumber]

Penumpang Kelas Bisnis Estonian Air dan pemegang kartu SAS EuroBonus Gold/Pandion diterima di Ruang Tunggu Kelas Bisnis di wilayah transit. Telepon berbayar, koran dan majalah gratis tersedia di sana. Fasilitas lain meliputi sebuah bar, komputer dan printer yang terhubung dengan internet.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ [1]
  2. ^ "Contact – AS Estonian Air." Estonian Air. Retrieved on 18 January 2010. "Address: Lennujaama tee 13 11101 Tallinn "
  3. ^ a b Flight International 3 April 2007
  4. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-05-26. Diakses tanggal 2012-10-15. 
  5. ^ AS Estonian Air
  6. ^ [2] The Baltic Times, 4 December 2008
  7. ^ [3] Estonian Air: Estonian Air and KLM Royal Dutch Airlines will start cooperation on Amsterdam-Vilnius-Amsterdam route
  8. ^ a b "Estonian Air strengthens its presence at home market". Estonian Air. 17 November 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-11-19. Diakses tanggal 21 December 2011. 
  9. ^ "Estonian Air will start flights to Vienna and Hannover". Estonian Air. 23 November 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-11-26. Diakses tanggal 21 December 2011. 
  10. ^ "Estonian Air adds flights on Tallinn-Moscow route during the holidays". Estonian Air. 25 November 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-12-02. Diakses tanggal 21 December 2011. 
  11. ^ Hõbemägi, Toomas (10 May 2010). "Estonia, SAS signs letter of intent on Estonian Air". Baltic Business News. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-03-08. Diakses tanggal 30 August 2010. 
  12. ^ "SAS sells 49 percent stake in Estonian Air". The Local. 4 June 2010. Diakses tanggal 30 June 2010. 
  13. ^ "Estonian Air and Bombardier signed a contract regarding delivery of three new CRJ900 NextGen aircraft". Estonian Air. 13 September 2010. Diakses tanggal 17 September 2010. 
  14. ^ Estonian CRJ900s to arrive in 2011 under new dea. Retrieved 13 September 2010
  15. ^ "Riik ja SAS panid täna paika Estonian Airi omandisuhted". Postimees. 17 September 2010. Diakses tanggal 17 September 2010. 
  16. ^ Roman, Steve (22 November 2011). "Minister Negotiates With SAS Over Investment in Estonian Air". ERR News – Estonian Public Broadcasting. Diakses tanggal 21 December 2011. 
  17. ^ Tammik, Ott (1 June 2011). "Airline's New CEO Hopes for Profit by 2012". ERR News – Estonian Public Broadcasting. Diakses tanggal 21 December 2011. 
  18. ^ [4]. Estonian Air. Retrieved Mar. 01, 2012.
  19. ^ "Planespotters.net page for Boeing 737-5L9, ES-ABL, MSN 28997". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-06-24. Diakses tanggal 2012-10-17. 
  20. ^ "Estonian Air improves onboard services."

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]