Suami-Suami Takut Istri
Suami-Suami Takut Istri | |
---|---|
Genre | Komedi situasi |
Pembuat | Multivision Plus |
Skenario | Tiga Pena |
Cerita | Imam Tantowi |
Sutradara | Sofyan De Surza |
Pemeran |
|
Lagu pembuka | "Suami-Suami Takut Istri" |
Lagu penutup | "Suami-Suami Takut Istri" |
Negara asal | Indonesia |
Bahasa asli | Bahasa Indonesia |
Jmlh. musim | 1 |
Jmlh. episode | 649 (daftar episode) |
Produksi | |
Produser | |
Durasi | 60 menit (18:00—19:00 WIB) |
Rumah produksi | Multivision Plus |
Distributor | Trans Media [a] Net Visi Media [b] B Universe [c] |
Rilis asli | |
Jaringan | Trans TV |
Rilis | Senin, 15 Oktober 2007 – Jum'at, 02 April 2010 |
Suami-Suami Takut Istri adalah serial televisi Indonesia produksi Multivision Plus yang ditayangkan perdana 15 Oktober 2007 pukul 18.00 WIB di Trans TV. Serial ini disutradarai oleh Sofyan De Surza dan dibintangi oleh Aty Fathiyah, Otis Pamutih, Putty Noor dan Irfan Penyok.
Serial ini ditayangkan kembali oleh NET. pada pertengahan Mei 2019, dan lalu ditayangkan lagi oleh BTV pada 18 September 2023.
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Para suami yang tinggal di Kompleks Mitari (singkatan dari suaMI TAkut istRI) memiliki kesamaan yaitu berada di bawah dominasi istri-istri mereka. Mulai dari Sarmili (ketua RT), Karyo, Faisal, dan Tigor, sama-sama tidak berdaya menghadapi istri masing-masing. Perasaan "senasib sepenanggungan" ini tumbuh makin kuat, sehingga mereka membentuk aliansi tidak resmi bagi suami-suami yang takut istri ini. Mereka saling mendukung dan mencela, saling menguatkan agar tidak lagi mau ditindas, walaupun sering kali sang pemberi nasihat justru masih takut istri juga. Para istri di kompleks perumahan tersebut juga membentuk perkumpulan yang sama. Mereka saling memberi dukungan agar tidak kehilangan kendali atas suami-suami mereka. Konflik antara kelompok suami dan kelompok istri semakin diperuncing dengan hadirnya seorang janda cantik, Pretty, yang tinggal di kompleks perumahan mereka.
Trivia
[sunting | sunting sumber]Aktor Anjasmara menjadi produser pelaksana di serial ini.[1]
Serial ini menjadi sitkom fantasis tanpa menggunakan season yang seperti serial Melati Untuk Marvel pada Kamis, 23 Oktober 2008—Minggu, 18 Oktober 2009, serta sitkom ini telah menyaingi serial Cinta Fitri yang menjadi serial terpanjang pada 02 April 2007—08 Mei 2011 dengan 7 season jumlah 1002 episode dalam 2 channel SCTV (season 1—6) & Indosiar (season 7). Suami-Suami Takut Istri menjadi serial non-sinetron pertama yang mempunyai episode terbanyak, mulai dari 15 Oktober 2007 s.d. 02 April 2010 dengan 649 episode.
