Perang konvensional

Tentara dan tank Soviet selama Pertempuran Kursk tahun 1943, salah satu pertempuran terbesar dalam Perang Dunia II

Perang konvensional merupakan bentuk perang yang dilakukan dengan menggunakan senjata konvensional dan taktik medan pertempuran antara dua atau lebih negara dalam konfrontasi terbuka. Pasukan di setiap pihak terdefinisi dengan baik dan bertempur dengan menggunakan senjata yang secara utama ditujukan kepada militer lawan. Umumnya, perang konvensional dilakukan dengan menggunakan senjata konvensional, bukan senjata kimia, biologi, radiologi, atau nuklir.

Tujuan umum dari perang konvensional adalah melemahkan atau menghancurkan militer lawan, yang menghilangkan kemampuannya untuk terlibat dalam perang konvensional. Dalam memaksa penyerahan, namun, salah satu atau kedua belah pihak mungkin pada akhirnya menggunakan taktik perang tak konvensional.

Pranala luar

• "Changing Nature of Warfare". National Intelligence Council. 2004. Diarsipkan dari versi asli tanggal June 15, 2006. Diakses tanggal January 30, 2006. 
• Stathis Kalyvas (2003). "The Sociology of Civil Wars: Warfare and Armed Groups". Armed Groups Project. Diarsipkan dari versi asli tanggal October 9, 2006. Diakses tanggal January 30, 2006.