Konsonan berkelanjutan
Tampilan
Dalam fonetika, konsonan berkelanjutan atau kontinuanta (bahasa Inggris: continuant) merupakan bunyi yang dihasilkan tanpa menghasilkan penutupan aliran udara pada rongga mulut (kavita oral), yakni berupa geser, hampiran, vokal, dan getaran.[1][2] Walaupun vokal dimasukkan kedalam golongan fonem keberlanjutan, istilah ini kebanyakan hanya dipakai untuk konsonan saja.[3] Konsonan hampiran seringkali juga disebut sebagai "kontinuanta nirfriksi" (bahasa Inggris: "frictionless continuant").[4] Konsonan keberlanjutan memiliki kekontrasan sifat dengan konsonan oklusif, seperti letupan, gesek dan sengauan.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "continuant" in Bussamann, Routledge dictionary of language and linguistics, 1996
- ^ Hayes, Bruce (2009). Introductory Phonology. Blackwell. hlm. 78. ISBN 978-1-4051-8411-3.
- ^ Chalker, Sylvia. (1998). The Oxford dictionary of English grammar. Weiner, E. S. C., Oxford University Press. (edisi ke-1st rev.). Oxford: Oxford University Press. ISBN 978-0-19-172767-2. OCLC 49356718.
- ^ "approximant" in Crystal, A dictionary of linguistics and phonetics, 6th ed, 2008