Pemeran
[sunting | sunting sumber]Pemeran | Peran |
---|---|
Aty Fathiyah | Sarmilla (Bu RT) |
Otis Pamutih | Sarmili (Pak RT) |
Marissa | Sarmilila (Lyla) |
Irfan Penyok | Sukaryo Pranoto (Karyo) |
Putty Noor | Sheila Marliana |
Amalia | Carla |
Asri Pramawati | Nyi Welas Asih |
Djaitov Yanda | Tigor Sitiger |
Adi Irwandi | Gerry |
Ozzol Ramdan | Faisal |
Melvy Noviza | Deswita |
Desi Novitasari | Pretty |
Epy Kusnandar | Dadang |
Ki Daus | Ki Daus |
Karina Ranau | Euis |
Claudia Andhara | Dindit |
Denzel Flavio | Dodot |
Puadin Redi | Jimmy |
Puspita Sari | Vivin |
Rajwa Gilbram Ridha Rahardja | Ibam |
Novita Sari Anggraeni | Sumi |
Yeni Mutrofin | Memei |
Fiqih H Yuanza | Daus |
Sandi Tile | Alex |
Yusuf Surya | Mang Ucup |
Dara Mulia | Laras |
Anita Hara | Gadis |
Menara Gading | Tari |
Bintang tamu
[sunting | sunting sumber]Daftar episode
[sunting | sunting sumber]- Akibat "Prety" Setitik Rusak Suami Sekomplek
- Tak ada DADANG yang tak retak
- Bagai Suami Merindukan Istri
- Sepupu Tenang Menghanyutkan
- Sambil Menyelam Kebanjiran
- Bagai Tigor Dibelah Dua
- Bencana Dimana-Mana
- Istrimu Harimaumu
- Istri Menolak Dukun Bertindak
- Biar Lambat Asal Shooting
- Banyak Bertanya Makin Sesat Di Jalan
- Bagai Mencari Welas Di Tumpukan Jerami
- Menohok Suami Seiring Menggunting Warga Dalam lipatan
- Mengatur Istri Istri
- Saluran Mampet Tetangga Dicela
- Berebut Lila Yang Kosong
- Tak Ada Asap Jika Tak Ada Api
- Lain Istri Lain Masakannya
- Bagai Pak RT di Ujung Tanduk
- Bersakit-sakit antri dahulu, dapat obat sembuhnya kapan ?
- Tak ada istri, PRETTY pun jadi
- Sekali Merengkuh Dayung, Dua Tiga Rumah terJAGAI
- Bumi mana tak kena hujan, Komplek mana tak kena nyamuk
- Raja arif raja disembah, keluarga datang bikin masalah
- Hujan emas di rumah Karyo, Hujan batu di rumah Dadang
- Jauh panggang dari api, Jauh pak RT dari umroh
- Bagai duri dalam daging, Bagai Dadang dalam komplek
- Didalam badan Pretty yang sehat, Terdapat suami yang kumat
- Gugur satu tumbuh seribu, Gusur satu untungnya beribu
- Di laut ada perompaknya, jam tangan ada pencurinya
Catatan
[sunting | sunting sumber]- ^ 2007—2010
- ^ 2019
- ^ 2023
- ^ Bibi Welas
- ^ Paman Welas
- ^ Sepupu Pretty
- ^ Sepupu Tigor
- ^ Kakak Welas
- ^ Paman Welas
- ^ Atasan Karyo di Kantor.
- ^ Atasan Karyo di Kantor.
- ^ Rekan kerja Karyo di Kantor
- ^ Penghuni baru rumah Gerry.
- ^ Teman Pretty
- ^ Sepupu Pretty
- ^ Teman Pretty
- ^ Teman Syifa
- ^ Anak Ucup
- ^ Paman Pak RT
- ^ Paman Tigor
- ^ Sepupu Welas
- ^ Guru sekolah Karla, Daus, Dindit dan Dodot.
- ^ Keponakan Bu RT
- ^ Paman Welas
- ^ Penjual Parcel
- ^ Teman Pretty
- ^ Kakak Karyo
- ^ Keponakan Bu RT
- ^ Penjual Jamu
- ^ Keponakan Pak RT
- ^ Sepupu Tigor
- ^ Adik Ipar Bu RT
- ^ Adik Bu RT
- ^ Kakak Karyo
- ^ Anak Ucup
- ^ Sepupu Pretty
- ^ Istri Ucup dari kampung
- ^ Teman Faisal
- ^ Sepupu Tigor
- ^ Teman sekolah Bu RT.
- ^ Keponakan Dadang
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Anton (27 Februari 2008). "Anjasmara". KapanLagi.com.[pranala nonaktif permanen]
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Komedi situasi televisi Indonesia
- Sinetron Multivision Plus
- Sinetron Trans TV
- Sinetron Transinema Pictures
- Sinetron NET.
- Acara televisi Trans TV
- Acara televisi NET.
- Sinetron
- Sinetron Indonesia
- Seri televisi Indonesia
- Sinetron Indonesia tahun 2007
- Seri televisi Indonesia tahun 2007
- Sinetron Indonesia tahun 2008
- Seri televisi Indonesia tahun 2008
- Sinetron Indonesia tahun 2009
- Seri televisi Indonesia tahun 2009
- Sinetron Indonesia tahun 2010
- Seri televisi Indonesia tahun 2010
- Film berbahasa Jawa
- Sinetron berbahasa Jawa